Identifikasi Masalah Batasan Masalah

7 Silabus dan RPP pembuatan busana industri di dalamnya terdapat kompetensi inti yang dijabarkan dalam 4 poin antara lain KI 1, KI 2, KI 3, dan KI 4. Kompetensi inti tersebut menekankan pada pendidikan karakter. Desain silabus dan RPP yang dibuat oleh pendidik ini diarahkan agar peserta memiliki soft skills dan hard skills yang tinggi. Jika seseorang memiliki soft skills dan hard skills yang tinggi, maka orang ini adalah manusia berkualitas tinggi, produktivitas tinggi dan memiliki karakter mulia yang cerdas. Uraian latar belakang di atas adalah yang menjadi inspirasi dan dasar pemikiran peneliti untuk melakukan penelitian dengan judul “Hubungan Internalisai Nilai-Nilai Karakter dengan Prestasi Belajar Pembuatan Busana Industri di SMK N 3 Klaten”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan pemaparan latar belakang di atas, maka permasalahan yang muncul dapat diidentifikasikan sebagai berikut. 1. Peserta didik kaya akan kemampuan bersifat hard skill, tetapi miskin soft skill karena ranah afektif terabaikan. 2. Banyaknya peserta didik yang berperilaku tidak sesuai dengan norma-norma yang berlaku, antara lain penyalahgunaan narkoba, tawuran, pornografi dan pornoaksi, plagiarisme, serta menurunnya nilai kebanggaan berbangsa dan bernegara. 3. Pengembangan pendidikan karakter belum berdampak pada perilaku peserta didik. 4. Sistem pendidikan di Indonesia belum bisa menyediakan lulusan yang sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan di dunia industri. 8

C. Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, masalah- masalah yang terkait dengan penelitian sangatlah luas, sehingga batasan masalah diperlukan agar penelitian ini dapat terfokus dan sesuai dengan tujuan penelitian. Batasan masalah yang dimaksud adalah untuk memfokuskan permasalahan yang akan dibahas. 1. Ranah yang akan diukur pada penelitian ini hanya terbatas ranah afektif, yaitu hanya melihat internalisasi nilai karakter siswa tanpa memberikan perlakuan khusus pada siswa. 2. Struktur kurikulum di SMK N 3 Klaten program keahlian tata busana di dalamnya terdapat paket keahlian yang wajib diikuti oleh siswa, yaitu: pembuatan hiasan, desain busana, pembuatan pola, pembuatan busana industri, dan pembuatan busana custom-made. Namun dalam penelitian ini hanya membatasi pada pembuatan busana industri, karena pembuatan busana industri adalah salah satu mata pelajaran terpenting yang sesuai dengan tujuan Permendiknas No. 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan SKL yaitu untuk memenuhi tuntutan dunia kerja. 3. Penelitian ini difokuskan pada siswa kelas XI tata busana, karena mata pelajaran pembuatan busana industri baru diajarkan pada siswa kelas XI.

D. Rumusan Masalah