Instrumen variabel prestasi belajar

56 Tabel 5. Kisi-kisi Instrumen Penelitian Mata Pelajaran Nilai Karakter Nomor Butir Jumlah Butir Pembuatan Busana Industri 1. Disiplin 1,2,3,4,5,6 6 2. Kerja keras 7,8,9,10,11,12,13 7 3. Kreatif 14,15,16,17,18,19 6 4. Mandiri 20,21,22,23,24,25,26 7 5. Tanggung jawab 27,28,29,30,31,32 6 TOTAL 32

b. Instrumen variabel prestasi belajar

Variabel prestasi belajar pengambilan datanya menggunakan dokumentasi nilai rapor siswa SMK N 3 Klaten, jadi tidak menggunakan instrumen penelitian. F. Validitas dan Reliabilitas Instrumen Sebuah instrumen dikatakan baik sebagai alat ukur jika memiliki ciri-ciri yang sahih valid dan handal reliabel. Pengujian instrumen dilakukan bertujuan untuk mendapatkan instrumen yang baik. Pengujian instrumen dalam penelitian ini dilakukan dengan dua uji, yaitu uji validitas instrumen dan uji reliabilitas instrumen. 1. Validitas Instrumen Validitas adalah bukti bahwa instrumen, teknik atau proses yang digunakan untuk mengukur sebuah konsep benar-benar mengukur konsep yang dimaksudkan. Validitas instrumen dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh instrumen penelitian mampu mencerminkan isi sesuai dengan hal dan sifat yang diukur. Artinya setiap butir instrumen telah benar-benar menggambarkan keseluruhan isi atau sifat bangun konsep yang menjadi dasar penyusunan instrumen. 57 Validitas instrumen dilaksanakan dengan jalan Experts Judgement, yaitu dikonsultasikan pada pakar ahli tentang butir-butir instrumen yang telah dibuat. Penelitian ini dikonsultasikan dengan dosen pembimbing. Hasil konsultasi dengan dosen pembimbing tersebut dijadikan masukan untuk menyempurnakan instrumen, sehingga layak digunakan untuk mengambil data. Proses selanjutnya instrumen di uji cobakan kemudian dianalisis. Pada penelitian ini uji coba instrumen dilakukan pada siswa kelas XI Tata Busana SMK 1 Gantiwarno, dengan pertimbangan memiliki kesamaan karakteristik siswa kelas XI Tata Busana SMK N 3 Klaten. Kesamaan yang lain yaitu memiliki lingkungan yang sama yaitu SMK terletak di daerah Klaten, memiliki jurusan tata busana, mata pelajaran yang diajarkan juga sama. Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung hasil uji coba instrumen adalah korelasi Product Moment dari Karl Pearson, rumusnya yaitu:                      2 2 2 2 - Y Y N X X N Y X XY N r xy Keterangan: N : jumlah subjek Rxy : korelasi antara variabel x dan y X : subyek variabel bebas yang mempunyai nilai tertentu Y : variabel terikat Sugiyono, 2013: 228 Untuk menentukan valid tidaknya sebuah item instrumen dapat dilihat pada nilai signifikansi, jika signifikansi 0,05 maka item valid, tetapi jika signifikansi 0,05 maka item tidak valid. Butir instrumen yang tidak valid diganti dengan pernyataan yang baru, sehingga jumlah angket tetap sama. Nilai r tabel pada taraf signifikansi 5 menunjukkan angka 0,349, artinya bilai r hitung ≥ 58 0,349 instrumen dinyatakan valid dan apabila r hitung 0,349 instrumen dinyatakan tidak valid. Berdasarkan perhitungan diketahui dari 32 butir pernyataan butir nomor 15 dinyatakan tidak valid dianggap gugur dan diganti dengan pernyataan yang baru, agar jumlah pernyataan tetap berjumlah 32 butir. Perhitungan secara lengkap dapat dilihat pada lampiran 2. 2. Reliabilitas Instrumen Instrumen dikatakan memiliki tingkat reliabilitas memadai jika hasil pengukuran yang dilakukan secara beberapa kali terhadap aspek yang diukur menggunakan instrumen tersebut hasilnya sama atau relatif sama. Reliabilitas bertujuan untuk mengukur konsisten tidaknya jawaban seseorang terhadap item- item pernyataan di dalam sebuah kuesioner. Reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik formula Alpha Cronbach. r 11 =                2 2 1 1 t b k k   Keterangan : r 11 = Koefisien reliabilitas instrumen yang dicari k = Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal  2 b  = Jumlah variansi skor butir soal ke-i i = 1, 2, 3, 4, …n 2 t  = Variansi total Sugiyono, 2013: 365 Pengujian instrumen dikatakan reliabel apabila r hitung lebih besar daripada r tabel pada taraf signifikansi kesalahan 5 . Berdasarkan perhitungan reliabilitas menggunakan Alpha Cronbach diketahui bahwa r hitung = 0,955 59 masuk dalam derajat reliabilitas sangat tinggi. Jadi instrumen dikatakan reliabel kategori sangat tinggi dan bisa digunakan untuk pengambilan data. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 4.

G. Teknik Analisis Data