sehingga merupakan suatu tertib hukum koordinasi antara anggota masyarakat internasional yang sederajat.
1.2. Tujuan
Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk : 1. Memenuhi tugas terstruktur pembuatan makalah pada mata kuliah Sistem
Hukum Indonesia pada semester III 2. Agar praja lebih mengetahui apa itu Hukum Internasional dan segala
sesuatu mengenai Hukum internasional
2
BAB II PERMASALAHAN
2.1. Identifikasi Masalah
Dalam mata kuliah Sistem Hukum Indonesia praja mempelajari banyak tentang hukum-hukum yang berlaku di dunia namun bagaimana praja
mempelajari tentang Hukum Internasional secara lebih luas.
2.2. Rumusan Masalah
1. Apa itu Hukum Internasional,bagaimana bentuk dan asas hukum Internasional?
2. Apa saja subjek dan sumber Hukum Internasional? 3. Apa itu masyarakat internasional,ciri-cirinya dan sejarah perkembangannya?
4. Bagaimana sebab dan penyelesaian sengketa internasional dan bagaimana peranan Mahkamah Internasional terhadap pelanggaran HAM ?
3
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Pengertian Hukum Internasional
Hukum internasional adalah bagian hukum
yang mengatur aktivitas entitas berskala
internasional . Pada awalnya, Hukum Internasional hanya diartikan
sebagai perilaku dan hubungan antarnegara namun dalam perkembangan pola hubungan internasional yang semakin kompleks pengertian ini kemudian meluas
sehingga hukum internasional juga mengurusi struktur dan perilaku organisasi internasional dan pada batas tertentu, perusahaan multinasional dan individu.
Hukum internasional adalah hukum bangsa-bangsa, hukum antarbangsa atau hukum antarnegara. Hukum bangsa-bangsa dipergunakan untuk
menunjukkan pada kebiasaan dan aturan hukum yang berlaku dalam hubungan antara raja-raja zaman dahulu. Hukum antarbangsa atau hukum antarnegara
menunjukkan pada kompleks kaedah dan asas yang mengatur hubungan antara anggota masyarakat bangsa-bangsa atau
negara .
Prof Dr. Mochtar Kusumaatmaja mengatakan bahwa Hukum Internasional adalah keseluruhan kaidah-kaidah dan asas-asas yang mengatur hubungan atau
persoalan yang melintasi batas-batas negara antara negara dengan negara, negara dengan subjek hukum internasional lainnya.
Hukum internasional terbagi menjadi dua bagian, yaitu : 1. Hukum Perdata Internasional, adalah hukum internasional yang mengatur
hubungan hukum antara warga negara di suatu negara dengan warga negara dari negara lain hukum antar bangsa
2. Hukum Publik Internasional, adalah hukum internasional yang mengatur negara yang satu dengan lainnya dalam hubungan internasional Hukum
Antarnegara
4
Perbedaan dan persamaan Hukum Internasional publik berbeda dengan Hukum Perdata Internasional.
Hukum Perdata Internasional ialah keseluruhan kaedah dan asas hukum yang mengatur hubungan perdata yang melintasi batas negara atau hukum yang
mengatur hubungan hukum perdata antara para pelaku hukum yang masing- masing tunduk pada hukum perdata nasional yang berlainan. Sedangkan Hukum
Internasional adalah keseluruhan kaidah dan asas hukum yang mengatur hubungan atau persoalan yang melintasi batas negara hubungan internasional
yang bukan bersifat perdata. Persamaannya adalah bahwa keduanya mengatur hubungan atau persoalan
yang melintasi batas negarainternasional. Perbedaannya adalah sifat hukum atau persoalan yang diaturnya obyeknya.
3.2. Bentuk Hukum Internasional