Letak Geografis dan Luas. Wilayah Administrasi Kondisi Fisik

IV. KEADAAN UMUM LOKASI

A. Letak Geografis dan Luas.

Pulau Sumatera terletak antara 95ºBT-103ºBT dan 6ºLU-10ºLS dengan luas area 475.605 km 2 atau mewakili 25 dari keseluruhan luas wilayah Indonesia. Pulau ini berbatasan dengan Samudera Hindia di sebelah Barat, dengan Selat Sunda yang membatasi dengan Pulau Jawa di sebelah Tenggara, dengan Selat Karimata yang membatasi dengan Pulau Kalimantan di sebelah Timur dan dengan Selat Malaka yang membatasi dengan Semenanjung Malaya di bagian Utara Sumber : http.www. wikipediasumatera

B. Wilayah Administrasi

Sumatera terbagi ke dalam 10 propinsi yaitu : Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, dan Bangka Belitung.

C. Kondisi Fisik

1. Musim dan Iklim

Musim yang terdapat di pulau Sumatera sama seperti umumnya yang terjadi di Indonesia. Di Indonesia, hanya dikenal dua musim, yaitu musim kemarau dan penghujan. Pada bulan Juni sampai dengan September arus angin berasal dari Australia dan tidak banyak mengandung uap air, sehingga mengakibatkan musim kemarau. Sebaliknya pada bulan Desember sampai dengan Maret arus angin banyak mengandung uap air yang berasal dari Asia dan Samudra Pasifik terjadi musim hujan. Keadaan seperti itu terjadi setiap setengah tahun setelah melewa ti masa peralihan pada bulan April-Mei dan Oktober-November. Pulau Sumatera mempunyai iklim tropis dan basah. Setiap bulannya hujan cenderung turun, sementara bulan November merupakan bulan dengan curah hujan paling banyak. Suhu Sumatera pada tahun 2003 me nunjukkan variasi antara 24,6ºC sampai dengan 27,8ºC Sumber : http.www. wikipediasumatera.

2. Topografi

Secara geografis wilayah Sumatera dapat dibagi dalam 4 subwilayah, yaitu: 1. dataran rendah di pantai timur 2. pegunungan di bagian tengah 3. dataran rendah yang sempit di pantai barat 4. pulau-pulau di bagian barat dan bagian timur. Di pantai Timur tanahnya terdiri dari rawa-rawa dan payau yang dipengaruhi oleh pasang surut. Vegetasinya berupa tumbuhan palmae dan kayu rawa bakau. Sedikit makin ke barat merupakan dataran rendah yang luas. Lebih masuk ke dalam wilayah barat semakin daerahnya bergunung-gunung dan ini merupakan rangkaian dari Bukit Barisan yang terdapat di bagian barat pulau Sumatera pada sumbu terpanjangnya.

3. Keadaan Tanah

Secara garis besar keadaan tanah di pulau Sumatera dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2 Jenis tanah di pulau Sumatera dan daerah penyebarannya Jenis Tanah Daerah Penyebaran Organosol dan Klei Humus Sepanjang pantai dan dataran rendah Litosol Pinggiran pegunungan terjal sepanjang bukit barisan Alluvial Sepanjang sungai dan punggunng Bukit Barisan Hidromorf Dataran rendah Regosol Sekeliling pantai timur Andosol Semua kerucut vulkan tua dan muda, umumnya jenis tanah ini ditemui di wilay ah dengan ketinggian lebih 100 meter di atas permukaan laut Latosol U mumnya terdapat di wilayah tanah kering Podsolik Terdapat di dataran rendah dan di pegunungan Bukit Barisan Lateritik dan Renzina Umumnya di dataran rendah dan di pegunungan Bukit Barisan Sumber : www.bps.go.id

4. Hidrologi

Di pantai timur terdapat aliran sungai-sungai terbesar di Sumatera, seperti Wampu, Siak, Indragiri, Kampar, Batanghari dan Musi. Semua sungai ini dapat dilayari sampai jauh ke pedalaman Sumber : www.bps.go.id .

D. Flora dan fauna