Penentuan Massa molekul relatif asam atau basa. Contoh 15. Penentuan Persamaan Asam-Basa Contoh 16.

N = M x h ek mol -1 0,072 ek L -1 = M x 2 ek mol -1 M = 0,036 mol L -1 . Terakhir mengubah molaritas H 2 SO 4 ke dalam gram mol -1 Komsentrasi H 2 SO 4 dalam gram mol -1 = 0,036 mol L -1 x 98 gram mol -1 = 3,53 gram L -1 = 3,53 g dm -3

2. Penentuan Massa molekul relatif asam atau basa. Contoh 15.

Larutan M1 mengandung 20,1 g asam HZO 4 per dm 3 larutan. Larutan M2 mengandung 1,7 g ion hidroksida OH - per dm 3 larutan. Dalam suatu titrasi, 20,0 cm 3 dari M1 diperlukan untuk reaksi dengan 40,0 cm 3 M2. Hitunglah : a Konsentrasi M1 dalam mol dm -3 b Massa molekul relatif HZO 4 c Massa atom relatif unsur Z [H = 1; O = 16] Penyelesaian a Konsentrasi M2 = 1 - -3 mol g 17 dm g 1,7 mol OH - per dm 3 = 0,1 mol dm -3 Jumlah mol OH - yang digunakan dalam titrasi = volume dalam dm 3 x konsentrasi dalam mol dm -3 = 3 - 3 dm mol 0,1 x dm 1000 40,0 HZO 4 harus monoprotik karena hanya mempunyai satu atom hidrogen. Oleh karena itu, dalam reaksi, 1 mol HZO 4 harus bereaksi dengan 1mol OH - Jumlah mol HZO 4 yang digunakan dalam reaksi = jumlah mol OH - = mol 0,1 x 1000 40,0 Konsentrasi M1 = 3 4 dm dalam M1 volume HZO mol jumlah = 3 3 dm mol 0,2 1000 , 20 mol 0,1 x 1000 40,0 − = dm b Dari a, 0,2 mol HZO 4 mempunyai massa 20,1 g Oleh karena itu, 1 mol HZO 4 mempunyai massa g 100,5 2 , gram 1 , 20 = Massa 1 mol zat ini tidaklain merupakan massa molekul relative dari HZO 4 . Jadi massa molekul relatif HZO 4 = 100,5 c. Massa atom relatif Z = 100,5 – 1 + 416 = 35,5 408 MODUL PLPG 2014 | PENDALAMAN MATERI KIMIA

3. Penentuan Persamaan Asam-Basa Contoh 16.

Larutan M4 mengandung 0,12 mol dm -3 Na 2 CO 3 . Larutan M5 mengandung 0,2 mol dm -3 HCl. Dalam titrasi, 20,0 cm 3 larutan M4 didapatkan bereaksi dengan 12,0 cm 3 larutan M5. Hitunglah jumlah mol HCl yang bereaksi dengan satu mol Na 2 CO 3 . Simpulkan persamaan reaksinya Penyelesaian. Jumlah mol Na 2 CO 3 yang digunakan dalam titrasi = mol dm mol 0,12 x dm 1000 , 20 3 - 3 Jumlah mol HCl yang digunakan dalam titrasi = mol dm mol 0,20 x dm 1000 , 12 3 - 3 Jadi mol 0,12 x 1000 , 20 Na 2 CO 3 bereaksi dengan mol 0,20 x 1000 , 12 HCl Oleh karena itu 1 mol Na 2 CO 3 bereaksi dengan = HCl mol 0,12 1000 , 20 ,20 x 1000 12,0 x = 1,0 mol HCl Oleh karena itu persamaaan reaksinya adalah : HCl + Na 2 CO 3 → NaHCO 3 + NaCl Catatan : Perbandingan HCl dengan Na 2 CO 3 dalam persamaan harus sama seperti perbandingan yang diperoleh dari titrasi. 4. Penentuan Persentase Kemurnian Contoh 17. Padatan FA2 adalah campuran Natrium karbonat, Na 2 CO 3 dan Natrium klorida, NaCl. Padatan FA2 5,00 g dilarutkan dalam larutan 250 cm 3 dalam suatu bejana volumetrik. Larutan 25,00 cm 3 dititrasi dengan 0,120 mol dm -3 asam klorida menggunakan indikator yang cocok. Larutan asam 34,80 cm 3 diperlukan untuk titrasi ini. Persamaan reaksinya adalah Na 2 CO 3 + HCl → NaHCO 3 + NaCl. Berapakah, a Jumlah mol Na 2 CO 3 dalam 250 cm 3 larutan?. b Massa Na 2 CO 3 dalam sampel? c Persentase natrium klorida? Penyelesaian a Jumlah mol HCl yang digunakan dalam titrasi = 1000 34,8 dm 3 x 0,12 mol dm -3 = 0,004176 mol = 0,00418 mol Jumlah mol Na 2 CO 3 = jumlah mol HCl Jumlah Na 2 CO 3 = 0,00418 mol per 25 cm 3 larutannya. Jumlah mol Na 2 CO 3 dalam 250 cm 3 larutan = 250 cm 3 x 3 cm 25 mol 0,00418 mol = 0,0418 mol b Massa Na 2 CO 3 dalam 5,00 g sampel = jumlah mol x Mr g mol -1 MODUL PLPG 2014 | PENDALAMAN MATERI KIMIA 409 = 0,0418 mol x 106 g mol -1 = 4,43 g c Massa natrium klorida dalam sampel = 5 g - 4,43 g = 0,57 g Persentase natrium klorida = sampel massa NaCl massa x 100 = g 5,00 0,57g x 100 = 11 Catatan : Natrium klorida adalah inert. Hanya natrium karbonat yang bereaksi dengan asam klorida.

b. Titrasi Redoks