Proses Komunikasi Secara Primer Proses Komunikasi Secara Sekunder

commit to user ”.....seni penyampaian informasi pesan, ide, sikap atau gagasan dari komunikator untuk mengubah serta membentuk perilaku komunikan pola, sikap, pandangan, dan pemahamannya ke pola dan pemahaman yang dikehendaki komunikator. Jadi proses penyampaian informasi itu berdaya guna berefek terhadap komunikan maupun komunikator”. 2 Definisi – definisi yang dikemukakan di atas, tentu belum mewakili semua definisi komunikasi yang telah dibuat oleh para ahli. Namun, paling tidak kita telah memperoleh gambaran tentang apa yang dimaksud dengan komunikasi. Secara ringkas peneliti menyimpulkan bahwa komunikasi adalah proses penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan berupa lambang atau kata-kata untuk tujuan tertentu.

2. Proses Komunikasi

a. Proses Komunikasi Secara Primer

Proses komunikasi secara primer primary process adalah proses penyampaian pikiran oleh komunikator kepada komunikan dengan menggunakan suatu lambang symbol sebagai media atau saluran. Lambang ini umumnya bahasa, tetapi dalam situasi-situasi tertentu lambang-lambang yang dipergunakan dapat berupa kial gesture, yakni gerak anggota tubuh, gambar, warna, dan lain sebagainya.

b. Proses Komunikasi Secara Sekunder

Proses komunikasi secara sekunder adalah proses penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan dengan menggunakan alat atau sarana sebagai media kedua setelah memakai lambang sebagai media pertama. Komunikator menggunakan media kedua ini karena komunikan yang dijadikan sasaran komunikasinya tempatnya jauh atau banyak jumlahnya atau kedua-duanya, jauh 2 Siahaan. Komunikasi – Pemahaman dan Penerapannya, Jakarta : BPK Gunung-Mulia, 1991, hlm 3-5 commit to user dan banyak. Kalau komunikan jauh, dipergunakan surat atau telepon; jika banyak dipakailah pengeras suara; apabila jauh dan banyak; dipergunakan surat kabar, radio atau televisi. Komunikasi dalam proses sekunder ini semakin lama semakin efektif dan efisien karena didukung oleh teknologi komunikasi yang semakin canggih, yang ditopang pula oleh teknologi-teknologi lainnya yang bukan teknologi komunikasi. 3 Pentingnya peranan media, khususnya media sekunder dalam proses komunikasi, disebabkan oleh efisiensinya dalam mencapai komunikan. Jelas efisien, karena dengan menyiarkan sebuah pesan satu kali saja, sudah dapat tersebar luas terhadap khalayak yang begitu banyak jumlahnya. 3 Unsur–Unsur Komunikasi Dari pengertian komunikasi yang telah dikemukakan sebelumnya, maka jelas bahwa komunikasi antar manusia hanya bisa terjadi jika ada seseorang yang menyampaikan pesan kepada orang lain dengan tujuan tertentu, artinya komunikasi bisa terjadi kalau didukung oleh adanya sumber, pesan, media, penerima dan efek. Unsur – unsur ini juga bisa disebut komponen atau elemen komunikasi. Hafied Cangara menguraikan unsur-unsur komunikasi sebagai berikut:

a. Sumber