commit to user
28
BAB III PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Perusahaan
1. Sejarah berdirinya Badan Kredit Kecamatan BKK
Badan  Kredit  Kecamatan  BKK  Karanganyar  dibentuk  pada  tanggal 19  April  1972  dengan  SK  Gubernur  Provinsi  Jawa  Tengah  pada  tanggal  4
September 1969 No. Dsa 62261969 dan tanggal 19 September 1970 No. Dsa 62321970.  PD.  BKK  Karanganyar  merupakan  hasil  mergeryang
pendiriannyaberdasarkan  Surat  Keputusan  Gubernur  Jawa  Tengah  Nomor  : 539582010  tanggal  6  September  2010  tentang  persetujuan  penggabungan
usaha  merger  dari  PD.  BKK  Jatipuro,  PD.  BKK  Karanganyar,  PD.  BKK Mojogedang,  PD.  BKK  Kebakkramat,  PD.  BKK  Kerjo,  dan  PD.  BKK
Gondangrejo  yang  disyahkan  berdasarkan  Akta  Notaris  No.  9  tanggal  1 Oktober 2010 dan dibuat oleh Dewi Cahyani Eddy Sud, SH.
BKK  Karanganyar  merupakan  lembaga  keuangan  perusahaan  daerah milik  pemerintah  yang  kepemilikan  sahamnya  dimiliki  oleh  pemerintah
Provinsi  Jawa  Tengah  sebesar  51  dan  pemerintah  daerah  Kabupaten Karanganyar sebesar 49. PD. BKK Karanganyar bergerak dalam bidang jasa
perbankan yang diberi tugas untuk menghimpun dana dari masyarakat berupa
commit to user
29
tabungan  dan  deposito,  dan  menyalurkannya  dalam  bentuk  kredit  sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku.
Tujuan  dari  didirikannya  PD.  BKK  Karanganyar  adalah  untuk mendorong  pertumbuhan  perekonomian  dan  membangun  daerah  disegala
bidang,  serta    sebagai  salah  satu  sumber  pendapatan  daerah.  PD.  BKK Karanganyar  berkomitmen  untuk  selalu  menjaga  kepercayaan  yang  telah
dibina  dengan  seluruh  mitra  usaha,  dan  nasabah  yang  telah  senantiasa bersama-sama  bersinergi  dalam  meraih  kesuksesan  serta  tujuan  bersama
sesuai dengan selogannya “Mitra Usaha Anda Menuju Sukses”.
2. Gambaran Umum Kabupaten Karanganyar
Kabupaten  Karanganyar  merupakan  kabupeten  di  provinsi  Jawa Tengah  yang  beribukota  Karanganyar,  sekitar  14  km  sebelah  timur  kota
Surakarta.  Secara  administratif,  Kabupaten  Karanganyar  terdiri  dari  17 kecamatan, 162 Desa, dan 15 kelurahan, dengan ketinggian daerah bervariasi
antara  105-2000m  dpl.  Kabupaten  Karanganyar  merupakan  daerah  dengan julukan  bumi  INTANPARI  Industry,  Pertanian,  Perdagangan,  dan
Pariwisata. Industri,  pertanian,  perdagangan,  dan  pariwisata  merupakan  potensi-
potensi  yang  dimiliki  oleh  Karanganyar.  Mulai  dari  industri  skala  kecil sampai  skala  besar,  komoditas  peternakan,  perkebunan,  pertanian,  usaha
mikro,  UMKM,  pasar,  serta  berbagai  macam  obyek  wisata  dan  sector  jasa.
commit to user
30
Dengan  potensi  yang  dimiliki,  dan  dengan  dukungan  sarana  dan  prasarana serta  kultur  masyarakat  dengan  gotong  royongnya,  maka  dapat  terwujud
KARANGANYAR  TENTRAM  dengan  laju  pertumbuhan  ekonomi  yang meningkat pesat.
3. Visi dan Misi Perusahaan
Visi : a.
Membangun  PD.  BKK  Karangayar  menjadi  lembaga  keuangan  yang sehat, kuat, dan prima untuk menjadi BPR.
b. Menjadikan  PD.  BKK  Karanganyar  sebagai  lembaga  keuangan  yang
kompetitif dan berdayaguna bagi masyarakat, pengelola, dan pemilik. Misi :
a. Menyediakan  produk-produk  sesuai  dengan  keperluan  masyarakat  yang
mudah,  murah,  megarah  supaya  dapat  meningkatkan  perekonomian  dan pendapatan masyarakat.
b. Menjadi mitra usaha mikro kecil dan menengah dilingkungan masyarakat
pedesaan. c.
Memberikan  kontribusi  kepada  pemegang  saham  senagai  salah  satu sumber PAD.
4. Menejemen Perusahaan
Dalam  memimpin  perusahaan,  PD.  BKK  Karanganyar  menggunakan prinsip  kepemimpinan  top  downdan  buttom  up,  sehingga  komunikasi  yang
terjadi dapat dari berbagai arah baik secara horizontal maupun vertikal. Kerja
commit to user
31
keras,  kejujuran,  disiplin,  serta  profesionalisme  adalah  budaya  yang  selalu dibina.  Dalam  menjalankan  kegiatannya,  direksi  selalu  berpedoman  pada
rencana kerja yang telah ditetapkan, serta mengacu pada perundang-undangan tentang perbankan yang berlaku saat ini.
Gambar 3.1 Struktur Organisasi PD. BKK Karanganyar Cabang KPO II. Sumber : Buku Panduan PD. BKK Karanganyar Cabang KPO II
Job description : a.
Kepala Cabang PD.  BKK  Karanganyar  Cabang  KPO  II  dalam    melaksakan
kegiatannya  dipimpin  oleh  pimpinan  cabang.  Adapun  tugas  seorang pimpinan cabang adalah membantu direksi dalam menyusun perencanaan,
commit to user
32
pelaksanaan, koordinasi dan pengawasan operasional wilayah kerja kantor cabang.
Fungsi : 1
Melaksanakan  menejemen  PD.  BKK  Karanganyar  Cabang  KPO  II berdasarkan kebijaksanaan umum dari direksi.
2 Menetapkan kebijakan-kebijakan untuk melaksanakan pengurusan dan
pengelolaan di kantor cabang. 3
Menyusun dan menyampaikan RKAP kantor cabang. 4
Menyusun  dan  menyampaikan  laporan  keuangan  tahunan  kepada direksi sesuai dngan ketentuan yang berlaku.
5 Melaksanakan RKPAP kantor cabang wilayah kerjanya.
6 Menyusun  dan  menyampaikan  laporan  pertanggung  jawaban  tahuna
kepada direksi. 7
Menyusun  dan  menyampaikan  laporan  pertanggung  jawaban  akhir masa jabatan kepada direksi apabila terjadi pergantian jabatan.
b. Kasi Pelayanan
Tugas seorang kasi pelayanan pada PD. BKK Karanganyar Cabang KPO II antara lain :
1 Melakukan  koordinasi  antara  kasir  dan  pembuku  dalam  setiap  akhir
periode tutup kas. 2
Membuat laporan kas untuk harian.
commit to user
33
3 Bertanggung  jawab  kepada  pimpinan  cabang  mngenai  laporan
keuangan dan kualitas pelayanan terhadap nasabah. 4
Ikut serta dalam memberikan pelayanan kepada nasabah. c.
Kasi Pemasaran Tugas kasi pemasaran pada PD. BKK Karanganyar antara lain :
1 Bertanggung jawab atas dana yang dikeluarkan.
2 Melaksanakan  koordinasi  dan  pengawasan  terhadap  kinerja  seksi
kredit dan seksi dana. 3
Mengatur perencanaan besarnya penghimpunan  dana dan penyaluran kredit.
4 Melaksanakan pengelolaan manajemen problem loan.
5 Bertanggung  jawab  kepada  pimpinan  cabang  atas  performing  loan
efek dari kredit yang telah dikeluarkan. d.
Seksi Pembukuan Tugas seksi pembukuan pada PD. BKK Karanganyar anatara lain :
1 Membuat laporan arus kas yang masuk dan keluar.
2 Membuat laporan kas harian, bulanan, dan tahunan.
3 Melakukan pengecukan ulang terhadap laporan keuangan.
4 Ikut memberikan pelayanan kepada nasabah.
e. Kasir
Tugas seorang kasir pada PD. BKK Karanganyar antara lain: 1
Melakukan pengecekan kebenaran laporan kas harian.
commit to user
34
2 Bertanggung jawab atas semua uang yang dipegang oleh kasir.
3 Menerima, mengolah, dan memberikan informasi  kepada masyarakat
mengenai produk BKK. 4
Melayani  nasabah  yang  akan  melakukan  transaksi  dengan  sopan, ramah, dan cermat.
f. Seksi Kredit
Tugas seksi kredit pada PD. BKK Karanganyar antara lain: 1
Memasarkan produk kredit yang dihasilkan oleh BKK. 2
Melakukan analisis kredit dan realisasi kredit. 3
Melakukan pemantauan kredit yang sudah direalisasi. 4
Melakukan  penarikan  angsuran  kredit  dengan  mendatangi  langsung nasabah.
5 Menangani kredit macet atau performing loan.
g. Seksi Dana
Tugas seksi dana pada PD. BKK Karanganyar antara lain : 1
Memasarkan produk tabungan dan deposito. 2
Mengumpulkan  dan  mengelola  dana  pihak  ketiga  sebagai  modal kredit.
3 Bertanggung jawab atas semua nasabah tabungan dan deposito.
4 Melakukan pengelolaan rekening nasabah dengan baik dan benar.
commit to user
35
5. Produk dan Layanan
Produk yang ditawarkan oleh PD. BKK Karanganyar antara lain : a.
Produk Kredit Adapun kredit yang ditawarkan kepada masyarakat antara lain :
1 Kredit Pegawai
Kredit  yang  diperuntukan  bagi  para  pegawai  dengan  jangka waktu  maksimal  60  bulan  guna  lebih  memperdayakan  penggunaan
gaji.  Sitem  pembayaran  dari  kredit  pegawai  ini  adalah  dengan  cara potong gaji.
2 Kredit Umum
Kredit yang diperuntukan bagi pengusaha kecil dan menengah yang  usahanya  dibidang  industri,  pertanian,  perdagangan,  serta  jasa
guna mengembangkan usahanya. 3
Kredit Musiman Kredit  yang  diperuntukan  bagi  para  petani,  dengan  jangka
waktu yang diberikan maksimal 60 bulan. 4
Kredit Perumahan Merupakan  kredit  yang  diberikan  pada  masyarakat  guna
pembelian rumah.
commit to user
36
b. Produk Simpanan
Simpanan yang ditawarkan antara lain : 1
Tabungan Masyarakat Desa TAMADES Tabungan  Masyarakat  Desa  Tamades  merupakan  simpanan
yang diperuntukan bagi masyarakat umum. Ketentuan umum Tamades :
a Diperuntukan bagi perorangan, badan, dan yayasan.
b Setiap  penabung  memperoleh  buku  tabungan  yang  sah  setelah
ditandatangani pejabat PD. BKK Karanganyar. c
Setoran  pertama  minimal  sebesar  Rp  10.000,00  untuk  penabung umum, dan Rp 5.000,00 untuk pelajar.
d Saldo minimal sebesar Rp 10.000,00 kecuali tutup rekening.
e Besarnya suku bunga Tamades disesuaikan dengan ketentuan yang
berlaku di PD. BKK Kranganyar. f
Bunga dihitung atas dasar saldo setiap akhir bulan dengan batasan minimum Rp 10.000,00.
g Setiap  penabung  berhak  mengikuti  undian  Tamades  dengan
ketentuan saldo Rp 10.000,00 mendapat satu kupon undian. h
Setiap  penabung  yang  akan  tutup  rekening  dikenakan  biaya administrasi sebesar Rp 5.000,00.
commit to user
37
2 Tabungan Wajib
Tabungan wajib merupakan simpanan  yang diperuntukan bagi masyarakat  yang  memanfaatkan  jasa  kredit  dari  PD.  BKK
Karanganyar. 3
Deposito Deposito  adalah  simpanan  dengan  keterikatan  masa  dana
berjangka waktu tertentu agar investasinya sama yang menguntungkan dan  tingkat  suku  bunga  yang  kompetitif  serta  nominal  awal  deposito
sebesar  Rp.  1.000.000,-  satu  juta  rupiah.  Deposito  yang  ditawarkan PD. BKK Karanganyar, antara lain:
a Deposito berjangka 01 bulan dengan bunga sebesar 8
b Deposito berjangka 03 bulan dengan bunga sebesar 9
c Deposito berjangka 06 bulan dengan bunga sebesar 10
d Deposito berjangka 09 bulan dengan bunga sebesar 11
e Deposito berjangka 12 bulan dengan bunga sebesar 12
Selain  Tamades,  Tabungan  wajib,  dan  Deposito,  PD.  BKK Karanganyar  Cabang  KPO  II  juga  melayani  Pembayaran  Pajak  Bumi
Bangunan  PBB  untuk  kelurahan-kelurahan  yang  berada  di  daerah kabupaten karanganyar.
commit to user
38
B.
Laporan Magang Kerja
Pelaksanaan  kegiatan  magang  kerja  dilaksanakan  penulis  di  PD.  BKK Karanganyar Cabang KPO  II  yang beralamat  di  Jl.  Lawu Komplek Perkantoran,
Cangakan.  Pelaksanaan  magang  dilaksanakan  selama  satu  bulan  dimulai  pada tanggal 1 Februari 2012 - 29 februari 2012.
Aktivitas magang kerja disesuaikan dengan jam karyawan: 1.
Senin – Kamis
: 08.00 – 15.00 WIB
2. Jumat   : 08.00
– 14.00 WIB 3.
Sabtu   : 08.00 – 12.00 WIB
4. Jam istirahat menyesuaikan dengan karyawan
Berdasarkan  aktivitas  magang  kerja  di  PD.  BKK  Karanganyar  Cabang KPO  II  penulis  mendapatkan  kesempatan  belajar  dalam  kegiatan  operasional,
dengan perincian kegiatan magang sebagai berikut : 1.
Melayani nasabah Pada  saat  magang  kerja  penulis  diberi  tugas  untuk  melayani  nasabah
yaitu  dalam  pembayaran  PBB  Pajak  Bumi  dan  Bangunan.  Nasabah  yang hendak  membayar  PBB  menerahkan  Surat  Setoran  Pajak  SPP  yang
kemudian oleh penulis diproses lebih lanjut. 2.
Penarikan angsuran Penulis  bersama  salah  satu  karyawan  BKK  melakukan  penarikan
angsuran ke rumah-rumah nasabah di daerah Kabupaten Karanganyar.
commit to user
39
3. Realisasi kredit
Penulis  diberi  tugas  untuk  memasukan  data  nasabah  yang  telah direalisasi kreditnya ke dalam buku register permohonan dan realisasi kredit.
4. Merekap transaksi tabungan
Penulis diberi  tugas untuk menulis transaksi tabungan ke dalam  buku transaksi tabungan.
Kegiatan magang tersebut dibantu oleh beberapa pegawai, antara lain : 1.
Hendro  Haji  Kristianto,  SE,  MM  pimpinan cabang KPO II
2. Andrian pugarwanto, ST bagian kredit
3. Anggun setyoningsih, SE bagian pembukuan
4. Danan Jaya T.R, ST bagian kredit
5. Sri sunarti, SE bagian pembukuan
6. Sutarmo, SE bagian kredit
Aktivitas magang kerja terlampir
C.
Pembahasan 1.
Sumber dana pada PD. BKK Karanganyar Cabang KPO II.
Kegiatan  suatu  perusahaan  dapat  berjalan  dengan  baik  apabila perusahaan  tersebut  memiliki  dana  yang  cukup.  Semakin  besar  dana  yang
dimiliki,  semakin  luas  pula  kegiatan  yang  dapat  dilakukan  oleh  perusahaan. Dana  dapat  diperoleh  dari  berbagai  Sumber.    Adapun  sumber  dana  pada
commit to user
40
Perusahaan  Daerah  Badan  Kredit  Kecamatan  PD.  BKK  Karanganyar Cabang KPO II pada umumnya terdiri dari :
a. Dana pihak pertama
PD. BKK Karanganyar merupakan hasil mergerdengan PD. BKK Kebakkramat, PD. BKK Gondangrejo, PD. BKK Mojogedang, PD. BKK
Kerjo,  dan  PD.  BKK  Jatipuro,  sehingga  modal  utama  PD.  BKK Karanganyar  Cabang  KPO  II  berasal  dari  kantor  pusat.  Untuk  BKK
Karanganyar  Cabang  KPO  II  sendiri  mendapatkan  dana  sekitar  kurang lebih Rp 100.000.000,00.
b. Dana pihak kedua
Dana  pihak  kedua  berasal  pemerintah  Provinsi  Jawa  Tengah sebesar 51 dan pemerintah daerah Kabupaten Karanganyar sebesar 49.
c. Dana pihak ketiga
Dana  pihak  ketiga  yang  dihimpun  oleh  PD.  BKK  Karanganyar Cabang  KPO  II  berasal  dari  masyarakat.  Dana  tersebut  berupa  tabungan
dan deposito. 1
Tabungan Ada  tiga  jenis  tabungan  pada  PD.  BKK  Karanganya  Cabang
KPO II, yaitu : a
Tabungan wajib Tabungan  wajib  merupakan  tabungan  yang  khusus
diperuntukkan bagi masyarakat yang menggunakan jasa kredit dari
commit to user
41
PD.  BKK  Karangnanyar  Cabang  KPO  II.  Tabungan  wajib  ini dibuka  pada  saat  awal  nasabah  mengambil  jasa  kredit.  Besaran
tabungan  wajib  tergantung  dari  jumlah  pinjaman,  dengan ketentuan  5    dari  jumlah  plafon.  Bunga  yang  diberikan  adalah
bunga  tetap  sebesar  7    ysng  dibayarkan  tiap  tahun.  Tabungan wajib  hanya  dapat  diambil  saat  nasabah  telah  melunasi
pinjamannya.
Contoh Kasus :
Nasabh  menerima  kredit  sebesar  Rp  50.000.000,00,  maka tabungan wajib nasabah sebesar :
5  x Rp 50.000.000,00 = Rp 2.500.000,00 Tabungan akan mendapatkan bunga per tahun sebesar 7 ,
yaitu sebesar : 7  x Rp 2.500.000,00 = Rp 175.000,00  tahun
Bunga per bulan : Rp 175.000,00  = Rp 14. 583,33 12
Saldo  tabungan  wajib  tidak  dikenakan  biaya  administrasi  tiap bulannya.
b Tabungan pasif
Tabungan pasif adalah tabungan milik nasabah  yang tidak ada  aktifitas  rekening  selama  kurang  lebih  dua  tahun.  Tabungan
commit to user
42
pasif  tidak  mendapatkan  bunga  tiap  tahunnya,  melainkan dikenakan biaya administrasi sebesar Rp 5.000,00  bulan.
c Tabungan Masyarakat Desa TAMADES
Tamades  merupakan  simpanan  yang  diperuntukan  bagi masyarakat  umum.  Masyarakat  yang  tidak  menggunakan  jasa
kredit PD. BKK Karanganyar Cabang KPO II juga dapat memiliki simpanan  Tamades.  Setoran  pertama  minimal  sebesar  Rp
10.000,00 untuk penabung umum, dan Rp 5.000,00 untuk pelajar. Sedangkan saldo minimumnya sebesar Rp 10.000,00. Bunga yang
diberikan adalah bunga tetap sebesar 7  per tahun.
Contoh Kasus :
Nasabh  membuka  TAMADES  dengan  saldo  awal  Rp 50.000,00,  maka  perhitungan  bunga  yang  akan  diperoleh
nasabah sebagai berikut : Bunga yang diberikan sebesar :
7  x Rp 50.000,00 = Rp 35.000,00 per tahun Bunga per bulan : Rp 35.000,00  = Rp 2.916,66
12 Saldo  Tamades  akan  dikenakan  biaya  administrasi  sebesar  Rp
500,00 setiap bulannya.
commit to user
43
2 Deposito
Deposito  adalah  simpanan  dengan  keterikatan  masa  dana berjangka waktu tertentu agar investasinya sama yang menguntungkan
dan tingkat suku bunga yang kompetitif. Bunga deposito yang berlaku saat  ini  mengalami  penurunan  sebesar  1  ,  dikarenakan  menurunnya
tingkat bunga pinjaman. Produk deposito berjangka yang ditawarkan kepada masyarakat
ada berbagai jenis, antara lain : a
Deposito berjangka 1 bulan, dengan bunga 7 b
Deposito berjangka 3 bulan, dengan bunga 8 c
Deposito berjangka 6 bulan, dengan bunga 9 d
Deposito berjangka 9 bulan, dengan bunga 10 e
Deposito berjangka 12 bulan, dengan bunga 11
Contoh Kasus :
Nasabah yang memiliki deposito berjangka 3 bulan sebesar Rp 50.000.000,00  dengan  bunga  sebesar  8  .  Perhitungannya
sebagai berikut : Bunga  sebelum  pajak  yang  diperoleh  nasabah  tiap  bulan
sebesar : 8   x Rp 50.000.000,00 = 0.6  x Rp 50.000.000,00
= Rp 300.000,00
commit to user
44
Bunga yang akan diterima nasabah : Rp 300.000,00
–  Rp 300.000,00 x 20  = Rp 240.000,00 Karena  jumlah  deposito  nasabah  diatas  Rp  7.500.000,00,  maka  akan
dikenakan tarif pph sebesar 20 .
2.
Strategi  PD.  BKK  Karanganyar  Cabang  KPO  II  dalam  pengelolaan dana.
Kegiatan  perusahaan  akan  berjalan  dengan  baik  apabila  dana  yang dimiliki  dapat  dapat  dikelola  dengan  benar.  Dana  yang  dihimpun  dari
masyarakat  akan  menimbulkan  kewajiban  bagi  bank,  oleh  karena  itu  dana hendaknya  dikelola  dengan  baik  agar  kewajiban-kewajiban  bank  terhadap
nasabah  dapat  terpenuhi.  Agar  dana  yang  dikelola  dapat  disalurkan  tepat sasaran, maka dibutuhkan strategi-srategi dalam mengelolanya.
Strategi  yang  digunakan  untuk  mengelola  dana  dapat  dilakukan dengan  berbagai  cara,  selain  melalui  pengendalian  dalam  menyalurkan  dana
kredit, dapat  dilakukan puladengan menaikan dan atau menurunkan tingkat suku  bunga  tabungan  dan  deposito.  Seperti  yang  telah  dilakukan  oleh  PD.
BKK  Karanganyar,  yaitu  menurunkan  tingkat  suku  bunga  pinjaman  dan simpanan.
Pada dasarnya, kemampuan suatu bank dalam meminimumkan bunga simpanan  tergantung  pada  reaksi  nasabah  terhadap  perubahan  tingkat  bunga.
Semakin  sensitif  nasabah  terhadap  perubahan  tingkat  bunga,  maka  akan
commit to user
45
semakin sulit pula bank untuk meminimumkan tingkat bunga. Hal inilah yang tejadi pada PD. BKK Karanganyar.
Contoh Kasus :
Pada  bulan  Maret  2012  PD.  BKK  Karanganyar  menurunkan  tingkat suku  bunga  pinjaman.Suku  bunga  pinjaman  yang  semula  sebesar  2    kini
menjadi  1,8  .  Dengan  penurunan  tingkat  bunga  pinjaman  ini  maka  tingkat suku  bunga  simpanan  juga  mengalami  penurunan.  Kebijakan  penurunan
tingkat  suku  bunga  ini  diambil  dengan  beberapa  perhitungan,  yaitu  dengan melihat  perkembangan  pasar  dan  perbandingan  dengan  bank  lainnya.
Kebijakan  yang  dilakukan  oleh  PD.  BKK  Karanganyar  ini  merupakan  salah satu langkah agar tidak kehilangan nasabahnya. Dengan demikian, dana yang
telah dihimpun oleh bank dapat disalurkan kepada masyarakat sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
Dana  yang  telah  dihimpun  PD.  BKK  Karanganyar  Cabang  KPO  II kemudian dialokasikan ke berbagai bidang. Dana dialokasikan dengan tujuan
yang berbeda. Selain untuk mendapatkan keuntungan, dana yang dialokasikan juga  bertujuan  untuk  menunjang  kegiatan  dari  perusahaan.  PD.  BKK
Karanganyar  Cabang  KPO  II  mengalokasikan  dananya  ke  cadangan  kas, kredit, dan  aktiva tetap  dan inventaris kantor, biaya bunga, dan biaya tenaga
kerja.
commit to user
46
a. Cadangan Kas
Cadangan  kas  digunakan  untuk  memenuhi  semua  transaksi pengambilan tunai yang dilakukan oleh nasabah. Kelebihan kas kemudian
disimpan  di  kantor  pusat  dalam  bentuk  tabungan  atau  yang  biasa  disebut dengan AKA Antar Kantor Aktiva. Bunga yang diperoleh dari tabungan
AKA  tersebut  menjadi  salah  satu  sumber  pendapatan  bagi  PD.  BKK Karanganyar  Cabang  KPO  II  yang  kemudian  dapat  digunakan  untuk
menunjang  kegiatan-kegiatan  perusahaan.  Pada  saat  cadangan  kas  di kantor  tidak  dapat  memenuhi  kewajiban  terhadap  nasabah  yang  sifatnya
mendesak, cadangan AKA dapat digunakan untuk memenuhinya. b.
Pinjaman  Kredit Berdasarkan  UU  No  7  Tahun  1992  tentang  perbankan
,
kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu,
berdasarkan  persetujuan  atau  kesepakatan  pinjam  meminjam  antara  bank dan  pihak  lain  yang  mewajibkan  pihak  peminjam  untuk  melunasi
utangnya  setelah  jangka  waktu  tertentu  dengan  pemberian  bunga.  Pada dasarnya  besaran  bunga  yang  diberikan  PD.  BKK  Karanganyar  Cabang
KPO  II  kepada  kreditur  berkisar  antara  1,5    -  2    per  bulan,  yang kemudian  mengalami  penurunan  dari  2    menjadi  1,8  .Kredit  yang
ditawarkan antara lain :
commit to user
47
1 Kredit Pegawai
Kredit pegawai diperuntukan bagi para pegawai negeri maupun pegawai  swasta.  Pembayaran  kredit  dilakukan  dengan  system  potong
gaji. 2
Kredit Umum Kredit umum diberikan kepada masyarakat umum. Pembayaran
kredit  dilakukan  setiap  bulan  sesuai  tanggal  jatuh  tempo  yang  telah ditetapkan.
3 Kredit Musiman
Kredit musiman  diperuntukan bagi  para petani,  dengan jangka waktu yang diberikan maksimal 60 bulan.
4 KPR Kredit Perumahan
Kredit ini diperuntukan bagi masyarakat yang hendak membeli rumah.
PD.  BKK  Karanganyar  menggunakan  prinsip  5C  dalam penyaluran  kredit.  Hal  ini  dilakukan  untuk  meminimalisir  risiko  yang
dihadapi  dan  agar  kredit  yang  disalurkan  dapat  tepat  sasaran.  Prinsip  5C yang digunakan antara lain :
1 character, yaitu melihat karakter dari calon debitur apakah layak atau
tidak untuk diberi pinjaman. 2
capacity,  yaitu  menilai  kemampuan  nasabah  dalam  membayar hutangnya dikemudian hari.
commit to user
48
3 capital, yaitu melihat modal yang dimiliki oleh calon nasabah.
4 condition,  yaitu  melihat  kondisi  perekonomian  saat  ini  dan  kondisi
perekonomian  calon  nasabah  yang  dijadikan  tolak  ukur  dalam pemberian kredit.
5 collaterall, yaitu melihat jaminan yang dijaminkan oleh calon nasabah.
Jaminan  inilah  yang  akan  menentukan  besarnya  kredit  yang  dapat diberikan.
c. Aktiva Tetap dan Inventaris Kantor
Selain  untuk  cadangan  kas  dan  kredit,  PD.  BKK  Karanganyar Cabang  KPO  II  juga  menyalurkan  dananya  dalam  bentuk  aktiva  tetap,
yaitu berupa tanah dan gedung, dan inventaris kantor. Biaya pemeliharaan dan  perbaikan,  serta  biaya-biaya  penyusutan  merupakan  biaya  yang
termasuk dalam pengeluaran ini. d.
Biaya Bunga Biaya bunga merupakan beban bunga yang harus dikeluarkan oleh
bank. Biaya bunga yang dimaksud adalah bunga kepada nasabah. e.
Biaya Tenaga Kerja Merupakan  biaya  yang  dikeluarkan  oleh  bank  guna  membayar
upah tenaga kerja. Dana  yang  dihimpun  oleh  PD.  BKK  Karanganyar  Cabang  KPO  II
digunakan sebagai dana tunggal yang kemudian disalurkan ke berbagai bidang
commit to user
49
dengan  berbagai  macam  tujuan  tanpa  memperhitungkan  sifat  dari  masing- masing  komponen  pembentuk  dana  seperti  jangka  waktu,  dan  sumber  dana.
Dana  yang  telah  diperoleh  dikelola  sebaik  mungkin  agar  dapat  mencapai tujuan  bank,  yaitu  selain  memperoleh  keuntungan,  juga  untuk  melayani
masyarakat. Dana
dialokasikan berdasarkan
priorotas penggunaannya.Pengeluaran  dana  dilakukan  seselektif  mungkin,  dengan
memperhatikan tingkat kebutuhannya. Pada saat cadangan kas tidak dapat memenuhi kebutuhan bank, maka
bank  dapat  menggunakan  AKA  Antar  Kantor  Aktiva  yang  disimpan  di kantor  pusat.  Penggunaan  AKA  hanya  dilakukan  saat  keadaan  benar-benar
terdesak, yaitu saat terjadi realisasi kredit yang cukup besar. Kebanyakan  bank  sering  menetapkan  kebijakan  perkreditan  yang
ekspansif.  Kebijakan  ini  pula  yang  ditetapkan  oleh  PD.  BKK  karanganyar. Disaat  bank  memiliki  kelebihan  dana  kemudian  menetapkan  kebijakan
perkreditan  yang  ekspansif  dengan  menentukan  target  kredit  yang  harus dicapai  dalam  waktu  tertentu.  Hal  ini  mengakibatkan  kredit  yang  disalurkan
kurang  selektif.  Kejadian  seperti  inilah  yang  kemudian  dapat  menimbulkan kredit macet.
commit to user
50
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan