6
Sosiologi untuk SMAMA kelas XII IPS
Perubahan-perubahan sosial tersebut secara konkret tampak jelas dengan berkembangnya benda-benda budaya masyarakatnya, seperti
perubahan bentuk rumah, perabot rumah tangga, alat-alat komunikasi dan transportasi, mata pencaharian dan lain sebagainya.
Proses perubahan selalu terjadi pada masyarakat, baik secara lambat maupun secara cepat dan perubahan-perubanhan tersebut ada yang
direncanakan atau yang tidak direncanakan dan ada yang dikehendaki dan ada yang tidak dikehendaki. Pernyataan tersebut diatas akan dibahas pada
bab ini, tentang bentuk-bentuk perubahan sosial. Bagaimana bentuk-bentuk perubahan sosial yang terjadi di masyarakat?
D. Bentuk-bentuk Perubahan Sosial
Dilihat dari segi bentuknya perubahan sosial itu mempunyai beberapa bentuk:
1. Perubahan Lambat dan Perubahan Cepat
Perubahan yang berlangsung lambat evolusi merupakan perubahan yang memerlukan waktu yang lama, karena terjadi dengan
sendirinya tanpa direncanakan dimana terdapat suatu rentetan perubahan kecil yang saling mengikuti dengan lambat. Perubahan ini
merupakan sebagian kecil usaha masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan keperluan dan kondisi yang sejalan dengan pertumbuhan
masyarakat.
Teori tentang evolusi sosial ini menurut Alex Inkeles dalam bukunya What is Sociology 1965 dapat di golongkan ke dalam beberapa
kategori sebagai berikut:
a. Unilinear Theories Of Education
Yang mengatakan bahwa masyarakat termasuk kebuda-yaannya mengalami perkembangan dengan tahap-tahap tertentu. Bermula
dari bentuk yang sederhana kemudian menuju yang kompleks sampai pada tahap yang sempurna.
b. Universal Theory Of Evolution
Yang menyatakan bahwa perkembangan masyarakat itu tidak perlu mengikuti tahap-tahap tertentu yang tetap, karena perubahan
sosial itu telah mengikuti garis evolusi tertentu. Prinsip teori ini di uraikan oleh Herbert Spencer yang menyebutkan bahwa masyarakat
merupakan hasil perkembangan dari kelompok homogen ke kelompok yang heterogen, baik sistem maupun strukturnya.
Di unduh dari : Bukupaket.com
7
Bab 1
„
Perubahan Sosial
Studi Kasus kegiatan
c. Multilined Theories Of Evolution
Merupakan penggabungan dari kedua teori diatas. Teori ini lebih menekankan perlunya penelitian empiris terhadap perubahan-
perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat secara ilmiah, seperti penelitian terhadap sistem mata pencaharian, sistem kemasyarakatan,
sistem kekerabatan, dan sebagainya.
Selain perubahan bersifat lambat, perubahan sosial budaya juga bersifat atau berlangsung cepat dan menyangkut sendi-sendi pokok
kehidupan masyarakat yang dinamakan revolusi. Perubahan sosial budaya secara cepat sering menimbulkan disintegrasi dalam kehidupan
sosial, ekonomi, dan politik.
Revolusi akan terjadi apabila terdapat syarat-syarat dibawah ini: a. Adanya suatu keinginan umum untuk mengadakan suatu perubahan.
b. Adanya seorang pemimpin atau sekelompok orang yang dianggap mampu memimpin masyarakat tersebut.
c. Pemimpin tersebut mampu menampung aspirasi masyarakat untuk merumuskan program-program atau arah gerakan.
d. Pemimpin tersebut harus dapat menunjukan suatu tujuan kepada masyarakat.
e. Harus ada momentum, untuk bergerak pada saat yang tepat.
Perubahan sosial yang terjadi secara cepat dan radikal disebut dengan revolusi. Sebutkan dengan contoh revolusi tersebut
G 30S PKI merupakan sebuah momentum pemberontakan dari masa orde lama menuju masa orde baru. Hal ini merupakan
sebuah revolusi. Diskusikanlah dengan teman anda mengapa hal ini dikatakan revolusi
2. Perubahan Kecil dan Perubahan Besar