commit to user
Pengalaman responden mengenai mutu, manfaat kesehatan, manfaat ekonomi, manfaat lingkungan, cara budidaya dan
ketersediaaan sarana produksi, secara umum dapat digambarkan dan dikelompokkan dalam kategori tinggi. Artinya petani dalam
memanfaatkan bahan pangan organik tergolong baik. Pengalaman dapat dijadikan sebagai pembelajaran bagi petani dalam memanfaatkan
bahan pangan organik untuk selanjutnya, dimana petani dapat memilih mana yang lebih menguntungkan.
2. Faktor Eksternal a. Dukungan Lingkungan Sosial terhadap Bahan Pangan Organik
Lingkungan sosial merupakan lingkungan masyarakat di sekitar responden, mencakup PPL, petani lain, kelompok tani, dan tokoh
masyarakat, yang keberadaannya dapat mendorong atau menghambat responden dalam budidaya bahan pangan organik. Lingkungan sosial
meliputi jumlah pihak yang mendukung PPL, petani lain, kelompok tani, dan tokoh masyarakat. Distribusi responden berdasarkan
dukungan lingkungan sosial terhadap bahan pangan organik dapat dilihat pada Tabel 5.10.
Tabel 5.10 Distribusi
Responden Berdasarkan
Dukungan Lingkungan Sosial Terhadap Bahan Pangan Organik
Aspek Lingkungan Sosial Jumlah
orang Persentase
Jumlah elemen masyarakat yang memberikan informasi
Tidak mendukung Kurang mendukung
Cukup mendukung Mendukung
Sangat mendukung -
- 16
13 11
- -
40 33
27
Jumlah 40
100
Sumber : Analisis Data Primer Tabel 5.10 menunjukkan bahwa sebagian besar jumlah elemen
masyarakat yang memberikan informasi kepada responden dalam bahan pangan organik tergolong sedang, yaitu sebanyak 16 responden
commit to user
40, rata-rata mendapatkan informasi dari terbesar berasal dari PPL Penyuluh Pertanian Lapang dan kelompok tani. Informasi tersebut
diwujudkan melalui pelaksanaaan kegiatan penyuluhan tentang pertanian organik sebagai upaya pemerintah dalam pencapaian
program go organic untuk penyelamatan terhadap lingkungan dan pengembangan agribisnis. Penyuluhan diadakan di rumah ketua
Gapoktan, dan beberapa petani ikut serta dalam pertemuan yang diselenggarakan di tingkat kabupaten oleh pemerintah daerah sebagai
ajang pembekalan bagi petani untuk mengelola dan mengembangkan pertanian organik. Namun, sebanyak 13 responden 33 memperolah
informasi dari tiga elemen masyarakat PPL, kelompok tani, dan petani lain, dan sebanyak 11 orang 27 mendapat informasi dari empat
atau lebih elemen masyarakat PPL, kelompok tani, petani lain, tetangga dan tokoh masyarakat. Perbedaan jumlah elemen masyarakat
yang memberikan informasi disebabkan karena kondisi lingkungan sosial yang beragam.
B. Persepsi Petani Terhadap Bahan Pangan Organik