Gambar 21. Kuvet yang telah selesai di-press dan dipasangkan baut
3. Kuring Kuvet direndam kedalam waterbath yang berisi air dengan suhu kamar
dipanaskan sampai 70 C selama 90 menit setelah itu dimasukkan hingga sampai
100 C dan dipertahankan selama 30 menit. Lalu kuvet dibiarkan dingin pada suhu
kamar.
10
Gambar 22. Proses kuring resin akrilik
3.7.2 Penyelesaian Akhir dan Pemolisan
1. Sampel dikeluarkan dari kuvet lalu dirapikan untuk menghilangkan bagian yang tajam dengan menggunakan bur fraser.
2. Kemudian sampel diratakan dan dirapikan dengan menggunakan rotary
grinder.
Universitas Sumatera Utara
3. Permukaan sampel dihaluskan dengan menggunakan bur white stone dilanjutkan dengan menggunakan kertas pasir waterproof di bawah air hingga
dihasilkan permukaan yang benar-benar rata dan halus. 4. Pemolisan sampel dilakukan dengan menggunakan emery.
5. Setelah itu, semua sampel dicuci dengan air untuk menghilangkan kotoran.
Gambar 23.Sampel resin akrilik Gambar 24. Sampel resin akrilik
diratakan dengan dirapikan dengan
menggunakan
menggunakan
bur fraser
rotary grinder
Gambar 25. Permukaan sampel resin Gambar 26. Permukaan sampel resin
akrilik dihaluskan dengan akrilik dikilatkan
menggunakan bur white stone
dengan menggunakan emery
Universitas Sumatera Utara
3.7.3 Perendaman Sampel pada Larutan Obat Kumur Povidone Iodine 1
1. Sampel dari bahan basis gigi tiruan resin akrilik polimerisasi panas dibagi menjadi 4 kelompok masing- masing 6 sampel untuk kelompok kontrol yaitu sampel
yang tidak direndam, 6 sampel untuk kelompok yang direndam selama 1 hari, 6 sampel untuk kelompok yang direndam selama 2 hari dan 6 sampel untuk kelompok
yang direndam selama 3 hari dalam larutan obat kumur povidone iodine 1 selama 1 hari, 2 hari, dan 3 hari pada suhu 37°C.
28
2. Sampel dikeluarkan dan dibersihkan dengan air kemudian diletakkan di atas tisu kering sehingga kering pada suhu kamar.
3. Selanjutnya sampel siap untuk diuji stabilitas warnanya.
Gambar 27. Sampel yang tidak direndam kiri
dan sampel yang direndam dalam larutan obat
kumur povidone iodine 1
Gambar 28. Penyimpanan sampel perendaman dalam inkubator pada suhu 37
C
Universitas Sumatera Utara
3.7.4 Pengukuran Stabilitas Warna
1. Pengukuran stabilitas warna dilakukan dengan menggunakan alat UV- Visible spectrophotometer Shimadzu, UV mini 1240.
2. Pengukuran dilakukan pada sampel sebelum direndam dan sesudah direndam dalam larutan obat kumur povidone iodine 1.
3. Sampel digerus, dilarutkan ke dalam pelarut xylene dengan perbandingan sampel : pelarut yaitu 0,6 gr : 20 ml selanjutnya diletakkan pada alat pengukur untuk
mengukur absorbansinya dengan menggunakan panjang gelombang 552 nm. 4. Alat UV-Visible Spectrophotometer akan membaca nilai absorbansi resin
akrilik dengan menggunakan sumber pencahayaan Visible.
3.8. Analisis Data