Permasalahan Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Air

mengakibatkan berkurangnya oksigen terlarut dan kesuburan tanaman lainnya Agusnar, 2008. Padatan terlarut dan tersuspensi mempengaruhi ketransparanan dan warna air. Sifat transparan ada hubungan dengan produktivitas. Transparan yang rendah menunjukkan produktivitas tinggi. Cahaya tidak dapat tembus banyak jika konsentrasi bahan tersuspensi tinggi. Warna air juga ada hubungan dengan kualitas air Sastrawijaya, 2001.

1.2. Permasalahan

Kadar fosfat dan TSS Total Suspended Solid pada air sungai berpengaruh pada kualitas suatu air. Yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah kadar fosfat dan TSS Total Suspended Solid pada sampel air sungai memenuhi baku mutu air menurut PP No.82 Tanggal 14 Desember 2001.

1.3. Tujuan Penelitian

- Untuk mengetahui kadar fosfat dan TSS Total Suspended Solid, apakah memenuhi baku mutu air menurut PP No.82 Tanggal 14 Desember 2001.

1.4. Manfaat Penelitian

- Dapat mengetahui kualitas dari sampel air sungai - Dapat mengetahui cara menganalisis kadar fosfat dan TSS Total Suspended Solid pada air sungai dengan metode spektrofotometri. Universitas Sumatera Utara BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Air

Air merupakan salah satu dari tiga komponen yang membentuk bumi zat padat, air, dan atmosfer. Bumi dilingkupi air sebanyak 70 sedangkan sisanya 30 berupa daratan dilihat dari permukaan bumi. Udara mengandung zat cair uap air sebanyak 15 dari tekanan atmosfer Gabriel, 2001. Air merupakan sumber daya alam yang sangat diperlukan oleh manusia dan makhluk hidup lainnya. Manusia memerlukan air baik untuk proses kimia, fisika maupun untuk aktivitas kehidupan lainnya. Sekalipun air merupakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui, tetapi kualitas air sangat dipengaruhi oleh peranan manusia dalam pengelolaannya. Pengelolaan air meliputi strategi sebagai berikut: 1. Melindungi perairan agar terjaga kebersihannya sehingga dapat menjaga kelangsungan flora dengan menjaga perakaran tanaman dari gangguan fisik maupun kimiawi; 2. Mengusahakan cahaya matahari dapat menembus dasar perairan, sehingga proses fotosintesis dapat berjalan lancar; 3. Menjaga agar fauna mangsa dan predator selalu seimbang dengan mempertahankan rantai makanan; Universitas Sumatera Utara 4. Mempergunakan sumber daya alam berupa air seefisien mungkin, sehingga zat hara yang ada dapat tersimpan dengan baik yang juga berarti sebagai penyimpanan energi dan materi Supardi, 1994. Dewasa ini air menjadi masalah yang perlu mendapat perhatian yang seksama dan cermat. Untuk mendapatkan air yang baik, sesuai dengan standar tertentu, saat ini menjadi barang yang mahal karena air banyak yang sudah tercemar oleh bermacam-macam limbah dari hasil kegiatan manusia, baik limbah dari kegiatan rumah tangga, limbah dari kegiatan industri, dan kegiatan-kegiatan lainnya. Untuk menetapkan standar air yang bersih tidaklah mudah, karena tergantung pada banyak faktor penentu. Faktor penentu tersebut antara lain adalah: a. Kegunaan air: - Air untuk minum - Air untuk keperluan rumah tangga - Air untuk industri - Air untuk mengairi sawah - Air untuk kolam perikanan, dan lain-lain. b. Asal sumber air: - Air dari mata air di pegunungan - Air danau - Air sungai - Air sumur Universitas Sumatera Utara - Air hujan, dan lain-lain Wardhana, 1995. Pada prinsipnya pengelolaan sumber daya alam air ini, sangat bergantung pada bagaimana kita mempergunakan dan memelihara serta memperlakukan sumber air itu menjadi seoptimal mungkin, tetapi tanpa merusak ataupun mencemarinya dan juga mempertahankan keadaan lingkungan sebaik-baiknya Supardi, 1994.

2.2. Kualitas Air Untuk Kehidupan