LAPORAN TUGAS AKHIR
65
Pengendalian Kerusakan Muara Pantai Sungai Pemali
2.4.2.1 Beberapa Definisi Gelombang.
Deskripsi yang paling fundamental adalah gelombang sinusiodal yang sederhana yang menjalar ke arah sumbu x-positif, mempunyai panjang L, tinggi H, dan periode T
Gambar 2.25. Berdasarkan Gambar 2.25, maka kecepatan rambat gelombang dapat dihitung dengan
rumus : C =
L
.............................................
2.92
Hubungan antara cepat rambat gelombang, panjang gelombang, dan kedalaman air dinyatakan dalam persamaan :
C =
L
d gL
2 tanh
2 .............................................
2.93
Sumber: Suripin, hal. 2, 2001
Gambar 2.21 Sket Definisi Gelombang Sinusiodal.
Dari persamaan 1 dan 2 dapat diperoleh persamaan baru : C =
L
d g
2 tanh
2 ………………………….2.94
dan L =
L
d g
2 tanh
2
2
…………………………...2. 95 di mana :
C = Cepat rambat gelombang L = panjang gelombang; jarak horizontal antara dua puncak gelombang yang
diukur tegak lurus gelombang. T = periode gelombang; waktu yang diperlukan oleh puncak gelombang merambat
pada jarak yang sama dengan panjang gelombang. waktu yang diperlukan
d a
a x
z
Dasar, z = -d lembah
puncak Muka air tenang SWL
Arah rambatan C
H
L
T
t 2
L x
2 cos
a
LAPORAN TUGAS AKHIR
66
Pengendalian Kerusakan Muara Pantai Sungai Pemali
B A
A B
MS L
u
u u
El l i ps A
B
Dasar z = -d
Gelombang air dangkal atau transisi dL 12
w = 0 u
2B 2A
MS L
Li ngk ar an A = B
Dasar z = - d
Gelombang air dalam dL 12
w = 0 u
oleh dua puncak gelombang yang berurutan untuk melewati suatu titik tetap.
d = kedalaman air laut rata-rata.
= fluktuasi muka air terhadap muka air rencana,
2.4.2.2 Klasifikasi Gelombang Menurut Kedalaman Relatif.
Berdasarkan kedalaman air relatif, yaitu perbandingan antara kedalaman air d dan panjang gelombang L, dL, gelombang dapat diklasifikasikan menjadi tiga macam, yaitu :
Tabel 2.18 Klasifikasi Gelombang Menurut Kedalaman Relatif. Klasifikasi
L d
L d
2
tanh
L d
2
Air dangkal ½
1
Transisi 125 – ½
¼ -
tanh 2 dL
Air dalam 125
¼ 2dL
Sumber: Buku Kuliah PWP, Suripin, hal.3, 2006.
Gambar 2.22 Gelombang Air Dangkal Dan Gelombang Air Dalam.
Pada laut dalam, tan 2 dL mendekati satu, sehingga persamaan 2.93 dan 2.95
dapat diringkas menjadi : C =
2
gL atau
2.96
C =
2 gT
2.97
LAPORAN TUGAS AKHIR
67
Pengendalian Kerusakan Muara Pantai Sungai Pemali
dan L =
2
2
gT
2.98
Untuk air dangkal , di mana dL 125 atau 2 dL ¼, maka persamaan 2.93 menjadi :
C = gd
2.99
2.4.2.3 Pengukuran Gelombang.