B. PETUNJUK KHUSUS PENGISIAN HALAMAN DEPAN IJAZAH SEKOLAH DASAR :
1. Pengisian nama sekolah, sesuai dengan nomenklatur sekolah yang
bersangkutan, ditulis lengkap Kecamatan dan KabupatenKota.
Contoh : Sekolah Dasar Negeri Kaliasin I, Genteng, Kota Surabaya. 2. Pengisian nama pemilik Ijazah SD ditulis dengan huruf kapital sesuai
dengan yang tercantum pada akte kelahirankenal lahirbukti kelahiran yang sah;
3. Pengisian tempat dan tanggal lahir pemilik Ijazah SD sesuai dengan
yang tercantum pada akte kelahirankenal lahirbukti kelahiran lain yang sah.
4. Pengisian nama orang tua pemilik Ijazah SD sesuai dengan yang
tercantum pada akte kelahirankenal lahirbukti kelahiran lain yang sah.
5. Pengisian nomor induk pemilik Ijazah sesuai dengan nomor induk siswa
yang tercantum pada Buku Induk;
6. Pengisian nomor peserta terdiri atas 14 empat belas digit sesuai
dengan nomor peserta yang tertera di SKHUN. 1 satu digit berisi informasi jenjang pendidikan, 2 dua digit berisi informasi tahun, 2 dua
digit berisi informasi kode provinsi, 2 dua digit berisi informasi kode KabupatenKota, 3 tiga digit berisi informasi kode Sekolah, 3 tiga digit
berisi informasi kode Urut Peserta, dan 1 satu digit berisi informasi validasi.
Contoh : 1 – 12 – 05 – 01 – 001 – 001 – 8 1
= jenjang pendidikan SD
12 = tahun 2012
05 = kode Provinsi Jawa Timur
01 = kode Kota Surabaya
001 = kode Sekolah di Kota Surabaya 001 = kode Urut Peserta UN
8
= Informasi Validasi
7. Pengisian nama tempat dan tanggal penerbitan Ijazah adalah nama kabupatenkota tempat penerbitan, diikuti dengan tanggal dan bulan
penerbitan Ijazah sesuai dengan tanggal pengumuman kelulusan Ujian
Sekolah Dasar tahun pelajaran 20112012 yaitu tanggal 16 Juni 2012. 8. Pengisian nama kepala sekolah adalah nama kepala sekolah satuan
pendidikan masing-masing dan dibubuhkan tanda tangan. Bagi kepala
sekolah yang pegawai negeri sipil diisi NIP, sedangkan bagi kepala sekolah yang bukan pegawai negeri sipil diisi garisstrip ----.
9. Stempel yang digunakan adalah stempel sekolah satuan pendidikan