Analisis Hasil Penelitian Interpretasi Model

termasuk arus ulang alik commuters, mempengaruhi kebijakan kependudukan yang diterapkan. Tahun Jumlah Penduduk Laju Pertumbuhan Penduduk Luas Wilayah KM² Kepadatan Penduduk JiwaKM² [1] [2] [3] [4] [5] 2005 2.036.185 1,50 265,10 7.681 2006 2.067.288 1,53 265,10 7.798 2007 2.083.156 0,77 265,10 7.858 Sumber BPS Kota Medan Keterangan : Angka Sementara Pertengahan Tahun 2007 Tabel 4.1 Jumlah Laju Pertumbuhan dan Kepadatan Penduduk Di Kota Medan Tahun 2005 – 2007

4.4 Analisis Hasil Penelitian

Pada regresi berganda terdapat satu variabel terikat dan terdapat dua atau lebih variabel bebas. Bentuk umum regresi berganda adalah sebagai berikut : Y =          3 3 2 2 1 1 X X X Universitas Sumatera Utara Dari analisa yang dilakukan menggunakan program Eviews, maka diperoleh hasil sebagai berikut : Dependent Variable: PHR Method: Least Squares Date: 032110 Time: 07:30 Sample: 1988 2007 Included observations: 20 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C -11681.73 3658.758 -3.192812 0.0057 PDRB 0.003730 0.001887 1.976743 0.0656 JWS 0.008263 0.004288 1.927141 0.0719 JTD 3.745762 0.949906 3.943297 0.0012 R-squared 0.903941 Mean dependent var 26291.25 Adjusted R-squared 0.885930 S.D. dependent var 4190.937 S.E. of regression 1415.457 Akaike info criterion 17.52515 Sum squared resid 32056311 Schwarz criterion 17.72430 Log likelihood -171.2515 F-statistic 50.18815 Durbin-Watson stat 1.874796 ProbF-statistic 0.000000 Tabel 4.2 Hasil Regresi faktor-faktor yang mempengaruhi Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran di kota Medan Berdasarkan hasil regresi dapat diperoleh hasil estimasi sebagai berikut : Y = -11681.73 + 0.003730 X 1 + 0.008263 X 2 + 3.745762 X 3 Universitas Sumatera Utara

4.5 Interpretasi Model

Dari hasil estimasi diatas dapat dijelaskan pengaruh variabel independen yaitu sebagai berikut : 1. Nilai konstanta adalah sebesar -11681.73. Hal ini dapat diartikan bahwa jika tidak ada perubahan pada PDRB Perkapita, Jumlah Wisatawan, Jumlah Tempat Tidur, maka Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran di Kota Medan adalah -11681.73 Juta Rupiah. 2. PDRB Perkapita berpengaruh positip terhadap Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran di Kota Medan, hal ini ditunjukkan oleh regresi X 1, yaitu sebesar 0.003730. Artinya setiap kenaikan 1 Juta Produk Domestik Regional Bruto PDRB Perkapita akan meningkatkan Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran sebesar 0.003730 Juta Rupiah, ceteris paribus. 3. Jumlah Wisatawan berpengaruh positip terhadap Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran di Kota Medan , hal ini ditunjukkan oleh regresi X 2, yaitu sebesar 0.008263. Artinya setiap kenaikan 1 Juta Jumlah Wisatawan akan meningkatkan Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran sebesar 0.008263 Juta Rupiah, ceteris paribus. 4. Jumlah tempat tidur berpengaruh positip terhadap Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran di Kota Medan, hal ini ditunjukkan oleh regresi X 3, yaitu sebesar 3.745762. Artinya setiap kenaikan 1 Juta Jumlah tempat tidur akan meningkatkan Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran sebesar 3.745762 Juta Rupiah, ceteris paribus. Universitas Sumatera Utara 4.6 Test Of Goodness Of Fit Uji Kesesuaian 4.6.1 Koefisien Determinasi R-Square