Minyak Atsiri Eter Fenol Minyak Atsiri Oksida Minyak Atsiri Ester

2.4.6.4. Minyak Atsiri Eter Fenol

Minyak adas merupakan minyak atsiri eter fenol. Minyak adas berasal dari hasil penyulingan buah Pimpinella anisum atau dari Foeniculum vulgare famili Apiaceae atau Umbelliferae. Minyak yang dihasilkan, terutama tersusun oleh komponen-komponen terpenoid seperti anetol, sineol, pinena dan felandrena. Minyak adas digunakan dalam pelengkap sediaan obat batuk, sebagai korigen odoris untuk menutup bau tidak enak pada sediaan farmasi dan bahan farfum Gunawan dan Mulyani, 2004.

2.4.6.5. Minyak Atsiri Oksida

Minyak kayu putih merupakan minyak atsiri oksida. Diperoleh dari isolasi daun Melaleuca leucadendon L famili Myrtaceae. Komponen penyusun minyak atsiri kayu putih paling utama adalah sineol 85 Gunawan dan Mulyani, 2004 .

2.4.6.6. Minyak Atsiri Ester

Minyak gondopuro merupakan minyak atsiri ester. Minyak atsiri ini diperoleh dari isolasi daun dan batang Gaultheria procumbens L famili Erycaceae. Komponen penyusun minyak ini adalah metil salisilat yang merupakan bentuk ester. Minyak ini digunakan sebagai korigen odoris, bahan parfum, dalam industri permen, dan minuman sebagai tidak beralkohol Gunawan dan Mulyani, 2004. Universitas Sumatera Utara

2.5. Minyak Nilam

Minyak yang dihasilkan adalah minyak nilam patchouli. minyak ini digunakan sebagai fiksatif dalam industri parfum, sabun, dan tonik rambut, minyak ini juga digunakan dalam pembuatan sabun dan kosmetik. Minyak nilam menciptakan bau yang khas dalam suatu campuran, karena bau minyak nilam yang enak dan wangi Ketaren, 1985. Minyak nilam yang diperoleh dengan cara destilasi air dan uap dari daun nilam, dalam perdagangan disebut patchouli oil yaitu nama sejaenis tanaman yang banyak di Hindustan. Pada mulanya tanaman nilam dipakai sebagai pewangi selendang oleh orang India, karena baunya yang khas Guenther, 1987. Minyak Nilam adalah minyak yang diperoleh dengan cara penyulingan uap daun tanaman Pogostemon cablin BETNH Dewan Standarisasi Nasional, 1998. Standar mutu minyak nilam belum seragam untuk seluruh dunia, karena setiap negara penghasil dan pengekspor menentukan standar mutu minyak nilam sendiri, misalnya standar mutu minyak nilam dari Indonesia SNI 06-2385-1998 Spesifikasi minyak nilam menurut SNI dapat dilihat pada Tabel 1. Universitas Sumatera Utara