Rugi Daya Rugi Transformator Rugi Pencurian Total Rugi

34 Tabel 4.7 di atas menunjukkan rugi-rugi daya pada saluran 1-phasa yang sudah digabung seluruh salurannya menjadi rugi-rugi 3-phasa, sehingga total rugi-rugi pada Tabel 4.6 dan 4.7 dapat dijumlahkan untuk memperoleh total rugi-rugi daya keseluruhan sistem.

4.2.2 Penentuan Profil Rugi-Rugi

Perhitungan rugi-rugi pada daya jaringan dan transformator distribusi, baik untuk LVDS yang merupakan sistem yang digunakan saat ini dan HVDS yang merupakan sistem yang diajukan ditunjukkan sebagai berikut.

4.2.2.1 Profil Rugi-Rugi untuk LVDS

Profil rugi-rugi untuk LVDS terdiri atas rugi daya, rugi transformator, rugi pencurian, dan total rugi keseluruhan yang dijabarkan sebagai berikut.

A. Rugi Daya

Berdasarkan Tabel 4.2 dan Tabel 4.3, total rugi daya pada LVDS adalah : P P = Total pada Tabel 4.2 + Total pada Tabel 4.3 4.1 = 9.025 kW + 0.209 kW = 9.234 kW = 9234 W Dimana : P P : Total rugi daya

B. Rugi Transformator

Pada sistem distribusi tegangan rendah, sebuah transformator besar yang berkapasitas 200 kVA digunakan untuk menyuplai tenaga listrik ke 13 konsumen di konfigurasi ini. Jadi, rugi-rugi pada transformator juga memberikan kontribusi untuk total rugi-rugi pada sistem distribusi tegangan rendah. Rugi-rugi transformator mencakup rugi beban nol rugi besi dan rugi beban penuh rugi tembaga. 35 Transformator yang digunakan pada LVDS di konfigurasi 1 ini beserta rugi-ruginya dapat ditunjukkan pada Tabel 4.8 berikut. Tabel 4.8 Transformator dan Rugi-Ruginya pada LVDS Konfigurasi 1 No ID Pelanggan 80 Daya Maksimum kVA Total Daya kVA TRANSFORMATOR [13] Rating kVA Rugi Beban Nol W Rugi Beban Penuh W 1 0857121 0.72 225.76 200 355 2350 2 0906560 0.72 3 0809975 1.04 4 0827987 1.76 5 0809987 1.04 6 0809999 1.04 7 0139297 157.6 8 0915072 6.16 9 0136634 10.56 10 0139563 8.48 11 0126602 8.48 12 0169169 1.76 13 0661509 26.4 Berdasarkan Tabel 4.8, total rugi transformator pada LVDS ditentukan sebagai berikut : P T = P NL + P FL 4.2 = 355 W + 2350 W = 2705 W = 2.705 kW Dimana : P T : Total rugi transformator P NL : Total rugi beban nol pada transformator P FL : Total rugi beban penuh pada transformator

C. Rugi Pencurian

Secara umum, pencurian listrik diasumsikan memiliki kontribusi 3 dari total beban [4], sehingga dapat dihitung melalui Persamaan 2.8 36 seperti berikut ini : P TH = 3 x T L = 3 x 225.76 kVA x 0.85 = 3 x 191.896 kW = 5.75688 kW Dimana : P TH : Total rugi pencurian listrik T L : Total beban

D. Total Rugi

Total rugi LVDS per tahun dievaluasi dengan menjumlahkan semua rugi daya, rugi transformator, dan rugi non-teknis yang terjadi dan mengalikan nilai ini dengan 8760 jam yang merupakan total periode waktu penyuplaian tenaga listrik, tepatnya 24 jam dalam 365 hari per tahun. P LVDS = P P + P T + P TH x 8760 h 4.3 = 9.234 kW + 2.705 kW + 5.75688 kW x 8760 h = 17.69588 kW x 8760 h = 155015.9088 kWh Dimana : P LVDS : Total rugi pada LVDS P P : Total rugi daya P T : Total rugi transformator P TH : Total rugi pencurian listrik

4.2.2.2 Profil Rugi-Rugi untuk HVDS