Perbankan Provinsi Lampung GAMBARAN UMUM

Sumber : LBPR, 2015 Grafik 4.3 Perkembangan BOPO BPR Rasio BOPO pada BPR Lampung terlihat dalam grafik diatas bahawa pada triwulan I tercatat sebesar 77,4, meningkat dibandingakan triwulan sebelumnya yang mencapai 73,3 . Hal ini mengindikasikan bahwa semakin tinggi BOPO maka semakin tinggi beban operasionalnya yang ditanggung BPR yang akhirnya dapat berimbas pada tingginya suku bunga kredit. Di provinsi Lampung pada setiap kabupaten dan kota masing-masing mempunyai tingkat kinerja yang berbeda-beda. Dibawah ini merupakan tabel kinerja BPR konvensiaonal di provinsi Lampung. Tabel 4.3 Kinerja BPR Konvensional di Provinsi Provinsi Lampung 2015 No. KabupatenKota CAR LDR BOPO ROA ROE NPL 1 Kab. Lampung Timur 27.97 75.60 27.61 2.02 47.25 0.35 2 Kab. Way Kanan 0.00 0.00 20.61 1.60 0.00 0.76 3 Kab. Lampung Barat 0.00 0.00 13.81 1.52 0.00 0.41 4 Kab. Lampung Selatan 24.81 85.61 27.01 1.95 103.71 0.13 5 Kab. Lampung Tengah 23.45 72.97 28.33 1.70 23.64 0.84 6 Kab. Lampung Utara 31.01 90.07 35.92 2.75 26.63 0.46 7 Kab. Mesuji 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 8 Kab. Pesawaran 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 9 Kab. Pringsewu 0.00 0.00 40.44 3.92 0.00 1.99 10 Kab. Tanggamus 0.00 0.00 24.40 2.48 0.00 0.66 11 Kab. Tulang Bawang 30.97 68.10 19.12 2.33 50.17 1.34 12 Kab. Tulang Bawang Bar 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 13 Kab.Kota Lainnya 0.00 0.00 2178.72 143.67 0.00 459.06 14 Kota Metro 22.05 85.26 194.99 1.53 25.61 0.82 15 Kota Bandar Lampung 35.52 77.94 96.45 2.43 23.77 3.00 Sumber : Bank Indonesia, 2015 Pada tabel diatas dapat dilihat bahwa terdapat persentase CAR, LDR, BOPO, ROA, ROE, dan NPL. Pada tahun 2015 di provinsi lampung persentase yang tetinggi kecuali kabupaten kota lainnya, terdapat di kota Bandar Lampung dengan CAR sebesar 35.52. kemudian yang terendah yaitu terdapat di 7 kabupaten yaitu Way Kanan, Lampung Barat, Mesuji, Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus dan Tulang Bawang Barat yaitu masing- masing sebesar 0.00. Pada LDR tertinggi terdapat di kabupaten Lampung Utara sebesar 90.07. Sedangkan terendah di kabupaten Way Kanan, Lampung Barat, Mesuji,Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus, Tulang Bawang Barat yaitu masing-masing sebesar 0.00. Pada BOPO tertinggi terdapat di kota Metro yaitu sebesar 194.99. Sedangkan terendah di kabupaten Mesuji dan Pesawaran yaitu masing-masing sebesar 0.00. Pada ROA tertinggi terdapat di kabupaten Pringsewu Sebesar 3.92. . Sedangkan terendah di kabupaten Mesuji, Pesawaran dan Tulang Bawang Barat yaitu masing-masing sebesar 0.00. Pada ROE tertinggi terdapat di kabupaten Lampung Selatan sebesar 103.71. Sedangkan terendah di kabupaten Way Kanan, Lampung Barat, Mesuji, Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus dan Tulang Bawang Barat yaitu masing-masing sebesar 0.00. Dan NPL tertinggi terdapat di kota Bandar Lampung yaitu sebesar 3.00. Sedangkan terendah di kabupaten Mesuji, Pesawaran, Tulang Bawang Barat yaitu masing-masing sebesar 0.00. Pada perkembangannya, Bank Perkreditan Rakyat Di Propinsi Lampung seluruhnya telah mempunyai unit oprasional yang terdiri dari : 1. Seksi Kas Teller 2. Seksi Pembukuan Akunting 3. Seksi Dana 4. Seksi Marketing Kredit Pembiayaan

Dokumen yang terkait

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN KREDIT PADA PT. BANK PERKREDITAN RAKYAT (BPR) KOTA PASURUAN DI KOTAMADYA PASURUAN

1 6 15

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kestabilan Keuangan BPR Syariah di Provinsi Lampung

0 16 70

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENTABILITAS BANK PERKREDITAN RAKYAT DI KABUPATEN MAGELANG

4 12 144

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Survey pada Bank Perkreditan Rakyat di Wilayah Sukoharjo).

0 2 16

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA) PADA Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (SIA) Pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Eks. Karesidenan Surakarta.

0 1 17

PENDAHULUAN Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (SIA) Pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Eks. Karesidenan Surakarta.

0 2 9

NASKAH PUBLIKASI Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (SIA) Pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Eks. Karesidenan Surakarta.

0 2 14

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Sistem Informasi Akuntansi (Survei pada Bank Perkreditan Rakyat di Kabupaten Boyolali).

0 2 15

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI WILAYAH KARANGANYAR.

0 0 7

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kredit Bermasalah Pada Nasabah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Kota Semarang Tahun 2006.

0 0 2