Definisi Operasional Alat dan Bahan Penelitian

7. Antikoagulan 8. Alat automatic analyzer 9. Form data diri 10. Informed consent untuk bukti kesediaan menjadi subyek penelitian.

G. Jalannya Penelitian

Subyek penelitian diambil dari penderita DMa tipe 2 yang rutin mengikuti senam mingguan di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta Unit 1. Anamnesis dan persetujuan informed consent. Pengukuran kadar Kolesterol Total darah pada pertemuan pertama sebelum dilaksanakan senam ADUHAI Kadar Kolesterol Total pre-. Melakukan senam ADUHAI sesuai dengan prosedur selama 4 minggu Pengukuran kadar Kolesterol Total pada pertemuan terakhir setelah dilaksanakan senam ADUHAI Kadar Kolesterol Total post-. Pengecekan kadar glukosa darah sewaktu untuk screening. Melakukan survey populasi dan sampel di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta Unit 1

H. Tahap Penelitian

Tahap Penelitian Bulan Penelitian Tahun 2016 April Mei Juni Juli Agus Sept Okt Nov Des Persiapan Penyusunan proposal x x x Perizinan x x x x x x x x Pelaksanaan x x x x x x x x x Penyelesaian Pengolahan data x x x Penyajian data x x x

I. Uji Validitas dan Reliabilitas

Keaslian validitas dan keterandalan reliabilitas pada penelitian ini ditentukan oleh ketepatan alat ukur dan ketepatan cara perhitungan atau pengukuran. Uji validitas dilakukan dengan menera semua alat yang digunakan dalam penelitian. Dalam penelitian ini pemeriksaan kadar Kolesterol Total menggunakan alat automatic analyser yang telah dilakukan kontrol harian dan dikalibrasi.

J. Analisis Data

Data diolah dan diproses menggunakan SPSS versi 16.0. Hasil yang didapatkan dari subyek penelitian selanjutnya akan diuji normalitas menggunakan Saphiro-Wilk. Jika distribusi data normal maka pengambilan keputusan dilakukan dengan Paired sample T test dengan p0.05 menunjukkan nilai signifikan bermakna secara statistik. Jika distribusi data tidak normal maka pengambilan keputusan dilakukan dengan Wilcoxon test dengan p0.05 menunjukkan nilai signifikan bermakna secara statistik

Dokumen yang terkait

Perbandingan Kadar LDL Kolesterol pada DM tipe 2 dengan atau tanpa hipertensi

1 65 87

Hubungan Diabetes Melitus dengan Waktu untuk Konversi Kultur Sputum pada Pasien TB-MDR di RSUP H. Adam Malik

5 75 59

Katarak dan Diabetes Melitus

7 65 25

EFEKTIVITAS SENAM ADUHAI TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA UNIT 1

0 3 99

EFEKTIVITAS SENAM ADUHAI TERHADAP KADAR HIGH DENSITY LIPOPROTEIN (HDL) PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA UNIT 1

0 4 106

EFEKTIVITAS SENAM ADUHAI TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA UNIT 1

0 5 88

PENGARUH JALAN KAKI DAN SENAM KAKI TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 Pengaruh Jalan Kaki dan Senam Kaki terhadap Kadar Glukosa Darah Penderita Diabetes Melitus Tipe 2.

0 3 15

PENGARUH JALAN KAKI DAN SENAM KAKI TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 Pengaruh Jalan Kaki dan Senam Kaki terhadap Kadar Glukosa Darah Penderita Diabetes Melitus Tipe 2.

0 2 17

HUBUNGAN ANTARA SENAM DIABETES DENGAN KEJADIAN KOMPLIKASI KAKI DIABETIK PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

0 1 14

HUBUNGAN SENAM DIABETES DENGAN KADAR KOLESTEROL DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE II DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Senam Diabetes dengan Kadar Kolesterol Darah pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II di RS PKU Mu

0 0 15