Perbandingan Proporsi Karakteristik Foto Toraks Berdasarkan

5.3. Perbandingan Proporsi Karakteristik Foto Toraks Berdasarkan

Kelompok Umur Tabel 5.4. Distribusi Frekuensi Gambaran Foto Toraks Terhadap Kelompok Umur Gambaran Foto Toraks Kelompok Umur Tahun Total p value 10 10 - 19 Limfadenopati Dijumpai 43 72,9 2 5.9 45 48.4 0.001 Tidak dijumpai 16 27,1 32 94,1 48 51.6 Total 59 100 34 100 93 100 Atelektasis Dijumpai 18 30,5 7 20,6 25 26.9 0.299 Tidak dijumpai 41 69,5 27 79,4 68 73.1 Total 59 100 34 100 93 100 Infiltrat Dijumpai 34 57,6 28 82,4 62 66.7 0.015 Tidak dijumpai 25 42,4 6 17,6 31 33.3 Total 59 100 34 100 93 100 Kavitasi Dijumpai 3 5,1 17 50,0 20 21.5 0.001 Tidak dijumpai 56 94,9 17 50,0 73 78.5 Total 59 100 34 100 93 100 Konsolidasi Dijumpai 9 15,3 22 64,7 31 33.3 0.001 Tidak dijumpai 50 84,7 12 35,3 62 66.7 Total 59 100 34 100 93 100 Universitas Sumatera Utara Efusi Pleura Dijumpai 9 15,3 7 20,6 16 17.2 0.512 Tidak dijumpai 50 84,7 27 79,4 77 82.8 Total 59 100 34 100 93 100 Tabel 5.4. menggambarkan distribusi proporsi gambaran foto toraks Tuberkulosis paru berdasarkan kelompok umur. Dari 93 orang subjek didapatkan 45 orang 48.4 memiliki gambaran foto toraks limfadenopati hilus. Pada kelompok umur 10 tahun 43 orang 72,9 sedangkan pada kelompok 10 – 19 tahun hanya 2 orang 5,9. Pada data ini dilakukan uji statistik Chi Square dan didapatkan adanya hubungan yang sangat bermakna pada perbandingan proporsi gambaran foto toraks dengan kelompok umur p = 0,001. Selanjutnya untuk gambaran atelektasis didapati 18 orang 30,5 diantaranya berumur 10 tahun dan 7 orang 20,6 berumur 10-19 tahun. Pada uji Chi Square didapatkan tidak terdapat hubungan bermakna antara gambaran atelektasis dengan kelompok umur p = 0,299. Subjek dengan gambaran infiltrat dijumpai 62 orang 66,7 dan pada kelompok umur 10 tahun didapati ada 34 orang 57,6 dan 28 orang 82,4 pada kelompok usia 10 – 19 tahun. Hasil uji Chi Square menunjukkan hasil terdapat hubungan yang bermakna pada perbadingan proporsi gambaran Infiltrat berdasarkan kelompok umur p = 0,015. Selanjutnya untuk gambaran kavitasi pada kelompok umur 10 – 19 tahun didapati ada 17 orang 50 sedangkan pada kelompok umur 10 tahun hanya 3 orang 5,1. Perbedaan proporsi tersebut didukung oleh hasil uji Chi Square yang menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna p = 0,001 antara gambaran kavitasi pada kelompok umur 10 tahun dengan kelompok 10 - 19 tahun. Kemudian pada kelompok umur 10-19 tahun didapatkan 22 orang 64,7 dengan gambaran konsolidasi dan hanya 9 orang 15,3 yang berada pada kelompok umur 10 tahun. Hasil uji Chi Square menunjukkan perbedaan yang Universitas Sumatera Utara bermakna antara kelompok umur 10 tahun dengan kelompok umur 10 – 19 tahun pada gambaran foto toraks konsolidasi p = 0,001. Sedangkan untuk gambaran efusi pleura didapati 9 orang 15,3 diantaranya berumur 10 tahun dan 7 orang 20,6 berada pada kelompok umur 10 – 19 tahun. Hasil uji Chi Square menunjukkan hasil tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara proporsi gambaran efusi pada kelompok umur 10 tahun dengan kelompok umur 10 – 19 tahun p = 0,512.

5.4. Perbandingan Proporsi Karakteristik Foto Toraks Berdasarkan