Studi Pustaka Reduksi dan Pemilihan Data

rancangan tugas akhir ini di desain semenarik mungkin sesuai dengan karakteristik untuk anak-anak, serta dengan menggunakan ide interaktif yang lebih aktif untuk anak- anak. Berdasarkan analisis target audience tersebut, maka ditarik kesimpulan bahwa target utama dari peranacangan multimedia interaktif pengenalan tokoh-tokoh inspiratif Indonesia adalah anak-anak dengan rentang usia 7-10 tahun yang berada di wilayah Indonesia serta masyarakat perkotaan di wilayah Indonesia dengan kondisi ekonomi pada tingkat menengah keatas. Kecenderungan masyarakat perkotaan yang memiliki tingkat konsumtif yang tinggi dengan peran para orang tua yang memiliki anak pada usia 7-10 tahun serta anak-anak yang memiliki minat membaca tinggi menjadi target tersendiri dari perancangan multimedia interaktif ini.

3.2.1.5. Studi Pustaka

Studi pustaka atau literatur merupakan segala usaha yang dilakukan oleh penulis untuk menghimpun data atau informasi yang relevan berkaitan dengan tema tugas akhir yang penulis rancang. Studi kepustakaan merupakan langkah yang penting untuk mencari sumber data yang relevan. Data yang penulis himpun dalam hal ini meliputi: 1 Data Verbal merupakan penyajian hasil studi pustaka dengan menggunakan kata-kata atau kalimat berupa narasi. Hasil data verbal telah didapati pada BAB 2, halaman 27-37. 2 Data Visual Merupakan penyajian data hasil studi pustaka dengan menggunakan gambar. Penyajian visual digunakan sebagai pelengkap dari penyajian verbal. Berikut merupakan contoh data visual yang telah penulis himpun: Gambar 3.1 Data Visual dari berbagai sumber.

3.2.1.6. Reduksi dan Pemilihan Data

Setelah menghimpun data dari berbagai sumber, langkah selanjutnya dari proses perancangan adalah melakukan pemilihan data. Data yang telah dihimpun sebelumnya, dipilih menjadi kesatuan data yang nantinya akan digunakan dalam merancang karya tugas akhir tersebut. Berikut Pemilihan data yang dilakukan penulis: Dalam perancangan karya multimedia interaktif pengenalan tokoh-tokoh inspiratif Indonesia, dipilih delapan bidang inspiratif oleh penulis. Delapan bidang tersebut meliputi: Bidang Hukum, Bidang Agama, Bidang Sastra, Bidang Seni, Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi IPTEK, Bidang Ekonomi, Bidang Pendidikan, serta Bidang Olahraga. Dari delapan bidang inspiratif tersebut, masing-masing bidang dipilih dua tokoh inspiratif berdasarkan rating yang dihimpun dari website untuk lebih mempersempit serta untuk lebih terarah dalam menentukan dan merancang materi karya nantinya. Tujuan dari pembagian bidang- bidang inspiratif seperti ini adalah untuk memperjelas dan mempermudah pengelompokkan serta perancangan tokoh-tokoh inspiratif yang ada di Indonesia dalam multimedia interaktif tersebut. Dalam bidang hukum, dipilih dua tokoh inspiratif Indonesia, yakni Yap Thiam Hien rating: 57.600, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 dan Mahfud MD rating: 600.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015. Bidang Agama dipilih dua tokoh inspiratif, yakni Kyai Haji Ahmad Dahlan rating: 559.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 dan Abdurrahman Wahid rating: 376.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015. Dalam pengelompokkan bidang sastra, penulis mereduksi menjadi dua tokoh inspiratif Indonesia, yakni Chairil Anwar rating: 508.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 dan W.S. Rendra rating: 920.00, diakses dari google.com, 20 Maret 2015. Dalam Bidang seni sendiri dikelompokkan menjadi seni rupa, seni tari, dan seni musik. Masing-masing dari bidang seni tersebut direduksi dua tokoh inspiratif untuk dimuat dalam materi multimedia interaktif tersebut. Dari bidang seni rupa dipilih Raden Saleh rating: 451.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 dan Basoeki Abdullah rating: 50.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015. Dari bidang seni tari dipilih Didi Nini Thowok rating: 80.100, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 dan Mimi Rasinah rating: 43.300, diakses dari google.com, 20 Maret 2015, serta dari bidang seni musik dipilih Ibu Soed rating: 42.500, diakses dari google.com, 20 Maret 2015, dan W.R. Soepratman rating: 114.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015. Dalam bidang ilmu pengetahian dan teknologi IPTEK dipilih dua tokoh inspiratif, yakni B.J. Habibie rating: 537.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 dan Onno Widodo Purbo rating: 22.500, diakses dari google.com, 20 Maret 2015. Chairul Tanjung rating: 447.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 dan Bob Sadino rating: 494.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 merupakan hasil reduksi yang dilakukan penulis untuk mewakili sebagai tokoh inspiratif Indonesia bidang ekonomi. Dalam bidang pendidikan, penulis mereduksi berbagai literatur dan memilih Ki Hadjar Dewantara rating: 176.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 dan KH. Hasyim Asy`ari rating: 230.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 sebagai tokoh inspiratif bidang pendidikan Indonesia. Serta Susi Susanti rating: 363.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 dan Rudy Hartono rating: 264.000, diakses dari google.com, 20 Maret 2015 merupakan hasil reduksi yang dilakukan penulis sebagai tokoh inspiratif Indonesia bidang Olahraga.

3.2.1.7. Penentuan Konsep