pembanding terhadap data itu Rose, 2011: 82. Teknik triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi dengan sumber. Triangulasi
dengan sumber berarti membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informan yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda, seperti ahli
yang berdiskusi dengan informannya untuk menguji kebenaran. Sumber yang digunakan untuk uji kebenaran jawaban informan adalah siswa, kepala sekolah,
dokter gigi dinas kesehatan kota semarang dan dokter gigi puskesmas pudak payung.
3.9 TEKNIK ANALISIS DATA
3.9.1 Analisis Kuantitatif
Analisis ini digunakan untuk menilai output program UKGS. Analisis menggunakan deskriptif persentase. Metode ini digunakan untuk mengetahui
secara tepat tingkat persentase skor jawaban dan mendeskripsikan hasil data mengenai keadaan output. Untuk mengukur tersebut digunakan langkah-langkah
sebagai berikut: 1
Setelah angket disi oleh responden, memeriksa kelengkapanya, kemudian memberikan nomor kode responden.
2 Mengkuantitatifkan jawaban soal dengan tingkat skor masing-masing
sebagai berikut: Jawaban Setuju, diberi skor 3
Jawaban Netral, diberi skor 2 Jawaban Tidak setuju, diberi skor 1
3 Membuat tabulasi data
4 Memasukan kedalam rumus deskriptif persentase sebagai berikut:
100 x
N n
P
Keterangan: n = Nilai yang diperoleh
N = Jumlah nilai total P = Persentase
Sugiyono, 2010:207 5
Hasil dikonsultasikan dengan tabel presentase Untuk mengetahui tingkat kriteria tersebut, selanjutnya skor yang di
peroleh dalam dengan analisis deskriptif persentase di konsultasikan dengan tabel kriteria. Menentukan presentase yang diperoleh, maka dibuat tabel kategori
yang disusun dengan perhitngan sebagai berikut: 1 Persentase maksimal =
x 100 = 100 2 Persentase minimal =
x 100 = 33 3 Rentang Persentase = 100 - 33 = 67
4 Interval Persentase = 67 : 3 = 22 5 Membuat tabel interval kelas persentase dan kategori
Tabel 3.2 Interval Kelas Persentase dan Kategori
No Interval persentase
Kategori 1
78 100
Baik 2
56 78
Sedang 3
34 56
Buruk
3.9.2 Analisis Kualitatif
Dalam penelitian kualitatif, analisis data yang paling sering muncul dimulai pada pengumpulan data secara kontinyu Goodyear, Jewiss, Usinger and
Barela, 2014: 125. Analisis data dalam penelitian pendekatan kualitatif menggunakan model Miles and Huberman. Analisis data dilakukan pada saat
pengumpulan data berlangsung dan setelah selesai pengumpulan data dalam periode tertentu. Analisis data menurut Miles dan Huberman yaitu data reduction
reduksi data, data display penyajian data dan conclusion drawingverification penarikan kesimpulanverifikasi Sugiyono, 2013: 337. Langkah-langkah
dalam proses analisis data adalah sebagai berikut:
3.9.2.1 Reduksi Data
Reduksi data merupakan proses merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting dan transformasi data kasar yang
muncul dari catatan-catatan di lapangan dengan langkah mengurangi atau menghilangkan hal-hal yang tidak perlu. Reduksi data digunakan untuk
menghasilkan hipotesis mengenai komposisi dari hasil lapangan Sarstedt and
Mooi, 2014: 236. 3.9.2.2
Penyajian Data
Dalam penelitian ini, penyajian data yang digunakan adalah dengan teks yang bersifat naratif. Penyajian data akan memudahkan untuk memahami apa
yang terjadi dan merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah
dipahami.
3.9.2.3 Penarikan Kesimpulan dan Verifikasi
Penarikan kesimpulan dalam penelitian ini dibuat didasarkan pada pemahaman terhadap data-data yang telah disajikan dengan menggunakan kalimat
yang mudah dipahami dan mengacu pada pokok permasalahan yang diteliti.
3.9.3 Penggabungan Data
Teknik penggabungan data kualitatif dan kuantitatif terjadi pada saat data masing-masing dianalis dan penggabungan dilakukan pada tahap interpretasi data
atau pembahasan. Creshwell, 2013: 243. Hasil analisis kualitatif sendiri merupakan pelengkap atau sisipan dari hasil penelitian kuantitatif yang dilakukan.
Pada tahap interpretasi data data kuantitatif yang berupa pengetahun merawat gigi siswa, akan digabungkan dengan data kualitatif yang diperoleh. Data
kualitatif tersebut berupa data pendalaman terkait masalah mengapa output tidak maksimal. Pada tahap ini data yang terkumpul dapat saling mendukung ataupun
bertolak belakang. Data kualitatif digunakan sebagai data pelengkap data kuantitatif yang ada.
70
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian
4.1.1 Sekolah Dasar di Kelurahan Pudak Payung
4.1.1.1 SDN Pudak Payung 01
SD Negeri 1 Pudak Payung merupakan sekolah dasar yang berlokasi di Jl. Perintis Kemerdekaan Kelurahan Pudak Payung, Banyumanik, Semarang. SD
Negeri 1 Pudak Payung terletak di daerah perdesaan dengan status sekolah adalah negeri. SD Negeri 1 Pudak Payung dekat dengan Puskesmas Pudak Payung.
Bangunan sekolah merupakan milik sendiri. Kegiatan belajar mengajar dilakukan pada pagi hari.
4.1.1.2 SDN Pudak Payung 02
SD Negeri 2 Pudak Payung merupakan sekolah dasar yang berlokasi di Jl. Pudak Payung Asri Raya RT 02 RW 01 Kelurahan Pudak Payung Kode Pos
50265, Banyumanik, Semarang. SD Negeri 2 Pudak Payung terletak di daerah perdesaan dengan status sekolah adalah negeri. SD Negeri 2 Pudak Payung dekat
dengan Puskesmas Pudak Payung. Bangunan sekolah merupakan milik sendiri. Kegiatan belajar mengajar dilakukan pada pagi hari.
4.1.1.3 SDN PudakPayung 03
SD Negeri 3 Pudak Payung merupakan sekolah dasar yang berlokasi di Jl. Grogol Rt 06 Rw 03 No. 10 Kode Pos 50265, Banyumanik. SD Negeri 3 Pudak
Payung termasuk dalam kelompok sekolah yang terbuka dengan status sekolah