commit to user 25
5. Penyuluhan Imunisasi
Penyuluhan Imunisasi adalah kegiatan pendidikan yang dilakukan dengan cara menyebarkan pesan, menanamkan keyakinan, sehingga masyarakat tidak saja
sadar, tahu dan mengerti, tetapi juga mau dan bisa melakukan suatu anjuran yang ada hubungannya dengan Imunisasi. Penyuluhan merupakan gabungan berbagai
kegiatan dan kesempatan yang berlandaskan prinsip-prinsip belajar untuk mencapai suatu keadaan, dimana individu, keluarga, kelompok atau masyarakat
secara keseluruhan ingin hidup sehat, tahu bagaimana caranya dan melakukan apa yang bisa dilakukan.
Beberapa faktor yang perlu diperhatikan agar penyuluhan dapat mencapai sasaran yaitu :
a. Tingkat Pendidikan
Pendidikan dapat mempengaruhi cara pandang seseorang terhadap informasi baru yang diterimanya. Maka dapat dikatakan bahwa semakin tinggi tingkat
pendidikannya, semakin mudah seseorang menerima informasi yang didapatnya.
b. Tingkat Sosial Ekonomi
Semakin tinggi tingkat sosial ekonomi seseorang, semakin mudah pula dalam menerima informasi baru.
commit to user 26
c. Adat Istiadat
Masyarakat kita masih sangat menghargai dan menganggap adat istiadat sebagai sesuatu yang tidak boleh diabaikan.
d. Kepercayaan Masyarakat
Masyarakat lebih memperhatikan informasi yang disampaikan oleh orang-orang yang sudah mereka kenal, karena sudah ada kepercayaan masyarakat dengan
penyampai informasi.
e. Ketersediaan Waktu di Masyarakat
Waktu penyampaian informasi harus memperhatikan tingkat aktifitas masyarakat untuk menjamin tingkat kehadiran masyarakat dalam penyuluhan.
Metode yang dapat dipergunakan dalam memberikan penyuluhan kesehatan antara lain :
a. Metode Ceramah
Suatu cara dalam menerangkan suatu ide, pengertian atau pesan secara lisan kepada sekelompok sasaran sehingga memperoleh informasi tentang imunisasi.
b. Metode Diskusi Kelompok
Pembicaraan yang direncanakan dan telah dipersiapkan tentang suatu topik dengan seorang pemimpin diskusi yang telah ditunjuk.
commit to user 27
c. Metode Curah Pendapat
Suatu bentuk pemecahan masalah dimana setiap anggota mengusulkan semua kemungkinan pemecahan masalah yang terpikirkan oleh masing-masing peserta,
dan evaluasi atas pendapat-pendapat tadi dilakukan kemudian.
d. Metode Panel
Pembicaraan yang telah direncanakan di depan pengunjung atau peserta tentang sebuah topik, diperlukan 3 orang atau lebih panelis dengan seorang pemimpin.
e. Metode Bermain peran
Memerankan sebuah situasi dalam kehidupan manusia dengan tanpa diadakan latihan, dilakukan oleh dua orang atau lebih untuk dipakai sebagai bahan
pemikiran oleh kelompok.
f. Metode Demonstrasi
Suatu cara untuk menunjukkan pengertian, ide dan prosedur tentang sesuatu hal yang telah dipersiapkan untuk memperlihatkan bagaimana cara melaksanakan
suatu tindakan, adegan dengan menggunakan alat peraga. Metode ini digunakan terhadap kelompok yang tidak terlalu besar jumlahnya.
g. Metode Simposium
Serangkaian ceramah yang diberikan oleh 2 sampai 5 orang dengan topik yang berlebihan tetapi saling berhubungan erat.
commit to user 28
h. Metode Seminar
Suatu cara di mana sekelompok orang berkumpul untuk membahas suatu masalah dibawah bimbingan seorang ahli yang menguasai bidangnya.
Suatu penyuluhan yang bertujuan mengubah perilaku hidup masyarakat tidak mudah dilakukan. Mengubah perilaku memerlukan kesadaran, dan memerlukan
proses panjang. Oleh karena itu, tenaga penyuluh di lapangan tidak boleh bosan apalagi putus asa melakukan kegiatan penyuluhan. Penyuluhan kesehatan, dalam
hal ini tentang imunisasi, berdampak akan menyadarkan masyarakat tentang hidup sehat, sehingga mereka akan berperan-serta dalam proses pembangunan
kesehatan, terutama dukungan terhadap pelaksanaan program imunisasi.
B. PENELITIAN YANG RELEVAN
Keberhasilan program Imunisasi terutama kelengkapan Imunisasi Dasar pada bayi usia 1 tahun, tak hanya dipengaruhi oleh pengetahuan dan sikap ibu
tentang imunisasi, tetapi ada beberapa faktor lain yang turut berperan. Menurut Murdjati 2003 pada tesisnya berjudul “Faktor Keluarga Yang Mempengaruhi
Kelengkapan Imunisasi Dasar Pada Anak Usia Satu TahunBalita”, menyebutkan bahwa ada beberapa faktor turut mempengaruhi kelengkapan imunisasi dasar pada
bayi usia 1 tahun. Faktor tersebut antara lain adalah : a. Faktor Keluarga
b. Faktor Pelayanan Imunisasi, dan c. Faktor Sosial Ekonomi