Pengertian Kecerdasan Interpersonal Karakteristik Kecerdasan Interpersonal

Zidni Khasanah, 2013 Pengaruh Metode Farming Gardening Project Terhadap Peningkatan Kecerdasan Naturalis Dan Interpersonal Dalam Pendidikan Lingkungan Hidup Pada Anak Usia Dini Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Gardner Elia, 2009:16 memaparkan ciri lain dari karakteristik kecerdasan lingkungan, yaitu bila anak terlihat sangat tertarik dengan berbagai kegiatan yang dilakukan diluar rumah, merasa nyaman bila bermain di lingkunagn bebas, dekat dan sayang dengan berbagai binatang dan tumbuhan yang ditemui di sekitar rumah, peka dalam mengenali keadaan alam, misalnya saat pergantian cuaca, suara angin dan binatang malam. Rajin mengoleksi berbagai macam benda dari alam, seperti berbagai serangga, batu-batuan, kerang-kerangan, serta sensitif pada fenomena alam, terus bertanya dengan kritis mengenai berbagai jenis fenomena alam, keadaan cuaca, pengetahuan laut, ruang angkasa dan kekuataan alam lainnya. Sementara itu Subinarto 2005:88 menjabarkan ciri-ciri anak yang memiliki kecerdasan naturalis antara lain adalah : 1 Sangat peka terhadap fenomena alam dan lingkungan, 2 Akrab dengan hewan peliharaan, 3 Senang bercocok tanam, 4 Memiliki kesadaran tinggi terhadap berbagai masalah lingkungan, 5 Menyukai pelajaran bertema alam dan sistem kehidupan, 6 Gemar melakukan perjalanan di alam terbuka.

2. Karakteristik Kecerdasan Interpersonal

a. Pengertian Kecerdasan Interpersonal

Pengembangan kecerdasan interpersonal di Taman kanak-kanak masih kurang diperhatikan, oleh karena itu perlu dikembangkan dalam membantu meletakkan dasar kemampuan dan pengembangan sumber daya manusia yang diharapkan. Pengembangan kecerdasan naturalis anak usia dini di Taman kanak-kanak perlu Zidni Khasanah, 2013 Pengaruh Metode Farming Gardening Project Terhadap Peningkatan Kecerdasan Naturalis Dan Interpersonal Dalam Pendidikan Lingkungan Hidup Pada Anak Usia Dini Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu dibentuk dan dibina melalui strategi tertentu agar mampu mendorong anak bersosialisasi dengan teman sebaya lainnya. Kecerdasan interpersonal secara luas diartikan sebagai kecerdasan yang dimiliki individu untuk mampu memahami dirinya. Sedangkan dalam arti sempit ialah kemampuan anak mengenal dan mengidentifikasi emosi, juga keinginannya. Selain itu juga mampu memikirkan tindakan yang sebaiknya dilakukan dan kemampuan memotivasi dirinya sendiri Savitri,2008. Selain itu, kecerdasan interpersonal adalah kemampuan mempersepsi dan membedakan suasana hati, maksud, motivasi, serta perasaan orang lain Armstrong 2002. Kecerdasan ini meliputi kepekaan pada ekspresi wajah, suara, gerak, isyarat. Kemampuan membedakan berbagai macam tanda interpersonal dan kemampuan menanggapi secara efektif dan tindakan pragmatis Armstrong, 2002. Di sisi lain, kecerdasan interpersonal menurut Gunawan 2003 adalah kemampuan melatih berkomunikasi efektif secara verdal dan nonverbal, mempelajari perasaan orang lain, bekerjasama dalam satu kelompok, belajar melihat sesuatu dari sudut pandang orang lain, simpati terhadap orang lain dan empati terhadap orang lain. Menurut Thomas Armstrong Kaifa, 2004, maka kecerdasan interpersonal adalah kemampuan memahami diri sendiri dan bertindak berdasarkan pemahaman. Kecerdasan ini meliputi kemampuan memahami diri yang akurat kekuatan dan keterbatasan diri, kesadaran akan suasana hati, maksud, motivasi, temperamen, dan keinginan, serta kemampuan berdisiplin diri, memahami dan menghargai diri. Kecerdasan ini biasanya dimiliki oleh penulis, spiritualis, psikolog, ilmuwan dan Zidni Khasanah, 2013 Pengaruh Metode Farming Gardening Project Terhadap Peningkatan Kecerdasan Naturalis Dan Interpersonal Dalam Pendidikan Lingkungan Hidup Pada Anak Usia Dini Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu sebagainya. Irwati, 2006 Nurmalasari, 2010 menjelaskan bahwa kecerdasan interpersonal, yaitu kemampuan individu untuk memahami dan berinteraksi dengan orang lain secara efektif. Kecerdasan Interpersonal menurut Anderson 1999 adalah mempunyai tiga aspek : 1 Pemahaman sosial social insight, pemahaman sosial menurut Anderson, 1999 dalam Nendariah, 2008, yaitu kemampuan individu untuk memahami dan mencari pemecahan masalah yang efektif dalam situasi interaksi sosial, sehingga masalah-masalah tersebut tidak menghambat ataupun menghancurkan relasi sosial yang telah dibangun. Dalam pemahaman sosial terdapat kemampuan individu serta memahami situasi sosial sehingga individu tersebut mampu menyesuaikan dirinya terhadap situasi. Social insight mempunyai fondasi kesadaran individu secara baik antara lain, kesadaran diri, pemahaman sosial, pemecahan masalah. 2 Sensitivitas sosial social sensivity, Sensivitas sosial menurut Anderson, 1999 dalam Nendariah, 2008 yaitu kemampuan individu untuk merasakan dan mengamati reaksi-reaksi atau perubahan yang ditunjukkan orang lain baik secara verbal maupun nonverbal. Individu yang memiliki sosial tinggi akan mudah memahami dan menyadari adanya reaksi-reaksi positif atau negatif tertentu dari orang lain. Sensitivitas sosial ini, meliputi sikap empati dan sikap prososial. 3 Komunikasi sosial social communication. Komunikasi sosial Anderson, 1999 adalah kemampuan individu untuk menggunakan proses komunikasi dalam menjalin dan membangun dan mempertahankan hubungan interpersonal, maka individu membutuhkan sarananya. Zidni Khasanah, 2013 Pengaruh Metode Farming Gardening Project Terhadap Peningkatan Kecerdasan Naturalis Dan Interpersonal Dalam Pendidikan Lingkungan Hidup Pada Anak Usia Dini Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Sarana yang bersifat verbal maupun nonverbal adalah komunikasi efektif dan mendengarkan efektif.

b. Ciri-ciri Kecerdasan Interpersonal