32
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Penelitian
Dari kerangka konseptual diatas, dapat dilihat bahwa pengungkapan CSR, CAR, BOPO, NPL, NIM, LDR, dan ROE mempengaruhi PER.
2.3.1 Corporate Social Responsibility dan Nilai Perusahaan
Proses kegiatan perusahaan tidak dapat dipisahkan dari kepentingan stajeholders sebagai pihak yang mempengaruhi maupun yang dipengaruhi
dari setiap keputusan atau kebijakan perusahaan. Pihak perusahaan harus mengutamakan kepentingan stakeholders seperti karyawan, pelanggan,
pemerintah, masyarakat dan lain-lain. Hal itu ditujukan untuk mempertahankan keberlangsungan perusahaan dalam jangka panjang.
Ketika perusahaan memperhatikan atau memprioritaskan kepentingan stakeholders, ada keuntungan yang diperoleh dan dimanfaatkan oleh
perusahaan. Hubungan harmonis yang terjalin antara perusahaan dengan Nilai Perusahaan
Y Pengungkapan CSR X1
CAR X2 BOPO X3
NPL X4 NIM X5
H1 H1
H1 H1
H1
H2
LDR X6 ROE X7
H1 H1
Universitas Sumatera Utara
33
stakeholders akan memicu semakin baik citra perusahaan yang diikuti oleh semakin baik kualitas kegiatan perusahaan. Tentu saja hal itu akan
menambah penghasilan atau laba bagi perusahaan tersebut. Dalam jangka panjang, masyarakat akan menaruh kepercayaan pada perusahaan
disbanding perusahaan lain, karyawan tetap mengabdikan diri untuk meningkatkan kinerja perusahaan, investor tertarik menanamkan modal
pada perusahaan, dan pemerintah tetap mendukung semua aktivitas perusahaan.Penelitian terdahulu yang membuktikan pengaruh CSR terhadap
nilai perusahaan adalah Bidhari, et.al 2013 yang menunjukkan bahwa CSR berpengaruh pada nilai perusahaan. Kemudian, Nugraheni 2010 juga
menunjukkan bahwa CSR berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa penerapan tanggung jawab sosial
perusahaan yang berkaitan erat dengan stakeholders dapat mempengaruhi nilai perusahaan atau menaikkan nilai perusahaan tersebut.
H1 : CSR berpengaruh terhadap nilai perusahaan 2.3.2 Kinerja Keuangan dan Nilai Perusahaan
Setiap perusahaan tentu berupaya secara maksimal untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Kinerja perusahaan dapat menunjukkan
kualitas perusahaan tersebut pada periode tertentu. Oleh karena itu, kinerja perusahaan yang baik merupakan hal yang penting untuk dicapai,
diperhatikan maupun ditingkatkan. Cara mengetahui kinerja dari suatu perusahaan adalah melakukan penilaian kinerja. Penilaian kinerja adalah
penentuan secara periodik efektivitas operasional suatu organisasi, bagian
Universitas Sumatera Utara
34
organisasi dan karyawan yang berdasar pada sasaran, standar, dan kinerja yang telah ditentukan. Kinerja dapat dilihat dari penganalisaan laporan
keuangan dan harga saham perusahaan. Apabila kinerja perusahaan berkualitas baik, diharapkan akan menaikkan nilai perusahaan.
a. Capital Adequacy Ratiodan Nilai Perusahaan