Page 14
f. Memberikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dalam
melaksanakan tugasnya; g. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala
Badan.
5.2. Sub Bidang Pemantauan dan Pemulihan Kerusakan
Lingkungan Tugas :
a. Identifikasi dan inventarisasi kawasan rawan dampak; b. Mengatur dan melaksanakan upaya pemulihan
kualitas lingkungan pada areal lahan kritis bekas erosi, kebakaran hutan dan tanah longsor;
c. Mengatur dan melaksanakan upaya pemulihan kualitas lingkungan pada areal bekas penambangan
bahan galian; d. Mengkoordinir
perencanaan dan
pelaksanaan penghijauan pada Raung Terbuka Hijau RTH
perkotaan dan pembuatan hutan kota; e. Mengkoordinir pelaksanaan program satu juta pohon;
f. Mengkoordinir pelaksanaan program bangun paraja dan Adipura;
g. Mengatur dan menetapkan kawasan yang berfungsi lindung dan kawasan penyangga;
h. Mengatur tentang pengamanan dan pelestarian sumber daya air danau, waduk, sungai, situ, mata air
dan lain-lain; i.
Mengatur dan melaksanakan konservasi sumber daya alam dan keanekaragaman hayati;
j. Mengkoordinir upaya pencegahan dan pengendalian
kebakaran hutan dan lahan;
Page 15
k. Memberikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dalam
melaksanakan tugasnya; l.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan.
6. Unit Pelaksana Teknis daerah UPTD
Pada organisasi Badan pengendalian Dampak Lingkungan Daerah dapat dibentuk 1 satu atau lebih Unit Pelaksana
Teknis Badan. a. Pembentukan Unit Pelaksanaan Teknis Badan UPTB
sebagaiman dimaksud berdasarkan kebutuha Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah dan
memenuhi kriteria yang ditetapkan; b. Unit Pelaksana Teknis Badan UPTB dipimpin oleh
kepala yang bertanggungjawab kepada Kepala Badan.
7. Kelompok Jabatan Fungsional
Kelompok Jabatan
Fungsional mempunyai
tugas melaksanakan sebagian tugas Badan pengendalian
Dampak Lingkungan Daerah sesuai dengan keahlian dan kebutuhan :
a. Kelompok Jabatan fungsional terdiri dari sejumlah tenaga, dalam jenjang jabatan fungsional yang terbagi
dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahliannya;
b. Setiap kelompok tersebut dipimpin oleh tenaga fungsional senior yang ditunjuk oleh Kepala Badan;
c. Jumlah Jabatan
fungsional tersebut
ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja;
d. Jenis dan Jenjang jabatan fungsional diatur sesuai peraturan perundang –undangan yang berlaku.
Page 16
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA
2.1. RENCANA STRATEGIS A. VISI
“Mewujudkan tatanan lingkungan hidup yang berkualitas dan lestari dalam mendukung peri kehidupan masyarakat dan pembangunan di
Kabupaten OKU TIMUR secara berkesinambungan”
Dengan visi tersebut, maka Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah menjabarkan beberapa kegiatan seperti pengendalian pencemaran
dan perusakan lingkungan hidup, kegiatan pengawasan kebijakan bidang lingkungan hidup untuk mendorong penataan perusahaan terhadap
peraturan bidang pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan, kegiatan koordinasi
penyusunan AMDAL
dan pengkajian dampak lingkungan yang bertujuan menjadikan setiap kegiatan danatau usaha
sesuai dengan besaran dampak dan skala membuat dokumen pengelolaan limabh domestik dan usaha kecil yang bertujuan mengurangi pencemaran
yang berasal dari sumber tersebut, pengelolaan ruang terbuka hijau yang bertujuan meningkatkan keteduhan dan keindahan kota Martapura dan juga
melaksanakan amanat pemerintah untuk menjadikan ruang terbuka hijau minimal 30 tiga puluh persen, dari luas wilayah administratif.
B. MISI
Misi menggambarkan hal-hal yang harus diemban atau dilaksanakan olen instansi pemerintah, sebagai penjabaran visi yang telah ditetapkan.
Dengan pernyataan misi diharapkan seluruh anggota organisasi dan pihak yang berkepentingan dapat mengetahui dan mengenal keberadaan dan
peran instansi pemerintah dalam penyelenggaraan pemerintah negara.