Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

SMA Negeri dan 8 SMA Swasta. Setelah dilakukan teknik pemilihan SMA tempat penelitian secara acak maka terpilihlah SMAN 4 Jember dan SMA Katolik Santo Paulus menjadi tempat penelitian. Berdasarkan hal tersebut, peneliti ingin meneliti hubungan antara tipe cinta remaja SMA dengan aktivitas seksual berisiko HIV-AIDS. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, diperoleh rumusan masalah sebagai berikut “Bagaimana hubungan antara tipe cinta love type remaja SMA dengan aktivitas seksual berisiko HIV-AIDS di Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember ?”

1.3 Tujuan Penelitian

1.3.1 Tujuan Umum Menganalisis hubungan antara Tipe Cinta Love Type Remaja SMA di Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember dengan aktivitas seksual berisiko HIV- AIDS. 1.3.2 Tujuan Khusus a. Mendiskripsikan karakteristik responden meliputi jenis kelamin, usia, dan karakteristik pacaran. b. Mendeskripsikan tipe cinta love type primer yang meliputi eros, ludus, dan storge, juga tipe cinta sekunder yang meliputi tipe cinta mania, pragma, dan agape remaja SMAN 4 Jember dan SMA Katolik Santo Paulus Jember c. Mendeskripsikan aktivitas seksual berisiko HIV-AIDS pada remaja SMAN 4 Jember dan SMA Katolik Santo Paulus Jember. d. Menganalisis hubungan tipe cinta primer yang terdiri dari tipe cinta eros, ludus, dan storge, dan tipe cinta sekunder yang terdiri dari mania, pragma, dan agape dengan aktivitas seksual berisiko HIV-AIDS.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan dalam kesehatan masyarakat dalam bidang Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku khususnya yang berkaitan dengan kajian tentang tipe cinta love type remaja SMA dan aktivitas seksual berisiko HIV-AIDS. 1.4.2 Manfaat Praktis a. Bagi Peneliti Manfaat untuk peneliti adalah menambah pengalaman dan pengetahuan terkait dengan hubungan tipe cinta remaja SMA dengan aktivitas seksual berisiko HIVAIDS. b. Bagi Masyarakat Sebagai bahan informasi atau masukan terkait tentang hubungan tipe cinta love type dengan aktivitas seksual berisiko HIVAIDS. c. Bagi Fakultas Kesehatan Masyarakat Penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi tambahan bagi kepustakaan dan pedoman awal bagi peneliti lain yang akan meneliti terkait hubungan remaja SMA terhadap tipe cinta love type dengan aktivitas seksual berisiko HIVAIDS d. Bagi Sekolah Sebagai bahan pertimbangan bagi sekolah terkait untuk mengembangkan program dan intervensi yang tepat pada media pembelajaran untuk aktivitas seksual berisiko HIVAIDS. 11

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA