15
Selain itu, dengan dibuatnya aplikasi perancangan program ini seorang user juga dapat mempermudah menggunakan windows, mempercepat proses
penggunaan aplikasi pada windows, Membantu pengguna cacat fisik terutama tangan agar dapat menjalankan program pada Microsoft Windows, dan
Meningkatkan keefektifan kerja dan meningkatkan waktu penggunaan komputer yang semakin cepat bahkan bagi pengguna awal sekalipun.
Dengan adanya perangkat lunak perintah suara, pengguna komputer cukup memberikan perintah-perintah secara lisan kepada komputer selayaknya
memberikan perintah kepada orang lain.
1.8 Perumusan Masalah
Berikut ini adalah perumusan masalah yang harus diselesaikan oleh penulis :
Bagaimana menerapkan perintah suara pada aplikasi yang telah disediakan oleh visual studio 2008.
1.9 Batasan Masalah
Agar pembahasan dalam skripsi ini tidak terlalu luas, namun dapat mencapai hasil yang optimal, maka penulis membatasi masalah tentang aplikasi
perintah suara ini diantaranya adalah :
16
1. Pengambilan suara dilakukan dengan menggunakan microphone yang diletakan didekat mulut yang dihubungkan sound card yang terdapat dalam
PC. 2. Pengambilan suara dilakukan dilingkungan yang tertutup dan tenang.
3. Aplikasi ini bersifat close set, artinya aplikasi ini hanya mengenali kata-kata yang berada dalam database.
4. Aplikasi ini hanya dapat mengenali perintah dalam sistem operasi Windows. 5. Proses pelatihan dan pengujian suara pada aplikasi ini dapat dilakukan oleh
penguna pria dan wanita. 6. Piranti lunak yang digunakan dalam proses perancangan aplikasi ini adalah
Microsoft Visual C.
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1 Tujuan dari aplikasi ini adalah :
a. Merancang aplikasi pengenalan suara untuk menjalankan beberapa perintah Windows.
b. Membuat komputer dapat mengenali dan melakukan perintah dari pembicara.
c. Meningkatkan keefektifan kerja dan meningkatkan waktu penggunaan komputer yang semakin cepat bahkan bagi pengguna awal sekalipun.
17
1.4.2 Sedangkan manfaat dari aplikasi ini adalah :
a. Mempermudah penggunaan Windows bagi pengguna. b. Mempercepat proses penggunaan Windows.
c. Membantu pengguna cacat fisik terutama tangan agar dapat menjalankan program pada Microsoft Windows.
d. Bagi perusahaan, lembaga atau organisasi, program ini dirancang untuk memotong waktu pengoperasian komputer seefektif mungkin
sehingga kinerja perusahaan dapat meningkat.
1.5 Metodologi Penelitian 1.5.1 Teknik Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang penulis gunakan adalah adalah metode studi pustaka, studi literatur, metode observasi.
a. Metode studi pustaka
Metode studi pustaka merupakan pengumpulan data dan informasi dengan cara membaca buku-buku referensi e-book dan
website yang berhubungan dengan penelitian ini seperti situs mengenai pemrograman C, dan sebagainya.
b. Metode observasi
Metode Observasi adalah metode pengumpulan informasi dengan cara pengamatan atau peninjauan langsung terhadap obyek
penelitian
18
c. Metode literatur
Metode literatur digunakan penulis untuk melakukan pembelajaran terhadap teknik pemrograman serta mengumpulkan dan
mempelajari metode-metode dan aplikasi apa yang akan digunakan dalam pembuatan perangkat lunak perintah suara ini.
Pengumpulan data dan informasi dengan cara mencatat hasil penelitian yang sedang dilakukan yang didapat dari observasi, internet
atau perpustakaan. yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam pembahasan masalah ini.
1.5.2 Metode pengembangan sistem
Metode pengembangan sistem yang penulis gunakan adalah metode RAD Rapid Application Development yang dikembangkan oleh
James Martin. Model RAD adalah model proses pembangunan perangkat lunak
yang tergolong dalam teknik incremental bertingkat. RAD menekankan pada siklus pembangunan pendeksingkatcepat. Waktu yang
singkat adalah batasan yang penting untuk model ini. Model RAD mengadopsi model waterfall. Menurut kendall kendall 2002. tahap-
tahap metode RAD meliputi : 1. Fase Menentukan Syarat-Syarat.
Yaitu menentukan tujuan dan syarat-syarat informasi.
19
2. Fase Perancangan. Yaitu perancangan terjadi dalam sistem dan perancangan antar muka.
3. Fase Konstruksi. Yaitu tahap dimana dilakukan pengkodean terhadap rencangan-
rancangan yang telah didefinisikan. 4. Fase Pelaksanaan
Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap sistem.
1.6 Sistematika Penulisan
Skripsi ini tersusun atas lima bab. Isi dan pembahasan masing-masing bab secara garis besar adalah sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Pada bab ini berisi penjelasan mengenai latar belakang, perumusan masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi penelitian
dari sistem yang akan dibuat. BAB II : LANDASAN TEORI
Pada bab ini memberikan penjelasan mengenai dasar-dasar teori yang menunjang dalam pembuatan aplikasi ini, seperti metode pengenalan
suara, teori-teori mendapatkan sinyal dan mengubah sinyal, pengenalan metode Voice Command dalam Windows, dan beberapa
teori pendukung lainnya.
20
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN Pada bab ini menguraikan proses pengambilan dan pengelolahan data
suara. Bab ini juga menjelaskan perancangan layar yang akan digunakan pada aplikasi yang sedang berjalan pada saat program
digunakan. BAB IV : ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan diuraikan implementasi program beserta penggunaanya dan evaluasi program.
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi tentang kesimpulan yang dapat diambil oleh penulis
setelah merancang aplikasi, menguji dan menjalankan, serta saran yang ditujukan bagi perancang aplikasi yang lebih baik nantinya.
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian aplikasi
Menurut Whitten aplikasi adalah “Proses dimana keperluan pengguna dirubah ke dalam bentuk paket perangkat lunak dan atau kedalam spesifikasi
pada komputer yang berdasarkan pada sistem informasi.” Kristanto, 1994, hal 60 .
2.2 Pengenalan Suara speech recognition
Pengenalan suara voice recognition atau dikenal juga sebagai automatic speech recognition, computer speech recognition adalah proses mengubah
sinyal suara ke kalimat text. Penelitian dibidang pengenalan suara speech recognition oleh mesin telah dilakukan hampir selama lima dekade, dimana
percobaan awal oleh mesin dibuat tahun 1950-an, yaitu pada saat berbagai penelitian mencoba untuk mengekspolitasi ide fundamental dari acoustic-
phonetics. Atau dengan kata lain proses yang dilakukan komputer untuk mengenali kata yang diucapkan oleh seseorang tanpa mempedulikan identitas
orang terkait, proses identifikasi suara berdasarkan kata yang diucapkan. Parameter yang dibandingkan ialah tingkat penekanan suara yang kemudian
akan dicocokkan dengan template database yang tersedia.
21