383
BIOLOGI
SISTEM KOORDINASI
BAB 15
Sistem koordinasi terdiri dari sistem saraf, sistem hormon dan sistem indera.
Sistem Saraf A.
Sistem saraf bekerja karena adanya sel saraf alias neuron. Penyusun sistem saraf adalah sistem saraf pusat otak dan sumsum tulang belakang, sistem saraf tepi, dan saraf otonom.
1. Sel Saraf
Bagian Sel Saraf Fungsi
Dendrit Serabut saraf pendek yang berfungsi untuk menerima rangsangan.
Aksonneurit Serabut saraf panjang yang berfungsi menghantarkan rangsangan dari sel saraf satu ke
sel saraf lainnya. Selubung Mielin
Selubung yang melindungi akson atau neurit, berfungsi untuk mempercepat penghantaran impuls.
Sel Schwann Sel-sel yang menyusun selubung Mielin.
Nodus Ranvier Bagian dari akson yang tidak diselubungi oleh selubung Mielin.
KITAB SUKSES biologi SMA.indd 383 29082013 16:13:42
384
kitab sukses
2. Jenis-Jenis Sel saraf
Jenis Sel Saraf Fungsi
Sel saraf sensorik Sel saraf yang berfungsi menerima rangsangan dari reseptor yaitu alat indera.
Sel saraf motorik Sel saraf yang berfungsi mengantarkan rangsangan ke efektor yaitu otot dan
kelenjar. Sel saraf penghubung
konektor Sel saraf yang berfungsi menghubungkan sel saraf satu dengan sel saraf lainnya.
Sel saraf ini banyak ditemukan di otak dan sumsum tulang belakang.
3. Sistem Saraf Pusat Otak dan Sumsum Tulang Belakang
Bagian Otak Fungsi
Otak Besar serebrum
Berfungsi sebagai pusat pengendali berbagai aktivitas tubuh yang disadari yaitu berpikir, kemauan, ingatan, mendengar, dan bergerak.
Otak Kecil serebelum
Berfungsi sebagai pusat keseimbangan tubuh dan koordinasi gerak tubuh. Otak Tengah
Berfungsi sebagai pusat releksi pupil mata, pengatur gerak bola mata, dan releks akomodasi mata, dan pusat pendengaran.
Bagian Sumsum Fungsi
Sumsum Lanjutan Berfungsi sebagai pusat pengatur denyut jantung dan tekanan darah, gerak pernafasan,
pelebaran dan penyempitan pembuluh darah, releks, muntah, batuk, dan bersin. Sumsum Tulang
Belakang Berfungsi untuk meneruskan jalannya impuls menuju otak serta pusat gerak releks.
4. Sistem Saraf Tepi
Fungsi saraf tepi adalah menghubungkan saraf pusat dengan organ tubuh lainnya. Sistem saraf tepi terdiri atas sistem saraf sadar dan sistem saraf tidak sadar
. Sistem saraf sadar meliputi sistem saraf
kepala kranial.
KITAB SUKSES biologi SMA.indd 384 29082013 16:13:42
385
BIOLOGI
Sistem Saraf Kranial
a. Serabut saraf kranial 12 pasang serabut saraf
No. Nama
Jenis Fungsi
I Olfaktorius
Sensori Indera pembau
II Optikus
Sensori Indera penglihatan
III Okulomotorik
Motorik Gerakan bola mata
IV Troklearis
Sensori Motorik Gerakan bola mata
V Trigeminalis
Sensori Motorik Gerakan mengunyah
VI Abdusen
Motorik Gerakan bola mata
VII Fasial
Sensori Motorik Gerakan otot wajah
VIII Auditori
Sensori Motorik Indera pendengaran
IX Glosofaringeal
Sensori Motorik Mengecap dan menelan
X Vagus
Sensori Motorik Sakit, lapar, menelan, sekresi getah lambung
XI Spinal Aksesori
Motorik Bicara dan gerakan kepala
XII Hipoglosal
Motorik Pergerakan lidah
b. Serabut saraf spinal 31 pasang serabut saraf Berjumlah 31 pasang serabut saraf dan terdapat di tulang belakang. Merupakan gabungan saraf
sensori dan motorik.
5. Sistem Saraf Otonom