Kadar air Peubah yang Diamati

d. memasukkan larutan bio-aktivator tersebut pada wadah ember yang terbuat dari bahan plastik dan kemudian ditutup rapat atau dapat menambahkan selang yang kemudian dihubungkan kedalam botol berisi air; e. mendiamkannya selama 3—4 hari di tempat yang aman dan teduh; f. pada hari 3--4 bakteri hasil pengembangan ini sudah dapat diambil dengan cara disaring memakai saringan; g. hasil MOL cairan rumen sudah dapat digunakan. Pembuatan starter EM-4 peternakan yang dikembangbiakan dengan cara pembuatan MOL dengan memodifikasi Burenok dkk. 2006 yakni: a. memasak air sebanyak 2,5 liter sampai mendidih; b. memasukkan 0,5 kg dedak padi, 1 liter molases dan 14 kg tempe busuk lalu mengaduknya hingga tercampur rata; c. mendinginkan adonan tersebut hingga suhu kamar; d. setelah dingin, kemudian dimasukkan kedalam wadah ember; e. memasukkan 1 litter cairan EM-4 peternakan lalu mengaduknya hingga rata; f. wadah ditutup rapat selama 3—4 hari dan tidak boleh dibuka atau dapat ditambahkan selang yang dihubungkan kedalam botol berisi air; g. pada hari 3--4 bakteri hasil pengembangan ini sudah bisa diambil dengan cara disaring memakai saringan; h. hasil MOL EM4 peternakan yang telah dikembang biakkan sudah dapat digunakan. Pembuatan silase ransum berbasis limbah pertanian. a. rumput gajah yang baru dipanen dilayukan selama 3—12 jam. Pelayuan ini bertujuan untuk mengurangi kandungan airnya; b. mencacah tanaman rumput gajah menggunakan mesin chopper dengan ukuran 1 —5 cm; c. memotong limbah kulit kakao dengan ukuran 1—2 x 5—10 cm; d. mencampurkan rumput gajah sebanyak 1,18 kg, kulit singkong 1,04 kg, jenjet jagung 0,11 kg, kulit kakao 0,34 kg, bungkil sawit 0,87 kg, ampas tahu 1 kg, onggok 0,19 kg, molasses 0,27 kg, urea 0,01 kg, dan mineral 0,002 kg. Semua bahan dalam keadaan segar. Bahan-bahan tersebut dihomogenkan lalu ditimbang keseluruhanya sebanyak 5 kg untuk setiap unit percobaan; e. menambahkan perlakuan yang diterapkan pada ransum tersebut dan masing-masing perlakuan diulang 3 kali; f. ransum difermentasi selama 21 hari. Setelah 21 hari, silase ransum dibuka kemudian dilakukan uji anaisis proksimat di Laboraturium. Analisis Kadar Air a. mencuci dan mengeringkan peralatan yang akan digunakan di dalam oven selama ±1 jam dengan suhu 105 C; b. peralatan yang telah kering dimasukkan kedalam desikator untuk didinginkan; c. menimbang bobot cawan dengan menggunakan timbangan analitik A; d. memasukkan sampel kedalam cawan sebanyak ±1 gram, lalu timbang kembali bobotnya B;