Repellent Kerangka Konsep Hipotesis Penelitian

acetylcholinesterase Miyazawa dkk, 1997, yang dapat dikaitkan dengan aktivitas insektisida mereka. Hori 1999 menemukan bahwa minyak spearmint, peppermint, lavender, menghambat pergerakan stimulasi aktivitas yang menetap yang disebabkan oleh daya tolak mereka. Namun, perlu dicatat bahwa minyak spearmint atau peppermint tidak beracun untuk kutu, tetapi hanya sebagai penolak. Pathak dkk 2000 menemukan bahwa minyak Mentha spicata paling beracun untuk nyamuk anopheles jantan dewasa. Namun demikian, penulis merekomendasikan bahwa kombinasi lavender Lavandula xintermedia Emeric ex Loisel, Rosemary Rosmarinus officinalis L., dan Mentha spicata dapat digunakan baik untuk mengusir dan mengendalikan gangguan yang disebabkan oleh serangga.

2.9 Repellent

Repellent merupakan bahan-bahan yang mempunyai kemampuan menolak atau menjauhkan serangga dari manusia sehingga dapat dihindari gangguan- gangguan dari serangga terhadap manusia. Terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh repellent seperti tidak mengganggu pemakai dan orang sekitarnya, tidak menimbulkan iritasi dan tidak beracun Kardinan, 1999. Repellent dikategorikan baik adalah apabila ; a. Melindungi pengguna selama beberapa jam dari gangguan hama atau serangga walaupun berada pada tempat yang banyak hama atau serangga Universitas Sumatera Utara b. Tidak menimbulkan keracunan, gatal-gatal ataupun alergi terhadap kulit pengguna c. Tidak berbau kurang sedap d. Tidak membahayakan atau merusak pakaian maupun perlengkapan individu seperti tali, jam tangan, dan lain sebagainya. e. Efektif terhadap berbagai macam bentuk gangguan hama arthropoda f. Stabil bila terpapar oleh matahari. Repellent yang dilekatkan pada kulit juga haru tidak mudah luntur atau hilang oleh keringat, terkena hujan atau tercuci.

2.10 Kerangka Konsep

2.11 Hipotesis Penelitian

Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini, yaitu : Ha : Terdapat perbedaan rata-rata jumlah kecoa rumah Periplaneta americana yang melewati serbuk daun spearmint Mentha spicata. Berat serbuk daun spearmint Mentha spicata 0 gram Kontrol 2 gram 4 gram 6 gram 8 gram Efek repelensi terhadap kecoa rumah Periplaneta americana Kelembaban dan Suhu Udara Ruangan Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Jenis penelititan ini merupakan jenis penelitian quasi eksperimen atau eksperimen semu dengan melakukan pengamatan terhadap efektifitas berbagai berat serbuk daun spearmint Mentha spicata sebagai repellent terhadap kecoa rumah Periplaneta americana.

3.1.2 Rancangan Penelitian

Jenis rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Rancangan Acak Lengkap RAL. Pada penelitian ini dilakukan 5 perlakuan dengan berat serbuk daun spearmint Mentha spicata 0 gram kontrol, 1 gram, 2 gram, 3 gram, dan 4 gram dengan pengulangan 4 kali setiap perlakuan. Hal ini sesuai dengan persamaan Hanafiah 2008 : t-1 r-1 ≥ 15 Dimana : T = Berat Perlakuan R = Berat Ulangan Universitas Sumatera Utara