Kerangka Pikir Hipotesis Tindakan Kriteria Keberhasilan Belajar IPS

31 menggambarkan bagaimana kemampuan berpikir anak berkembang dan berfungsi. Kemampuan berpikir anak berkembang dari tingkat yang sederhana dan konkret ke tingkat yang lebih rumit dan abstrak. Pada masa ini anak sudah dapat memecahkan masalah-masalah yang bersifat konkret. Piaget juga menyatakan bahwa perubahan perilaku yang terjadi pada anak yang berada pada tahap operasional konkret yaitu anak sudah mampu berpikir sistematis mengenai benda-benda dan peristiwa-peristiwa yang konkret Dwi Siswoyo, dkk, 2008: 102. Berdasarkan pendapat di atas, karakteristik perkembangan kognitif anak kelas V SD berada pada tahap operasional konkret. Pada tahap ini siswa berpikir atas dasar pengalaman nyata atau konkret yang mereka alami dan belum bisa untuk berpikir secara abstrak. Mereka masih terikat dengan objek konkret yang dapat ditangkap oleh panca indera. Hal tersebut yang menjadi landasan dalam menyiapkan dan melaksanakan pembelajaran bagi siswa usia sekolah dasar digunakan dalam peneliatian ini diharapkan juga dapat berdampak pada peningkatan hasil belajar akademik siswa pada mata pelajaran IPS, khususnya pada materi menghargai tokoh pahlawan.

E. Kerangka Pikir

Pembelajaran IPS yang dilakukan oleh guru masih berpusat pada guru dan menggunakan metode ceramah, hal ini menyebabkan kreativitas siswa rendah. Hal ini terlihat ketika pembelajaran IPS berlangsung, rasa ingin tahu siswa masih rendah, hal ini terlihat ketika guru mengajar, tidak ada siswa yang 32 mengajukan pertanyaan untuk mengetahui informasi lebih banyak mengenai materi, siswa juga tidak berani mengungkapkan jawaban saat guru mengajukan pertanyaan, siswa tidak dapat mengungkapkan gagasan atau ide terhadap suatu permasalahan dan jawaban yang diajukan tidak bervariasi serta tidak ada alternatif jawaban yang berbeda antar siswa. Saat siswa mengerjakan soal , jawaban yang diberikan siswa juga monoton dan hanya terangkai dalam kalimat pendek. Berdasarkan kondisi di atas, perlu adanya penanganan terhadap rendahnya kreativitas siswa. Salah satu solusi yang dapat digunakan ialah menciptakan suatu pembelajaran yang dapat meningkatkan kreativitas siswa, salah satunya ialah dengan menggunakan model Reading Guide . Metode Reading Guide menekankan pada kemampuan siswa untuk menganalisis dan menentukan solusi terhadap suatu masalah dengan belajar kelompok-kelompok kecil maupun besar secara heterogen, sehingga siswa dapat berpikir secara mendalam untuk menemukan pemecahan masalah secara kreatif.

F. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan kajian teori dan kerangka berfikir, maka dalam penelitian ini diajukan hipotesis sebagai berikut. Metode Reading Guide dapat meningkatkan hasil belajar materi menghargai tokoh pahlawan pada siswa kelas V SDN Tambakrejo 01, Pemalang Jawa Tengah. 33

G. Definisi Operasional

1. Hasil Belajar

Hasil belajar yang dimaksud dalam penelitian ini hanya dibatasi pada ranah kognitif yaitu C1, C2, C3 dan afektif yaitu A1, A2 saja yang berupa hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPS dan sikap siswa ketika sedang mengikuti pembelajaran. Materi IPS yang diteliti yaitu Menghargai peranan tokoh pejuang dan masyarakat dalam mempersiapkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

H. Kriteria Keberhasilan Belajar IPS

Kriteria keberhasilan belajar IPS yaitu apabila siswa telah memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh guru yaitu 75, mengikuti pelajaran dan siswa mampu memahami materi yang telah disampaikan, dengan penguasaan materi yang telah diajarkan. 34

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas Classroom Action Research dalam bentuk penelitian tindakan kolaboratif. Suharsimi Arikunto 2010: 17 mengemukakan bahwa dalam penelitian kolaborasi, pihak yang melakukan tindakan adalah guru itu sendiri, sedangkan yang melakukan pengamatan terhadap berlangsungnya proses tindakan adalah peneliti. Dalam penelitian ini dilakukan melalui kerjasama antara peneliti dengan guru kelas yang bersangkutan, dimana yang melakukan tindakan adalah guru kelas dan yang melakukan pengamatan adalah peneliti itu sendiri. Metode penelitian Tindakan Kelas PTK yang dipilih oleh peneliti yakni PTK yang dilakukan secara kolaboratif, artinya peneliti tidak melakukan penelitian sendiri, namun berkolaborasi atau bekerjasama dengan guru kelas V SD Negeri Tambakrejo 01, Pemalang Jawa Tengah. Kerjasama atau kolaborasi antara guru dengan peneliti bertujuan untuk menggali dan mengkaji permasalahan nyata yang dihadapi. Dalam penelitian ini, guru melakukan tindakan sesuai dengan usaha dalam meningkatkan hasil belajar IPS melalui metode Reading Guide . Penelitian ini akan menciptakan kolaborasi atau partisipasi antara penelitidan guru kela ssehingga dapat membantu guru memperbaiki mutu pembelajaran di kelasnya. Peneliti terlibat langsung dalam proses penelitian

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 SUKABUMI BANDAR LAMPUNG

0 6 35

PENGGUNAAN STRATEGI READING GUIDE KOMBINASI SCRAMBLE SEBAGAI UPAYA MENINGKATAN MINAT BELAJAR DALAM Penggunaan Strategi Reading Guide Kombinasi Scramble Sebagai Upaya Meningkatan Minat Belajar Dalam Pembelajaran Biologi Pada Siswa Kelas VIII C SMP Negeri

0 1 19

PENGGUNAAN STRATEGI READING GUIDE KOMBINASI SCRAMBLE SEBAGAI UPAYA MENINGKATAN MINAT BELAJAR DALAM Penggunaan Strategi Reading Guide Kombinasi Scramble Sebagai Upaya Meningkatan Minat Belajar Dalam Pembelajaran Biologi Pada Siswa Kelas VIII C SMP Negeri

1 3 11

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI BIMBINGAN BELAJAR KELOMPOK PADA SISWA KELAS MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI BIMBINGAN BELAJAR KELOMPOK PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 JATIHARJO KECAMATAN JATIPURO KAB

0 0 13

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MATERI PROKLAMASI KEMERDEKAAN MELALUI METODE ROLE PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MATERI PROKLAMASI KEMERDEKAAN MELALUI METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 SAMBI TAHUN AJ

0 1 15

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI METODE COURSE REVIEW HORAY PADA SISWA Upaya Meninbgkatkan Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Melalui Metode Course Review Horay Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Blimbing 03 Kecamatan Gatak Kabu

0 1 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI BOGO WIJIREJO PANDAK BANTUL.

0 1 258

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) MELALUI METODE TEBAK KATA PADA SISWA KELAS VA SD NEGERI GOLO YOGYAKARTA.

0 2 176

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGAMATI DAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI METODE GUIDED DISCOVERY SISWA KELAS V SD NEGERI KEPUHAN, SEWON.

0 1 187

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DENGAN METODE TANYA JAWAB PADA SISWA KELAS V SD PACAR SEWON BANTUL.

2 2 83