12
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN PERUMUSAN HIPOTESIS
A. Diskripsi Teori
1. Tinjauan tentang Prestasi Belajar Akuntansi
a. Pengertian Prestasi Belajar Akuntansi
Setiap individu dalam melaksanakan suatu kegiatan pasti memiliki tujuan, demikian pula siswa dalam kegiatan belajarnya
memiliki tujuan untuk mencapai prestasi belajar yang tinggi. Berbagai upaya dilakukan siswa untuk memperoleh prestasi belajar
yang tinggi salah satunya adalah dengan rajin belajar. Menurut Tohirin 2008: 151 “Prestasi Belajar adalah apa yang telah dicapai
oleh siswa setelah melakukan kegiatan belajar”. Menurut Nana Sudjana 2005:
22 “Prestasi Belajar atau hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa
setelah ia menerima pengalaman belajarnya”. Gagne membagi lima kategori hasil belajar yaitu informasi verbal, keterampilan
intelektual, strategi kognitif, sikap dan keterampilan motorik. Pencapaian prestasi belajar atau hasil belajar siswa, merujuk
kepada aspek-aspek kognitif, afektif dan psikomotor. Ketiga aspek tersebut tidak berdiri sendiri melainkan suatu satu kesatuan yang
tidak dapat dipisahkan dan bahkan membentuk hubungan hierarki.
Prestasi belajar siswa didapatkan setelah siswa melalui segala proses pembelajaran dan juga melalui evaluasi terhadap
materi yang telah dikuasainya selama proses belajar mengajar. Prestasi belajar siswa dalam suatu mata pelajaran akan terlihat
setelah dilakukan penilaian dan pengukuran terhadap hasil kerja yang telah dicapai siswa tersebut.
Zaki Baridwan 2004 : 1 menurut AICPA
American Institute Of Certified Public Accountant
pengertian akuntansi sebagai berikut :
Akuntansi adalah suatu kegiatan jasa. Fungsinya adalah menyediakan data kuantitatif, terutama yang mempunyai sifat
keuangan, dari kesatuan usaha ekonomi yang dapat digunakan dalam pengambilan keputusan-keputusan ekonomi dalam
memilih alternatif-alternatif dari suatu keadaan
Menurut Mardiasmo 1992: 1, “Akuntansi adalah seni pencatatan, penggolongan, peringkasan, dan pelaporan transaksi-
transaksi keuangan suatu organisasi dengan cara-cara tertentu yang sistematis,
serta interpretasi
terhadap hasil-hasil
yang ditimbu
lkannya”. Pengertian mengenai akuntansi yang telah dijelaskan di atas,
menunjukkan bahwa akuntansi merupakan suatu kegiatan yang terdiri dari pencatatan, penggolongan, peringkasan, dan pelaporan
dari transaksi-transaksi keuangan suatu organisasi. Hasil dari kegiatan tersebut disusun berupa suatu data kuantitatif dan disajikan
untuk pengambilan keputusan ekonomi.