Fungsi Public Relations PR di Perpustakaan

4 umum dibangun sebagai salah satu sarana untuk mewujudkan cita-cita bangsa yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, tetapi kenyataannya masyarakat sebagai objek layanan perpustakaan yang akan dicerdaskan justru jauh dari perpustakaan. Lalu bagaimana cita-cita ini terwujud ? Salah satu solusi yang dapat diambil untuk memecahkan masalah ini adalah dengan menerapkan prinsip Public Relations PR dalam pengelolaan perpustakaan. Istilah Public Relations PR atau di Indonesia lebih populer dengan nama Hubungan Masyarakat Humas, merupakan fungsi manajemen untuk mengevaluasi opini publik dari kebijakan yang diterapkan oleh perpustakaan dengan tujuan agar kebijakan yang dihasilkan benar-benar bermanfaat bagi publik perpustakaan sehingga tercipta hubungan yang harmonis dan saling mendukung di antara keduanya. Di mana kegiatan ini dilakukan secara berkesinambungan dan terencana. Publik dalam defenisi di atas adalah pihak-pihak yang berkepentingan terhadap perpustakaan. Publik perpustakaan ini dapat dibedakan menjadi dua, yaitu internal publik public intern yaitu pimpinan perpustakaan beserta stafnyapustakawan perpustakaan dan yang kedua adalah eksternal publik public extern yaitu para penggunapengunjung perpustakaan. Dukungan dari kedua jenis publik ini diperlukan untuk menentukan kelangsungan dan kedudukan perpustakaan. Bagian ataupun individu yang menjalankan fungsi Public Relations PR di perpustakaan memiliki peran sebagai mediator dalam komunikasi antara perpustakaan dengan publiknya, sekaligus menjadi penasihat bagi pihak pengelola perpustakaan berdasarkan masukan yang diterima dari publik.

3. Fungsi Public Relations PR di Perpustakaan

Jika dilihat dari fungsinya maka fungsi Public Relations PR dalam suatu organisasi dipengaruhi oleh jenis organisasi dan tujuan dari organisasi tersebut. Dengan demikian maka fungsi Public Relations PR yang diterapkan dalam suatu lembaga dengan lembaga lainnya juga akan berbeda. 5 Fungsi Public Relations PR dalam lembaga perpustakaan tentunya akan berbeda dengan fungsi Public Relations PR yang ada dalam lembaga atau organisasi lain. Berikut ini adalah fungsi Public Relations PR yang ada dalam lembaga perpustakaan : 1. Sebagai wahana komunikasi antara perpustakaan dengan publiknya penggunanya. Wahana komunikasi ini diperlukan untuk membina sikap saling pengertian antara perpustakaan dan publiknya sehingga timbul dukungan publik terhadap perpustakaan. Dukungan publik ini timbul karena proses komunikasi yang terjadi dalam wahana komunikasi yang telah tercipta. Komunikasi yang terjadi di perpustakaan terdiri dari komunikasi internal, yaitu antara pimpinan perpustakaan dengan para pustakawan ataupun antara pustakawan dengan sesama pustakawan dan komunikasi eksternal, yaitu antara pihak luar pengguna dengan para pustakawan ataupun dengan pimpinan perpustakaan. Fungsi komunikasi internal adalah memberikan gambaran yang jelas kepada para pustakawan tentang apa yang sedang dipikirkan manajemen perpustakaan dan mengusahakan agar pihak manajemen perpustakaan mengetahui apa yang sedang dipikirkan oleh para pustakawan. Dengan komunikasi internal ini akan tercipta hubungan yang harmonis antara para pustakawan dengan pimpinan ataupun antara sesama pustakawan, sehingga tercipta suasana kerja harmonis dan kerjasama yang baik untuk mencapai tujuan perpustakaan. Sedangkan fungsi komunikasi eksternal adalah agar publik di luar perpustakaan dapat mengetahui apa saja kebijakan pengelola perpustakaan berkaitan dengan pendayagunaan perpustakaan. Karena komunikasi eksternal ini penting maka praktisi Public Relations PR pada lembaga perpustakaan dituntut untuk memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik di depan umum. 6 2. Sebagai alat evaluasi seluruh kegiatan perpustakaan berdasarkan masukan dari masyarakat. Fungsi ini digunakan oleh perpustakaan sebagai alat evaluasi seluruh kebijakan dan program kerja perpustakaan berdasarkan opini publik sehingga kebijakan dan program perpustakaan benar-benar bermanfaat bagi pengguna perpustakaan. 3. Sebagai alat untuk mempengaruhi masyarakat pengguna perpustakaan. Fungsi ini digunakan untuk membangun citra positif perpustakaan di mata pengguna perpustakaan atau masyarakat umum serta untuk menarik minat masyarakat berkunjung ke perpustakaan. 4. Sebagai media bagi para pemimpin perpustakaan untuk melakukan evaluasi diri dalam memimpin perpustakaan. 5. Sebagai alat bagi perpustakaan untuk melakukan publikasi mengenai perpustakaan dan segala sesuatu yang berkaitan dengan perpustakaan. Misalnya publikasi mengenai layanan yang disediakan serta syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk dapat mengakses layanan tersebut. Berdasarkan gambaran tentang uraian fungsi Public Relations PR di atas, maka profesi Public Relations PR dengan berbagai kegiatan dan tantangan yang dihadapi dalam menjalankan tugasnya, menurut Soemirat dalam Soemirat, 2004: 8 seorang Public Relations PR memerlukan kriteria tertentu, antara lain: 1. Memiliki latar belakang ilmu tentang ke- Public Relations PR-an. 2. Memiliki kemampuan berorganisasi dan kemampuan manajerial. 3. Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dan kemampuan bergaul dengan orang lain. 4. Memiliki keperibadian yang jujur dan bertanggung jawab. 5. Memiliki imajinasi yang luas dan wawasan yang luas. 6. Memiliki keterampilan menulis Public Relations Writing 7 Pada dasarnya tidak sembarangan orang dapat menjalankan tugas seorang Public Relations PR tanpa dibekali keterampilan dan pengetahuan tentang Public Relations PR itu sendiri. Wajah cantik seorang public figure artis, olahragawan, model, ataupun penyanyi dan bintang film tidak cukup untuk menggeluti bidang Public Relations PR suatu perusahaan apalagi sebuah lembaga perpustakaan.

4. Media Komunikasi Public Relations PR di Perpustakaan

Dokumen yang terkait

Pendidikan pemakai dan manfaatnya bagi mahasiswa dalam menggunakan perpustakaan di Institut Pertanian Bogor

0 7 147

FAKTOR SUPRA SISTEM YANG MEMBENTUKPERAN PUBLIC RELATIONS DALAM ORGANISASI FAKTOR SUPRA SISTEM YANGMEMBENTUK PERAN PUBLIC RELATIONS DALAM ORGANISASI (Studi Kasus mengenai Faktor Supra Sistem yang Membentuk Peran Public Relations di Bagian HubunganMasyaraka

0 5 14

“PERAN DAN KONSEP POSISI PUBLIC RELATIONS DALAM PERSPEKTIF GENDER” “PERAN DAN KONSEP POSISI PUBLIC RELATIONS DALAM PERSPEKTIF GENDER” (Studi Kasus Praktisi Public Relations Pada PT. Astra International Tbk).

0 3 15

PERAN PUBLIC RELATIONS DALAM MEMPERTAHANKAN CITRA PERUSAHAAN Peran Public Relations Dalam Mempertahankan Citra Perusahaan (Studi Deskriptif Kualitatif Peran Public relations Hotel Lor In Solo dalam Mempertahankan Citra Positif Perusahaan).

0 4 13

PERAN PUBLIC RELATIONS DALAM MEMPERTAHANKAN CITRALEMBAGA PERAN PUBLIC RELATIONS DALAM MEMPERTAHANKAN CITRA LEMBAGA.

0 3 16

PERAN PUBLIC RELATIONS DALAM MENANGGULANGI KRISIS PERAN PUBLIC RELATIONS DALAM MENANGGULANGI KRISIS (Studi Kasus Pada Public Relations Soloradio FM Pasca Pemutaran Lagu Genjer- Genjer).

0 0 15

PERAN PUBLIC RELATIONS DALAM MEMPERTAHANKAN REPUTASI ORGANISASI Peran Public Relations dalam Mempertahankan Reputasi Organisasi (Studi Kasus Terhadap Pelayanan Pasien Rawat Inap Rumah Sakit dr. Moewardi Surakarta).

0 0 13

Kegiatan Public Relations Dalam Menunjang Terciptanya Image Yang Positif Terhadap Perpustakaan Umum.

0 1 23

Kegiatan Public Relations Di Perpustakaan Perguruan Tinggi.

0 0 21

Peran Public Relations dalam mempertahankan

0 1 9