Tidak ada huruf di belakang huruf Mulut tertutup ketika ada huruf dibelakang huruf Mulut tidak tertutup ketika ada huruf dibelakang huruf

30 c. bunyi [ŋ], ketika bunyi [k], [g] dibelakang huruf . [saŋka] partisipasi [oŋgakɯ oŋŋakɯ] musik d. bunyi [ɲ], ketika bunyi [n.nya], [chi.cha], [ji.ja] dibelakang huruf . [ ɲiɲɲikɯ] bawang putih し う [Ҫiɲɲɯ] baru オレン [ore ɲ i] jeruk

3. Mulut tidak tertutup ketika ada huruf dibelakang huruf

Pada bagian ini, pengucapan tidak menggunakan lidah karena bunyi bertemu dengan bunyi vokal a, i, u, e, o huruf semi vokal deret ya dan deret wa. Contoh: い [ eĩiN] semua anggota ほ [hoĩjakɯ] terjemahan し [kaĩca] terima kasih Berdasarkan penjelasan teori tersebut, peneliti menggunakan teori yang dijelaskan oleh Dahidi, bahwa jenis bunyi konsonan terdapat lima jenis. Yaitu bunyi [m], bunyi [n], bunyi [ ɲ], bunyi [ŋ], bunyi [N] dan bunyi [Ň]. 1. Konsonan berbunyi [m] apabila bertemu dengan huruf p, b dan m; 2. Konsonan berbunyi [n] apabila bertemu dengan huruf t, d, n, r dan z; 3. Konsonan berbunyi [ɲ] apabila bertemu dengan huruf ni , 31 nya , nyo , cha , chu , cho . Ja , ju , jo ; 4. Konsonan berbunyi [ŋ] apabila bertemu dengan huruf k dan g; 5. Konsonan berbunyi [N] apabila berada diakhir kata, dan 6. Konsonan berbunyi [Ň] apabila bertemu dengan huruf vokal a, i, u, e, o. 32

BAB III METODE PENELITIAN DAN ANALISIS DATA

3.1 Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dan metode analisis kesalahan. Metode deskriptif yaitu penelitian yang dilakukan untuk menjabarkan suatu fenomena yang terjadi saat ini dengan menggunakan prosedur ilmiah untuk menjawab masalah secara aktual Sutedi, 2008:58. Peneliti memilih menggunakan metode ini karena sesuai dengan penelitian yang dilakukan yaitu menggambarkan tipe kesalahan dalam melafalkan konsonan ん N pada mahasiswa tingkat I angkatan 2015 Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang UMY kemudian menjabarkan penyebab kesalahan tersebut. Peneliti menggunakan langkah-langkah analisis kesalahan dari metode analisis kesalahan berbahasa. Sridhar 1980 dalam Indihadi 2012 menjelaskan langkah-langkah analisis kesalahan berbahasa sebagai berikut: a. Mengumpulkan data Peneliti mengumpulkan data dari 21 sampel pada tanggal 25 Mei 2016 di Ruang 8 Unires Putri UMY. Pengambilan data rekam dengan cara sampel dipanggil secara bergiliran satu per satu, kemudian sampel membaca lembar tes yang berisi 30 kosakata berbunyi ん N yang masing-masing jenis bunyi terdiri dari lima kosakata berbunyi m, lima kosakata berbunyi n, lima kosakata berbunyi ɲ, lima kosakata berbunyi ŋ, lima kosakata berbunyi N dan lima kosakata berbunyi Ň. Kemudian terdapat 14 kalimat yang masing-masing terdiri dari dua kosakata berbunyi m, dua kosakata berbunyi n, dua kosakata berbunyi ɲ, dua kosakata berbunyi ŋ, dua kosakata berbunyi N dan dua kosakata berbunyi Ň. Sampel hanya diperbolehkan mengucapkan satu kali. Oleh karena itu, sampel diperintahkan untuk melafalkan dengan pelafalan yang jelas dan dengan 33 suara yang lantang. Kemudian sampel disarankan untuk melafalkan dengan tenang dan tidak terburu-buru. Setelah semua sampel melakukan tes pelafalan, kemudian sampel diberi lembar angket untuk diisi yang akan digunakan untuk memecahkan masalah faktor penyebab terjadinya kesalahan. b. Mengidentifikasikan kesalahan Setelah data rekaman sudah didapat, peneliti kemudian mendengarkan hasil rekaman dari awal sampai akhir. Untuk memastikan semua rekaman terekam dengan sangat baik. Kemudian, peneliti mendengarkan hasil rekaman dan juga mencatat kesalahan pelafalan yang dilakukan oleh objek penelitian. Pencatatan yang dilakukan dengan cara manual, yaitu peneliti menggunakan lembar tes pelafalan yang masih kosong kemudian mendengarkan data rekaman. Apabila terjadi kesalahan pelafalan pada kosakata tersebut, peneliti memberi nomor 1 begitu seterusnya hingga rekaman selesai dan dilakukan pada 21 data rekaman yang lainnya. c. Mengklasifikasikan Kesalahan Kemudian setelah peneliti mendengarkan dan mencatat kesalahan pelafalan yang terjadi, peneliti mengklasifikasikan kesalahan berdasarkan jenis bunyi. Peneliti membuat tabel analisis data pada Microsoft Excel yang terdiri dari jenis bunyi, jumlah kesalahan, kosakata dan persentase kesalahan tersebut. Setelah tabel dibuat, kemudian peneliti memindahkan data yang sudah dianalisis secara manual kedalam tabel dengan mengelompokkan kata berdasarkan jenis bunyi. d. Menjelaskan Frekuensi Kesalahan Setelah data selesai dipindahkan kedalam excel, peneliti menghitung jumlah persentase masing-masing kata, kemudian mempersentasikan berdasarkan jenis bunyi. Hasil dari persentase kemudian dibuat berdasarkan tingkatan yang paling banyak mengalami kesalahan sampai yang paling sedikit mengalami kesalahan. Langkah berikutnya yaitu peneliti

Dokumen yang terkait

Analisis Kesalahan Pelafalan Bahasa Mandarin pada Mahasiswa Program Studi Sastra Cina Universitas Sumatera Utara.

13 131 87

ANALISIS KESALAHAN PENULISAN GAIRAIGO PADA PEMBELAJAR BAHASA JEPANG STUDI DESKRIPTIF PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA TINGKAT III TAHUN AJARAN 2013/2014

22 140 83

ANALISIS KESALAHAN PELAFALAN BUNYI BAHASA JEPANG PADA PENUTUR BAHASA SUNDA.

9 65 29

ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN KEIGO PADA PEMBELAJAR BAHASA JEPANG : Studi Deskriptif pada Mahasiswa Tingkat III Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang Universitas Pendidikan Indonesia Tahun Ajaran 2012/2013).

14 19 51

ANALISIS KESALAHAN PELAFALAN SOKUON PADA MAHASISWA TINGKAT I PENDIDIKAN BAHASA JEPANG FPBS UPI.

6 13 42

Analisis Kesalahan Pelafalan Vokal dan Konsonan (u, i, ü, j, q, x, dan y) Dalam Bahasa Mandarin Oleh Mahasiswa Sastra Cina Universitas Sumatera Utara

0 0 40

Analisis Kesalahan Pelafalan Vokal dan Konsonan (u, i, ü, j, q, x, dan y) Dalam Bahasa Mandarin Oleh Mahasiswa Sastra Cina Universitas Sumatera Utara

0 0 2

Analisis Kesalahan Pelafalan Vokal dan Konsonan (u, i, ü, j, q, x, dan y) Dalam Bahasa Mandarin Oleh Mahasiswa Sastra Cina Universitas Sumatera Utara

3 3 9

ANALISIS KESALAHAN PELAFALAN HURUF KONSONAN TSU DALAM BAHASA JEPANG TERHADAP PENUTUR BAHASA INDONESIA - repository UPI S JEP 1005842 Title

0 0 3

PELAFALAN BUNYI PANJANG BAHASA JEPANG PADA MAHASISWA, PENGAJAR DAN PENUTUR ASLI BAHASA JEPANG PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG UNIVERSITAS BRAWIJAYA.

1 1 9