Hasil Penelitian 1. Hasil Uji Asumsi

Tabel 7. Gambaran Subjek Berdasarkan Desain Penelitian Eskperimen Genre musik Preferensi Musik Jazz Rock Jazz 20 10 Rock 18 11 Total 38 21

B. Hasil Penelitian 1. Hasil Uji Asumsi

a. Uji Normalitas Uji asumsi normalitas dilakukan sebagai upaya untuk mengetahui populasi data penelitian terdistribusi atau tidak terdistribusi secara normal dalam kurva sebaran normalitas Field, 2009. Pengujian normalitas dilakukan dengan menggunakan Kolmogorov-Smirnov yang terdapat dalam aplikasi SPSS for Windows versi 20.0. Tabel 8. Hasil Uji Normalitas Emosi Musikal No Kategori Emosi musikal Kondisi Perlakuan 1 2 3 4 PJazz MJazz PJazz MRock PRock MJazz PRock MRock 1 Wonder .049 .200 .200 .200 2 Transcendence .200 .021 .200 .200 3 Power .200 .200 .002 .200 4 Tenderness .200 .106 .200 .121 5 Nostalgia .096 .049 .177 .175 6 Peacefulness .015 .200 .200 .200 7 Joyfull .200 .200 .200 .051 8 Sadness .000 .000 .200 .001 9 Tension .011 .010 .145 .191 Catatan: P=Preferensi Musik M=Genre Musik yang diperdengarkan Universitas Sumatera Utara Dari tabel 8 diperoleh hasil uji normalitas terhadap variabel emosi musikal yang bervariasi pada setiap kondisi perlakuan. Pada kondisi perlakuan ke-1 menunjukkan bahwa asumsi normalitas tidak terpenuhi dikarenakan kategori emosi musikal transcendence .200, power .200, tenderness .200, nostalgia .096, dan joyfull activation .200 lebih besar dari .05 sementara wonder .049, peacefulness 0.15, sadness .000 dan tension .011 lebih kecil dari .05. Pada kondisi perlakuan ke-2, asumsi normalitas tidak terpenuhi. Hal ini ditunjukkan dengan kategori emosi musikal wonder .200, power .200, tenderness .106, peacefulness .200, dan joyfull activation .200 lebih besar dari .05 sementara untuk kategori transcendence .021, sadness .000, dan tension .010 lebih rendah dari .05. Pada kondisi perlakuan ke-3, asumsi normalitas juga tidak terpenuhi dikarenakan ada satu kategori emosi musikal yang memiliki nilai ρ 0.05 yakni power .002. sementara kategori yang lain memiliki nilai ρ pada kategori emosi musikal wonder .200, transcendence .200, tenderness .200, nostalgia .177, peacefulness .200, joyful activation .200, sadness .200, dan tension .145 lebih besar dari .05 sementara kategori power .002 .05. Pada kondisi penelitian ke-4, uji asumsi normalitas pun tidak terpenuhi dikarena ada satu kategori emosi musikal yang memiliki Universitas Sumatera Utara nilai ρ 0.05 yakni sadness .001. Sementara kategori emosi musikal yang lain yakni wonder .200, transcendence .200, power.200, tenderness .121, nostalgia .175, peacefulness .200, joyfull activation .051, dan tension .191 lebih besar dari .05 sementara kategori sadness .001 .05. b. Uji Homogenitas Uji asumsi homegenitas dilakukan sebagai upaya untuk melihat sebaran variasi data yang didapat. Pengujian homogenitas dilakukan dengan menggunakan analisa data L evene’s test. Jika nilai ρ .05, maka variasi data dapat dikatakan homogen. Tabel 9. Uji Homogenitas Emosi Musikal No Kategori Sig. ρ 1 Wonder .026 2 Transcendence .073 3 Power .469 4 Tenderness .699 5 Nostalgia .723 6 Peacefulness .123 7 Joyfull .242 8 Sadness .011 9 Tension .380 Berdasarkan tabel 9 diperoleh bahwa variabel emosi musikal dengan kategori transcendence .073, power .469, tenderness .699, nostalgia .723, peacefulness .123, joyfull .242, dan tension .380 yang mana nilai ρ .05 menunjukkan bahwa subjek penelitian Universitas Sumatera Utara memiliki varian atau keberagaman yang sama. Namun pada kategori wonder .026 dan sadness .011 dengan ρ .05. Hal ini berarti bahwa subjek penelitian memiliki varian atau keberagaman yang tidak sama. Berdasarkan hasil uji asumsi yaitu pengujian normalitas dan homogenitas, analisa data tidak dapat dilakukan menggunakan statistik parametrik manova sehingga analisa data selanjutnya akan dilakukan dengan statistik non parametrik Mann-Whitney untuk melihat main effect dan simple effect dari kedua variabel, kemudian menggunakan Kruskal-Wallis untuk melihat perbedaan dari keempat kelompok.

2. Hasil Utama Penelitian

a. Hasil Analisis Main Effect Preferensi Musik Dalam desain faktorial, efek keseluruhan dari setiap variabel independen dangan mengabaikan pengaruh dari variabel independen yang lain disebut main effect. Untuk melihat main effect dari genre musik terhadap emosi data akan dianalisa menggunakan Mann- Whitney. Universitas Sumatera Utara Tabel 10. Main Effect Preferensi Musik Jazz dan Musik Rock Kategori Sig. Wonder .325 Transcendence .968 Power .357 Tenderness .450 Nostalgia .613 Peacefulness .937 Joyfull .479 Sadness .220 Tension .216 Berdasarkan tabel 10 didapatkan hasil bahwa pada setiap kategori emosi memiliki nilai ρ .05. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh dari preferensi musik terhadap emosi musikal. Tidak adanya pengaruh dapat diartikan bahwa tidak ada perbedaan yang nyata dari preferensi musik terhadap emosi musikal. Berikut disajikan tabel statistika deskriptif dari kedua kelompok genre musik jazz dan rock. Tabel 11. Statistik Deskriptif Emosi musikal berdasarkan Preferensi Musik Jazz dan Musik Rock Kategori Preferensi Musik Mean Std. deviasi Wonder Jazz Rock 15.1316 16.5714 5.48793 4.08132 Transcendence Jazz Rock 12,2895 12.2381 2,96746 3.19225 Power Jazz Rock 13.9211 14.9048 4.59954 4.30006 Tenderness Jazz Rock 9,6579 10,4762 3,53574 3,53014 Universitas Sumatera Utara Kategori Preferensi Musik Mean Std. deviasi Nostalgia Jazz Rock 6,5526 6,9524 2,52230 2,72903 Peacefulness Jazz Rock 13,7411 11,9048 4,65663 3,09685 Joyfull Jazz Rock 18,9088 16,7619 4,44606 3,74038 Sadness Jazz Rock 3,8421 4,7143 1,38576 2,49285 Tension Jazz Rock 7,2368 7,9524 2,73549 2,61680 Berdasarkan tabel 11 maka diperoleh bahwa prefernsi musik jazz dan musik rock tidak berbeda terhadap emosi musikal yang dilihat dari kategori-kategorinya. Jika dilihat perbandingan antara mean dan std. deviasi maka diperoleh nilai dengan selisih yang kecil pada preferensi musik jazz maupun musik rock terhadap setiap kategori emosi musikal. Dengan kata lain emosi musikal yang dirasakan relatif sama. b. Hasil Analisis Main Effect Genre Musik Main effect bertujuan untuk melihat efek khusus dari genre musik terhadap emosi musikal akan menggunakan analisa data Mann-Whitney. Universitas Sumatera Utara Tabel 12. Main Effect Genre Musik Jazz dan Musik Rock Kategori Sig. Wonder .194 Transcendence .512 Power .215 Tenderness .006 Nostalgia .633 Peacefulness .008 Joyfull .266 Sadness .360 Tension .391 Berdasarkan tabel 12 didapatkan hasil yang menunjukkan bahwa ada pengaruh genre musik jazz dan rock pada dua kategori emosi musikal yakni tenderness .006 dan peacefulness .008 yang mana ρ .05. Namun pada kategori wonder, transcendence, power, nostalgia, joyfull activation, sadness, dan tension menunjukkan ρ .05. Berikut disajikan tabel statistik deskriptif dari kedua kelompok genre musik jazz dan rock. Tabel 13. Statistika Deskriptif Emosi musikal berdasarkan Genre Musik Jazz dan Musik Rock Kategori Genre Musik Mean Std. deviasi Wonder Jazz Rock 16,3333 14,9310 5,49817 4,51134 Transcendence Jazz Rock 12,0000 12,5517 3,41397 2,58548 Power Jazz Rock 13,4667 15,1034 4,50083 4,38622 Tenderness Jazz Rock 11,2000 8,6552 3,50763 3,09696 Universitas Sumatera Utara Kategori Genre Musik Mean Std. deviasi Nostalgia Jazz Rock 6,8333 6,5517 2,54725 2,65365 Peacefulness Jazz Rock 13,5000 10,6552 4,19153 3,61817 Joyfull Jazz Rock 16,5000 17,9310 4,40024 3,89992 Sadness Jazz Rock 4,4333 3,8621 2,16051 1,52887 Tension Jazz Rock 7,9000 7,0690 3,08891 2,18650 Berdasarkan tabel 13 dapat dilihat bahwa ada perbedaan yang nyata antara genre musik jazz dan musik rock yang diperdengarkan terhadap emosi musikal. Emosi musikal yang berbeda ditunjukkan pada kategori tenderness dan peacefulness. Jika dilihat perbandingan antara kategori tenderness dirasakan subjek lebih tinggi ketika diperdengarkan musik jazz mean=11.200 daripada diperdengarkan musik rock mean =8.6552. Kategori persaan peacefulness lebih tinggi ketika diperdengarkan musik jazz mean =13.5000 daripada diperdengarkan musik rock mean =10.6552. Sementara genre musik jazz dan musik rock yang diperdengarkan tidak menunjukkan adanya perbedaan yang nyata pada kategori emosi musikal yang lain yakni: wonder, transcendence, power, nostlagia, joyfull activation, sadness, dan tension. Universitas Sumatera Utara c. Hasil Analisa Interaction Effect dari Preferensi Musik dan Genre Musik Efek interaksi terjadi ketika pengaruh satu variabel independen berbeda-beda dengan bergantung pada tingkatan variabel independen kedua. Untuk melihat interaction effect dari preferensi musik dan genre musik yang diperdengarkan terhadap emosi musikal yang akan menggunakan analisa data Kruskal-Wallis. Tabel 14. Interaction Effect dari Preferensi Musik dan Genre Musik Kategori Sig. Wonder .128 Transcendence .552 Power .112 Tenderness .028 Nostalgia .829 Peacefulness .038 Joyfull .255 Sadness .333 Tension .490 Berdasarkan tabel 14 didapatkan dilihat bahwa ada interaksi antara preferensi musik dan genre musik yang diperdengarkan terhadap dua kategori emosi musikal ditunjukkan dengan nilai ρ pada kategori power .028 dan peacefulness .038 yang berarti bahwa ada pengaruh yang nyata. Sedangkan kategori yang lain yakni wonder, transcendence, power, nostalgia, joyfull, sadness, dan tension tidak memiliki perbedaan yang nyata ρ .05. Universitas Sumatera Utara d. Hasil Analisis Simple Effect Preferensi Musik dan Genre Musik Simple effect merupakan efek satu variable independen pada satu tingkatan variable independen kedua. Untuk melihat simple effect dari preferensi musik dan genre musik yang diperdengarkan terhadap emosi musikal. Data akan dianalisa dengan menggunakan Mann-Whitney. Tabel 15. Simple Effect Preferensi Musik dan Genre Musik Kondisi Perlakuan KATEGORI 1 2 3 4 5 6 7 8 9 PJMJ : PJMR .063 .806 .897 .006 .443 .009 .942 .851 .573 PJMJ : PRMJ .746 .397 .397 .983 .948 .307 .131 .169 .373 PJMJ : PRMR .792 .555 .060 .227 .855 .095 .699 .951 .730 PJMR : PRMJ .226 .436 .689 .035 .555 .099 .146 .133 .160 PJMR : PRMR .021 .387 .068 .146 .492 .276 .642 .877 .438 PRMJ : PRMR .468 .173 .020 .314 .863 .426 .036 .251 .349 Keterangan: Kondisi Perlakuan: PJMJ = Preferensi Musik Jazz yang mendengarkan Musik Jazz PJMR = Preferensi Musik Jazz yang mendengarkan Musik Rock PRMJ = Preferensi Musik Rock yang mendengarkan Musik Jazz PRMR = Preferensi Musik Rock yang mendengarkan Musik Rock Kategori: 1 = Wonder 4 = Tenderness 7 = Joyfull 2 = Transcendence 5 = Nostalgia 8 = Sadness 3 = Power 6 = Peacefulness 9 = Tension Berdasarkan tabel 15 dapat dilihat bahwa berdasarkan kategori emosi musikal. Pada kategori emosi musikal wonder dipengaruhi antara preferensi musik jazz yang diperdengarkan musik rock dengan preferensi musik rock diperdengarkan musik rock. Kategori emosi musikal power dipengaruhi antara preferensi musik Universitas Sumatera Utara rock yang diperdengarkan musik jazz dengan preferensi musik rock yang diperdengarkan musik rock. Kategori emosi musikal tenderness dipengaruhi antara preferensi musik jazz yang diperdengarkan musik jazz dengan preferensi musik jazz yang diperdengarkan musik rock dan juga dipengaruhi antara preferensi musik jazz yang diperdengarkan musik rock dengan preferensi musik rock yang diperdengarkan musik jazz. Kategori emosi musikal peacefulness dipengaruhi antara preferensi musik jazz yang diperdengarkan musik jazz dengan preferensi musik jazz yang diperdengarkan musik rock dan juga dipengaruhi oleh preferensi musik jazz yang diperdengarkan musik rock dengan preferensi musik rock yang diperdengaran musik jazz. Kategori emosi musikal joyfull dipengaruhi antara preferensi musik rock yang diperdengarkan musik jazz dengan preferensi musik rock dengan diperdengarkan musik rock. Sementara ada kategori emosi musikal yang sama sekali tidak dipengaruhi oleh kondisi perlakuan yakni kategori emosi musikal tenderness, nostalgia, sadness, dan tension tidak dipengaruhi oleh preferensi musik dan genre musik yang diperdengarkan. Berdasarkan kondisi perlakuan terdapat kelompok yang tidak mempengaruhi emosi musikal sama sekali dilihat dari kategori-kategori emosi musikal, yakni kelompok: 1 preferensi musik jazz yang diperdengarkan musik jazz dibandingkan dengan preferensi musik rock yang diperdengarkan musik jazz, 2 preferensi musik jazz yang diperdengarkan musik jazz dibandingkan dengan preferensi musik rock yang diperdengarkan musik rock. Universitas Sumatera Utara

C. Pembahasan