MUSIK 1. Pengertian Musik TINJAUAN PUSTAKA

dilakukan oleh Torres-Eliard, Labbé Grandjean bahwa GEMS lebih dapat mengekspresikan emosi yang dibangkitkan oleh musik dengan pendekatan Domain Specific Model Torres-Eliard, Labbé, Grandjean, 2012.

C. MUSIK 1. Pengertian Musik

Musik merupakan rangkaian bunyi atau suara yang diatur menjadi suatu paduan harmonis yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat menghasilkan irama. Musik mempunyai ritme, melodi, dan harmoni yang memberikan kedalaman dan memungkinkan penggunaan beberapa instrumen atau bunyi- bunyian Oxford Ensiklopedi Pelajar, 2005. Musik adalah seni yang dipadukan sebaik mungkin dengan mengguankan suara ataupun alat musik yang memiliki unsur ritme, melodi, harmoni, dan warna nada Kaimen, 2004. Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa musik adalah sebuah pola yang tersusun dari bunyi atau suara, keadaan diam sounds and silences dalam alur waktu dan ruang tertentu dalam urutan, kombinasi, dan hubungan temporal yang berkesinambungan sehingga mengandung ritme, melodi, warna bunyi, dan keharmonisan yang biasanya dihasilkan oleh alat musik atau suara manusia. Universitas Sumatera Utara

2. Elemen Musik

Menurut Kamien 2004 musik disusun oleh elemen-elemen sebagai berikut: a Sound: Pitch, Dynamics, dan Tone Color Pitch merupakan tinggi rendahnya suara yang kita dengar. Dynamics merupakan tingkat keras lembutnya suatu musik. Tone Color merupakan kualitas yang membedakan warna musik b Musical instruments Merupakan setiap alat selain suara yang menghasilkan bunyi musik. c Rhythm Merupakan bagaimana sebuah musik mengalir saat dimainkan. Terdiri dari beberapa aspek yang saling berkaitan : 1 Beat, ketukan yang menentukan musik tetap seimbang di dalam satu kesatuan waktu. 2 Meter, merupakan pengorganisasian beat yang dibuat dalam bentuk pengelompokan, 3 Aksen dan Sinkopasi, sebuah not yang paling jelas ditekankan dengan memainkannya lebih keras dibandingkan not lainnya disebut juga dengan aksen, sedangkan sinkopasi adalah sebuah efek dimana sebuah not aksen muncul kita tidak hanya mengharapkan satu not saja, dan 4 Tempo, cepat lambatnya beat sebuah lagu. Universitas Sumatera Utara d Music notation Merupakan sebuah sistem penulisan dalam musik dimana menunjukkan nada dan irama spesifik yang dapat dikomunikasikan. e Melody Merupakan nada tunggal yang disatukan sehingga dapat dikenali keseluruhan. f Harmony Merupakan sebuah chord dibentuk dan bagaimana mereka mengikuti satu sama lain. g Key merupakan pusat melodi, tidak hanya pusat melodi namun pusat skala dan chord. h Musical texture Berhubungan dengan bentuk, struktur, pengaturan, dan koherensi. i Musical form Bentuk musik berhubungan dengan bentuk , struktur, pengaturan, dan koherensi. j Performance Tugas dari performer untuk membawakan simbol yang disampaikan oleh komposer k Musical style Merupakan karakteristik dalam memainkan melodi, irama, warna nada, dinamika, harmoni, tekstur, dan bentuk. Universitas Sumatera Utara

3. Preferensi Musik

Preferensi musik merupakan sejauh mana seseorang lebih menyukai sebuah genre musik dibandingkan dengan genre musik yang lain Scherer Zentner, 2001. Preferensi musik biasanya dilihat sebagai evaluasi jangka panjang, hal ini biasanya digambarkan sama dengan selera musik. Meskipun preferensi musik juga dianggap sebagai transitory, hal tersebut juga bergantung pada keadaan saat ini atau konteks individu pendengar, kebanyakan penelitian tentang preferensi musik cenderung menganggap evaluasi stabil atas penilaian jangka pendek. a Faktor yang mempengaruhi preferensi musik Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi preferensi musik seseorang, yakni: 1 Faktor musik Yang dimaksudkan dengan faktor musik adalah unsur yang menyusun lagi tersebut yakni seperti; tempo, rhytm, pitch, music style dan sebagainya. 2 Faktor personal Fisik dan kondisi mental individu saat mendengarkan musik, sikap dan harapan terkait musik, pengalaman sebelumnya, pengetahuan terhadap musik, kepribadian berdasarkan 5 dimensi Big Five mempengaruhi pemilihan seseorang terhadap musik yang disukai. Hasil penelitian Dollinger 2004 menunjukkan bahwa kepribadian Openness memiliki hubungan dengan preferensi musik clasic dan Universitas Sumatera Utara jazz, sementara individu dengan kepribadian Extraversion aspek rasa mencari kesenangan yang tinggi memiliki hubungan yang kuat dengan preferensi musik hard rock. Serta berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Veltri 2010 ditemukan bahwa pemilihan terhadap musik yang kita sukai merupakan cerminan akan karakteristik kita sendiri selaku individu. 3 Faktor situasional dan sosial Yang termasuk dengan faktor ini adalah hubungan pertemanan yang dekat close friends biasanya akan berbagi preferensi musik yang sama daripada yang bukan teman dekat Selfhout, Branje, ter Bogt, Meeus, 2009, budaya yakni interaksi sosial seperti paparan media sosial dan juga tren budaya setempat Juslin Sloboda, 2010, faktor situasional atau sosial dan variasi arousal atau keadaan afektif dari individu tersebut Juslin Laukka, 2004. Berdasarkan The reciprocal feedback model dalam respon terhadap musik ada 3 faktor yakni; musik itu sendiri, pendengar, situasikonteks saat mendengar musik yang saling mempengaruhi satu sama selain sehingga akhirnya individu dapat merespon secara fisiologis kenaikan arousal, aktifpasif dalam mendengarkan musik, cognitif atensi, memori, ekspektasi, evaluasi, dan afektifrespon emosi, sukatidak suka terhadap musik tersebut, mood dalam Juslin Sloboda 2008. Universitas Sumatera Utara b Pengukuran preferensi musik Preferensi musik yang stabil mula-mula pernah diukur dengan menggunakan kuisioner yang menanyakan kepada responden tentang genre musik mana yang enak untuk didengar dari sederetan gaya musik yang telah disediakan seperti jenis yang „serius‟ classic atau popular Fransworth, dalam Juslin dan Sloboda, 2010. Unit yang biasanya paling sering dijadikan analisis dalam mengukur preferensi musik adalah genre gaya musikaliran yang cenderung menghasilkan data yang reliabel dan valid, sehingga satu langkah ke depan untuk mengembangkan ukuran standar pada preferensi musik dengan menggunakan daftar genre musik yang luas Juslin Sloboda, 2012.

4. Genre musik

Genre musik merupakan mengkarakteristikan sebuah musik dengan menggunakan melodi, ritim, warna nada, dinamik, harmoni, susunan, dan bentuk Kamien, 2004. Genre musik dibedakan sebagai berikut: a Musik Rhythm and Blues Rn‟B Musik RB terdiri atas berbagai jenis musik populer yang saling terkait. Musik rhythm and blues yang lebih dikenal dengan musik RB memiliki beberapa genre-genre, seperti, jump blues, club blues, black rock n’ roll, soul, funk, disco dan rap. b Musik Pop Musik ini berkembang di Indonesia sekitar tahun 1960-an dan banyak digemari masyarakat khususnya kaum muda atau remaja. Grup musik pop Universitas Sumatera Utara sering disebut dengan sebutan band yang menggunakan peralatan elektronik atau modern. Instrumen yang wajib ada dalam bentuk grup sederhanannya antara lain, drum, gitar melodi dan rhythm, piano, dan bass gitar. c Musik Country Musik ini sering disebut juga Country and Western, yang merupakan salah satu genre besar pada musik populer terutama di negeri Amerika serikat. Jenis musik modern ini bersumber dari musik rakyat folk song atau musik tradisional yang berasala dari Appalachia di kawasan pegunungan selatan Amerika Serikat. d Musik Jazz Jazz dapat digambarkan secara umum sebagai musik yang berakar pada improvisasi dan ditandai dengan irama yang lemah, beat yang menenangkan, dan warna nada yang khas dan teknik khusus dalam memainkan. Komponen dasar pada struktur musik jazz menurut Smith 2008 adalah: 1 Komponen rhythmic, merupakan hubungan berirama yang tetap antara instrumen-instrumen yang berpartisipasi seperti melody, chords, dan bass. 2 Komponen formal, didasarkan pada bentuk lagu populer, yang diikuti beberapa kecil pola yang bisa diprediksi. Jazz mewarisi banyak struktur formal dari musik sebelumnya. Universitas Sumatera Utara 3 Komponen harmonic, terkait sejumlah kecil dari jenis progresi chord seperti; notasi, pitch, tone, dll. Musik jazz dibedakan menjadi beberapa jenis, yakni: 1 Blues, merupakan genre musik yang berkembang di Afrika- Amerika sebagai lagu rakyat seperti lagu kerja dan spiritual. Country blues yang asli biasanya dimainkan dengan iringan gitar, tidak terstandar dalam bentuk dan gaya. Vocal blues sangat personal, sering berisi referensi seksual dan berurusan dengan rasa sakit pengkhianatan, desersi, dan cinta tak berbalas. Irama musik blues sangat fleksibel. 2 Swing, merupakan jenis jazz yang baru berkembang pada tahun 1920an. Swing merupakan genre musik yang lebih spesifik daripada karakteristik kekuatan berirama dari semua jenis jazz. permainan musik swing dimainkan dengan alat musik saxophones, brasses trompet dan trombon, dan rhythm piano, perkusi, gitar, dan bass. 3 Bebop Bop, merupakan genre musik kompleks yang biasanya dimainkan dalam kelompok kecil. Sebagian, bebop merupakan pemberontakan dari komposer yang kreatif melawan komersialisme dan menulis aturan band swing. Pada kelompok bebop bisa menggunakan saxophone dan terompet yang didukung rhythm oleh piano, bass, dan perkusi. Peraturan dalam memainkan musik bebop berbeda dengan musik jazz sebelumnya. Universitas Sumatera Utara Sebagai contoh, rhythm pada melodi bebop lebih bervariasi dan tidak terduga dibandingkan jenis jazz yang sebelumnya. 4 Model Jazz sejak tahun 1950: i. Cool Jazz, merupakan gabungan dari genre musik bop hanya saja mempunyai karakter yang lebih tenang dan santai. Penampilan musik jazz dimainkan dengan cara yang lebih tenang, serangan yang lembut dan dengan sedikit vibrato. Bagian musik cool jazz cenderung dimainkan lebih lama dari karya bebop dan lebih bergantung pada pengaturan. Terkadang menggunakan instrumen yang baru pada musik jazz termasuk dengan menggunakan teromper Prancis, suling dan cello. ii. Free Jazz, merupakan genre musik jazz yang tidak didasari oleh bentuk yang biasanya atau pola chord yang ada. iii. Jazz Rock Fusion, merupakan gabungan dari pendekatan improvisasi musisi jazz dengan ryhtym dan warna nada musik rock. Jazz rock secara khas memasukkan instrumen akustik dengan synthetisizers dan piano elektrik, gitar, dan bass. e Musik Rock Musik rock merupakan singkatan dari nama genre musik rock ‟n roll yang pertama kali dilontarkan pada tahun 1950-an pada publik Amerika Serikat oleh Alan Freed dalam sebuah siaran radio yang menyiarkan acara musik rhythm and blues RB secara rutin. Rock merupakan bentuk Universitas Sumatera Utara musik populer yang biasanya diiringi oleh gitar dan drum. Namun banyak juga gaya musik rock yang menggunakan alat musik seperti organ, piano, atau synthetisizers. Menurut Kamien 2004, rock merupakan genre musik yang muncul pada pertengahan abad ke 20 yang memiliki ciri khas pada melodi vokal yang diikuti oleh iringan gitar elektrik, bass, dan drum dengan irama yang kuatkeras. Keyboard juga sering digunakan pada musik rock. Karakterisitik musik rock, adalah: 1 Dimainkan dengan alat musik organ, piano, atau synthetisizer. 2 Melodi vokal yang diiringi oleh iringan gitrar elektrik, bass, dan drum. 3 Beat yang kuatkeras.

D. Dinamika kaitan antara Emosi Musikal, Preferensi Musik, dan Genre