Mengabadikan Momen Khusus Dalam Kehidupannya

lxxx Dari ungkapan kedua responden diatas terlihat bahwa tato temporer dilpilih terlebih dahulu, sebagai alternatif untuk akhirnya memutuskan menggunakan tato permanen.

2. Mengabadikan Momen Khusus Dalam Kehidupannya

Ketika menggunakan tato, ada perasaan bangga dengan motif tertentu. Motif yang dibuat terkadang menyelaraskan suasana hati atau perasaan seseorang. Hal ini dilakukan untuk mengingat suatu kejadian yang dirasa membanggakan, membahagiakan, bahkan menyakitkan dalam kehidupan pelaku. Hubungan emosional dan perasaan ingin mengenang suatu peristiwa yang ditunjukkan dalam bentuk tato, demikian ungkapan dari Bendot: ”...saya menato tubuh saya ini dengan motif jeruji dan pistol karena saya pingin mengenang memoriku dulu waktu saya dipenjara dulu mbak” Hasil wawancara tanggal, 29 juli 2009 Gambar 4 Tato milik Bendot karena mengabadikan momen khusus dalam hidupnya lxxxi Pernyataan yang sama juga diungkapkan oleh responden yang bernama Jupri : “Dulu saya pernah punya pacar yang sangat s aya cintai dan sayangai mbak, tapi kini dah putus, jadi saya menato nama dia di bawah tato gambar peri yang ada di tubuh saya ini mbak” Hasil wawancara tanggal, 27 juli 2009 Dari pernyataan kedua Responden tersebut diatas menunjukkan kalau perasaan hati atau emosi yang dimunculkan karena kejadian tertentu dan ikut melekat dalam perasaan individu turut menjadi pemberi alasan seseorang untuk bertato. Personalisasi tato juga menjadi peluang bagi pemanfaatan teknik penggambaran tubuh seperti biografi pemiliknya. Pemanfaatan tato semacam ini sudah terjadi sejak para menato tubuhnya sebagai kenangan akan kedatangannya di beberapa tempat atau ketika tato berfungsi sebagai simbol peristiwa penting dalam hidup yang ingin dikenang. Penggambaran biografi dalam tubuh menjadi spesial karena dengan cara ini yang dulu dan sekarang dijadikan satu dalam tubuh. Dilihat dari titik yang lain, juga bisa dikatakan bahwa teknik penulisan sejarah ditubuh ini menginginkan bahwa pada waktu itu terdapat masa lalu, kesadaran historis manusia muncul melalui tato. lxxxii

3. Mencari Perhatian