Sutinem Bakul Jamu, dimuat dalam majalah Panjebar Semangat tanggal 11 Agustus

xli 2. Putihing Ati Tresna, dimuat dalam mingguan Parikesit 2 Oktober 1983. 3. Dudu Dalan Sidhatan, dimuat dalam mingguan Parikesit tanggal 18 Desember 1983. 4. Tengah Wengi, dimuat dalam mingguan Parikesit 27 Mei 1984. 5. Astuti, dimuat dalam mingguan Parikesit tanggal 5 Agustus1984.

6. Wengi Udan Nggrejeh, dimuat dalam mingguan Parikesit tanggal 27

September1993. 7. Layang Saka Paran, dimuat dalam mingguan Mekar sari tanggal 15 Agustus 1984. 8. Cathetan Tumrap Eva dimuat dalam mingguan Parikesit 11 November 1984.

9. Sutinem Bakul Jamu, dimuat dalam majalah Panjebar Semangat tanggal 11 Agustus

1984. 10. Tukinah Bakul Jajan, dimuat dalam majah Djaka Lodang 4 Desember tahun 1994. 11. Mendhung Gumela Amba, dimuat dalam majalah Panjebar Semangat tahun 1996. 12. Kidung Klawu Saka Paran, dimuat dalam majalah Parikesit 13 Januari tahun 1985. 13. Amalia Erinawati, dimuat dalam majalah Djaka Lodang 3 Maret 1985. 14. Mega Klawu, dimuat dalam majalah Mekar sari tanggal 1 Juni 1985. 15. Mimi Sisihanku, dimuat dalam majalah Kartika Minggu tanggal 2 Juni 1985 16. Mangsa Rendheng Durung Purna dimuat dalam majalah Parikesit tanggal 2 Juni 1985. 17. Kabar Saka Paran dimuat dalam majalah Parikesit tanggal 9 Juni 1985 18. Sasuwir Ati, dimuat dalam majalah Panjebar Semangat tanggal 27 Juli 1985 19. Omah Kuno, dimuat dalam majalah Kartika Minggu tanggal 11 Agustus 1985. 20. Kanugrahan dimuat dalam majalah Panjebar Semangat tanggal 31 Agustus 1985. 21. Layangmu Wis Daktampa dimuat dalam majalah Parikesit tanggal 22 September 1985. 22. Rembug Tengah Wengi, Bonus Lampiran majalah Panjebar Semangat bulan September 1985. 23. Rabi, dimuat dalam majalah Parikesit tanggal 13 April 1986 24. Pepesthi, dimuat dalam majalah Panjebar Semangat tanggal 13 April 1986 . xlii 25. Geneya Panjenengan Tega?, dimuat dalam majalah Mekar sari tanggal 1 September 1986 . 26. Tetak, dimuat dalam koran Kartika Minggu tanggal 7 September 1986. 27. Panggesek Biola, dimuat dalam mingguan Minggu Ini tahun 1986 28. Kang Salimin, dimuat dalam mingguan Minggu Ini tahun 1986. 29. Kabut, dimuat dalam mingguan Minggu Ini tahun 1986. 30. Mendhung Kang Gumelar, dimuat dalam majalah Parikesit tanggal 12 Oktober 1986. 31. Patemon Pungkasan, dimuat dalam majalah Panjebar Semangat tanggal 7 Februari 1987 . 32. Kreteg Karangsari, dimuat dalam majalah Jaya Baya tanggal 19 Februari 1987. 33. Kabut Senja Memerah, dimuat dalam mingguan Minggu Ini tahun 1988. 34. Mengenang Simbok, dimuat dalam mingguan Minggu Ini tahun 1988. 35. Waginem, dimuat dalam koran harian Suara Merdeka tahun 1989. 36. Kucing, dimuat dalam majalah Simponi tahun 1989. 37. Malam Lebaran, dimuat dalam majalah Simponi tahun 1989. 38. Cungkup, dimuat dalam majalah Simponi tahun 1990. 39. Anjing, dimuat dalam koran Surabaya Post tahun 1990. 40. Kematian, dimuat dalam koran Surabaya Post tahun 1991. 41. Sumyur, dimuat dalam majalah Panjebar Semangat tanggal 31 Maret 1990. 42. Turem, dimuat dalam majalah Padhang edisi No. 6 tanggal 1 Maret 2006 43. Nglari Tapak Sing Ilang dimuat pada majalah Darmajati edisi no.8 tanggal 1 Desember 2005. g. Tulisannya yang berupa geguritan : 1 Pamit, meraih juara pertama dalam lomba penulisan puisi tahun 1983. 2 Iki Geguritan Saka Ndesa, dimuat pada majalah Parikesit tahun1985. 3 Guritan Kagem Simbok, dimuat pada majalah Parikesit tahun 1985. 4 Swara Saka Mbitar, dimuat pada Kartika Minggu tahun 1985. 5 Ballada Jocky Bocah SMA, dimuat pada majalah Parikesit tahun 1985 xliii 6 Jack Sugriwa Sarjana, dimuat pada majalah Jaya Baya tahun 1987 7 Godhong-godhong Garing, dimuat pada majalah Kartika Minggu tahun 1988. 8 Abang-abang sing Kok-impi, dimuat pada majalah Jaya Baya tahun 1988. 9 Angin Mungkur Saka Pasewahan, dimuat pada majalah Jaya Baya tahun 1988. 10 Guritan Kolam Cilik, dimuat pada majalah Mekar Sari tahun 1989. 11 Layang Kitir 1-4, dimuat pada majalah Mekar Sari tahun 1989. 12 Omah Ing Ndhuwur Angin, dimuat pada majalah Pustaka Chandra tahun 1989. 13 Sawenehe Prahu Lumuncur, dimuat pada majalah Pustaka Chandra tahun 1989. 14 Stanza Wonogiri, dimuat pada majalah Pustaka Chandra tahun 1990. 15 Memo Seprapat Abad, dimuat pada majalah Panjebar Semangat tahun edisi No.25 tanggal 16 Juni tahun 1987. 16 Nocturno Kemukus, dimuat pada majalah Panjebar Semangat tahun 1992. 17 Manjing Jroning Impen, dimuat pada majalah Panjebar Semangat edisi No.45 tanggal 5 November tahun 2005. 18 Musium Sepur Ambarawa, dimuat pada majalah Panjebar Semangat edisi No.20 tanggal 24 Mei 2005 19 Ngliwati Ngawi dimuat pada majalah Panjebar Semangat edisi No.22 tanggal 28 Mei 2005 20 Mantram Pamegatsih, dimuat pada majalah Panjebar Semangat edisi No.17 tanggal 28 April 2001 21 Suluk Remeng, dimuat pada majalah Panjebar Semangat edisi No.17 tanggal 28 April 2001. 22 Kidung Kitir Kumitir, dimuat pada majalah Panjebar Semangat edisi No.17 tanggal 16 Juni tahun 2001. h. Tulisannya yang berupa kritik essai : 1. Puisi Jawa Modern dan Kultur Jawa, dimuat pada majalah Simponi 1986. 2. Protes Sosial Dalam Sastra Jawa Modern, dimuat pada majalah Simponi tahun1986. 3. Teater Jawa Modern sebuah Perjalanan Panjang, dimuat pada majalah Masa Kini tahun 1988. xliv 4. Merindukan Cerita Lisan, dimuat pada majalah Wawasan tahun 1988. 5. Kritik untuk Novel Jawa Saku, dimuat pada harian Suara Merdeka tahun 1989 6. Sastra Kita Tidak Terpencil, dimuat pada Simponi tahun 1990. 7. Benarkah Pusat Sastra Jawa Berpindah Ke Jawa Timur?, dimuat pada harian Surabaya Post tahun 1990. 8. Mengamati Kesusastraan Jawa Modern, dimuat pada Simponi tahun 1990. 9. Sastra Jawa Butuh Kritik, dimuat pada majalah Mekar Sari tahun 1990. 10. Mrihatinake Pengarang Sastra Jawa I, dimuat pada Panjebar Semangat edisi No.22 tanggal 28 Mei tahun 2005. 11. Mrihatinake Pengarang Sastra Jawa II, dimuat pada Panjebar Semangat edisi No.23 tanggal 4 Juni tahun 2005 B. Analisis Struktural Analisis struktural merupakan langkah awal yang digunakan untuk membongkar dan memaparkan sebuah karya sastra secara mendetail dan seteliti mungkin, dengan demikian tampak jelas bahwa analisis struktural merupakan tahap pendahuluan dari penelitian sebuah karya sastra. Analisis struktural merupakan bangunan kerangka pokok yang ada dalam sebuah karya sastra yang tidak dapat berdiri sendiri secara terpisah, melainkan saling berkaitan erat dalam sebuah bentuk kesatuan yang utuh. Cerbung Ledhek Kethek karya Sugeng Wiyadi menekankan pada lima unsur pembentuk karya sastra yang bersifat intrinsik. Kelima unsur tersebut juga mewakili analisis struktural karya sastra, selanjutnya akan diuraikan satu demi satu kelima unsur intrinsik tersebut secara berurutan xlv dalam rangka pembahasan segi struktur karya sastra cerita bersambung Ledhek Kethek karya Sugeng Wiyadi.

1. Tema