Pendampingan Usaha Kelompok Pelaksanaan Kegiatan Inkubasi Bisnis Outwall Tahap Awal a. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

21 Pedoman Inkubasi Bisnis Out Wall Tahap Awal Tahun 2015

3. Pencairan tahap I 70

Mengajukan surat permohonan pencairan anggaran yang ditujukan kepada Kepala BBPPK lembang, dilampiri dengan : a. Rencana Anggaran Belanja RAB keseluruhan Rp. 45 juta b. Rencana Anggaran Belanja RAB tahap I 70 c. SK Penyelenggaraan Kegiatan salinan d. Kurikulum Bimbingan e. Daftar Nama narasumber disertai materi mata latihan dan jumlah jampel yang diajarkannya serta asal instansi narasumber. f. Nama pendamping usaha dan asal instansinya. g. Jadwal bimbingan teknis dan kewirausahaan 8 hari h. Jadwal pendampingan usaha 1 bulan i. Surat Perintah Tugas SPT dari Pimpinan Lembaga bagi Narasumber dan Pendamping salinan j. Tempat pelaksanaan kegiatan bimbingan teknis dan kewirausahaan, dan acara pembukaan k. Daftar bahan yang akan digunakan selama bimbingan teknis bahan pelatihan

4. Pencairan tahap II 30

Mengajukan surat permohonan pencairan anggaran kepada kepala BBPPK dan PKK Lembang, dilampiri dengan : a. Rencana Anggaran Belanja RAB tahap I 70 dan RAB tahap II 30 b. Laporan progres kegiatan penggunaan anggaran tahap I foto copy c. Tempat acara penutupan d. Laporan Paripurna kegiatan Inkubasi Bisnis Outwall Tahap Awal sudah diterima BBPPK Lembang, disertai pertanggung jawaban keuangan asli

D. Pembayaran Pajak

Pajak dibayarkan ke Kantor Pelayanan Pajak KPP setempat tempat pelaksanaan kegiatan. 22 Pedoman Inkubasi Bisnis Out Wall Tahap Awal Tahun 2015

BAB VIII BIMBINGAN PASCA INKUBASI BISNIS OUTWALL TAHAP AWAL

Mengingat bahwa keberhasilan kegiatan sangat dipengaruhi oleh adanya kepedulian, kesadaran untuk keberlanjutan pembinaan dari segala aspek yang dilakukan oleh berbagai pihak, maka kegiatan bimbingan lanjutan merupakan kegiatan wajib untuk dilaksanakan oleh Lembaga Masyarakat, Dinas Ketenagakerjaan Kab.Kota setempat maupun pemangku kepetingan yang lain. Disarankan dan diharapkan agar Lembaga Masyarakat sebagai Inkubator bersama-sama dengan Dinas Ketenagakerjaan setempat agar dapat memfasilitasi kepentingan-kepentingan pengembangan usaha kelompok terhadap sumber-sumber ekonomi lain yang diperlukan pemasaran, pengemasan, izin halal, siup, informasi, teknologi, permodalan, design produk, HAKI dll kepada unit-unit lain terkait atau yang memiliki otoritas. Bimbingan lanjutan dilaksanakan setelah purna kegiatan dengan batas waktu yang tidak ditentukan dan tergantung dari kebutuhan. Dengan demikian bahwa setelah seluruh proses kegiatan yang dilaksanakan oleh BBPPK dan PKK selesai, selanjutnya dalam rangka pengembangan dan penguatan usaha akan menjadi tanggung jawab sepenuhnya oleh Lembaga Masyarakat, Dinas Ketenagakerjaan Kab.Kota atau Pemda yang bersangkutan sebagai institusi yang memiliki kewenangan untuk keberlangsungan dan keberhasilan kelompok usaha dimaksud.