Banyumas memiliki
City Branding
yaitu
Better
Banyumas. Tetapi hal ini belum diketahui oleh banyak masyarakat banyumas khususnya penduduk desa
Banteran kecamatan Sumbang, sehingga masyarakat belum mengetahui secara benar mengenai
City Branding
yang dimiliki oleh kota mereka, bahkan ada masyarakat yang justru tidak mengetahui sama sekali mengenai
City Branding
itu sendiri. Sehingga penulis mengharapkan dengan adanya penelitian ini dapat memberitahukan kepada pemerintah kabupaten mengenai tingkat pemahaman
masyarakat terhadap
City Branding
“
Better
Banyumas”, agar nantinya dapat dilakukan sosialisasi yang lebih, sehingga masyarakat secara merata
mengetahui dan memahami mengenai
City Branding
yang dimiliki oleh kota mereka. Jika masyarakat banyak yang mengetahui dan memahami, diharapkan
akan ikut mendukung dan menyukseskan program pemerintah tersebut. Harapannya masyarakat juga dapat ikut menerima dampak baik atau positif.
C. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan
oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik suatu kesimpulannya.
63
Dalam hal ini populasi yang menjadi objek penelitian peneliti adalah
penduduk desa Banteran Kecamatan Sumbang yang berjumlah 7813 orang.
63
Rosady Ruslan,
Metode Penelitian Public Relation dan Komunikasi
Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2003 hlm. 133.
2. Sampel
Sampel adalah suatu bagian yang dipilih dengan cara tertentu untuk mewakili keseluruhan kelompok populasi.
64
Untuk menentukan ukuran sampel dari populasi yang diketahui jumlahnya yaitu menggunakan rumus
slovin
. Rumusnya adalah:
� = N
+ N. �
2
Keterangan: �
= ukuran sampel N
= ukuran populasi e
=
error tolerance
kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang dapat ditolerir, misalnya 2,
kemudian e ini dikuadratkan. Batas kesalahan yang ditolerir ini bagi setiap populasi tidak sama.
Ada yang 1, 2, 3, 4, 5 atau 10.
65
Sampel yang diambil dari seluruh jumlah populasi yaitu penduduk desa Banteran kecamatan Sumbang sebanyak 7813, dengan tingkat
kesalahan 5. Seluruh jumlah tersebut ditarik untuk menemukan sampel penelitian, dengan rumus sebagai berikut:
� = N
+ N. �
2
64
Purwanto,
Metode Penelitian Kuantitatif
, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2008 hlm. 242.
65
Rachmat Kriyantono,
Teknik Praktis Riset Komunikasi
, Jakarta: Kencana, 2006 hlm. 160.