MODUL GURU PEMBELAJAR PJOK SMASMK KELOMPOK KOMPETENSI - D
PPPPTK Penjas dan BK | 90 10. Berdasarkan sistematika mengajar senam aerobik, sesi latihan yang
dilakukan tanpa memindahkan posisi tubuh, tetapi hanya melatih otot atau persendian lokal di namakan...
A. Isolation B. Full body Movment
C. Pre aerobik D. Cool Down
E. Rangkuman
Kegiatan pembelajaran pendidikan jasmani berbeda dari pembelajaran mata pelajaran lain. Pendidikan jasmani adalah “pendidikan melalui aktivitas
jasmani”. Dengan berpartisipasi dalam aktivitas jasmani siswa dapat menguasai ketrampilan dan pengetahuan, mengembangakan apresiasi
estetis, mengembangkan ketrampilan gerak, nilai dan sikap yang positif dan memperbaiki kondisi fisik untuk mencapai tujuan-tujuan pendidikan jasmani.
Pemilihan aspek-aspek pendidikan jasmani dan materi pokok pembelajaran untuk
mencapai kompetensi
yang diharapkan
tentunya harus
mempertimbangkan kondisi siswa, lingkungan sebagai daya dukung dan penghambat
serta prasyarat
pembelajaran lain
sehingga proses
pembelajaran berlangsung aktif, kreatif, inovatif dan menyenangkan. Gerak bebas berirama senam aerobik sebagai materi pokok dalam aspek
aktivitas ritmik dipandang memiliki keunggulan sebagai aktivitas yang sangat menyenangkan, karena dipergunakannya musik pengiring sebagai alat bantu
pembelajaran. Sangat jarang atau bahkan tidak ada sama sekali siswa yang tidak menyukai musik. Mengingat potensi ini, tentunya sangat sayang jika
tidak dikembangkan. Pengembangan senam aerobik sebagai materi pokok dalam aktivitas ritmik
hendaknya dimulai dari peningkatan kemampuan guru sebagai sumber informasi, fasilitator dan katalisator pembelajaran dalam rangka pencapaian
kompetensi-kompetensi yang harus dicapai oleh peserta pembelajaran.
PPPPTK Penjas dan BK| 91 Peningkatan kemampuan seorang guru dimulai dari memperkaya
pengetahuan tentang senam aerobik yang mencakup konsep dasar senam aerobik, teknik dasar yang terdiri dari langkah dasar, ayunan dan gerak
lengan dan tangan, pelurusan persendian tubuh, serta musikalitas. Selain teknik dasar dituntut pula kemampuan merangkai gerak dasar yang menjadi
satu kesatuan utuh yang selaras dan serasi, disebut sebagai koreografi.
F. Umpan Balik dan Tindak Lanjut
Dengan membaca uraian materi di kegiatan pembelajaran ini, seyogyanya Anda sudah dapat mengerjakan soal tanpa harus melihat lagi uraian materi.
Seandainya belum dan masih ada kebingungan, Anda harus membaca kembali dengan seksama jabaran materi. Diskusikan dengan teman untuk
menambah pemahaman Anda dan lengakpi dengan sumber referensi lain yang menunjang.
Penguasaan atas segala materi yang telah disajikan merupakan hal yang penting. Namun demikian menerapkannya dalam pembelajaran di sekolah
merupakan hal yang jauh lebih penting. Untuk itu kemauan Anda sebagai seorang guru agar membawa pengetahuan dan keterampilan ini dalam
kehidupan nyata
pada perencanaan,
pelaksanaan, dan
evaluasi pembelajaran, bahkan menjadikannya sebagai budaya dalam kehidupan
sehari-hari, tentu merupakan sesuatu yang diharapkan.
G. Kunci Jawaban
1. A 2. C
3. B 4. C
5. D 6. C
7. C 8. D
9. D 10. A
MODUL GURU PEMBELAJAR PJOK SMASMK KELOMPOK KOMPETENSI - D
PPPPTK Penjas dan BK | 92
EVALUASI
Pilihlah jawaban yang paling tepat pada soal-soal di bawah ini 1. Ciri pembeda antara pendidikan jasmani, dan olahraga kompetitif antara
lain…. A. pendidikan jasmani menitikberatkan pada sistem penilaian final score,
sedangkan olahraga kompetitif gain score B. pendidikan jasmani memiliki fokus orientasi pada anak child oriented,
sedangkan olahraga kompetitif pada materi latihan subject oriented C. pendidikan jasmani membentuk individu sesuai dengan kebutuhan
fungsional cabang olahraga, sedangkan olahraga kompetitif tidak D. olahraga kompetitif selalu dipertandingkan, sedangkan pendidikan
jasmani tidak boleh sama sekali ada pertandingan 2. Pengertian olahraga pendidikan menurut UU No. 3 tahun 2005 tentang
Sistem Keolahragaan Nasional, adalah…. A. pendidikan secara keseluruhan yang bertujuan untuk mengembangkan
individu secara organis, neuromuskuler, intelektual dan emosional melalui aktivitas jasmani
B. pendidikan jasmani dan olahraga yang dilaksanakan sebagai bagian proses pendidikan yang teratur dan berkelanjutan untuk memperoleh
pengetahuan, kepribadian, keterampilan, kesehatan dan kebugaran jasmani
C. olahraga yang membina dan mengembangkan olahraga secara terencana, berjenjang dan berkelanjutan melalui kompetisi untuk
mencapai prestasi dengan dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi keolahragaan
D. pendidikan jasmani dan olahraga kompetitif yang dilaksanakan sebagai bagian proses pendidikan yang teratur dan berkelanjutan untuk
memperoleh pengetahuan, kepribadian, keterampilan, kesehatan dan kebugaran jasmani