Tanda titik . Tanda koma ,

bulan Agustus hari Natal bulan Maulid hari Lebaran hari Nyepi tahun Hijriah hari Jumat tarikh Masehi g. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur-unsur nama peristiwa sejarah. Contoh: Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Perang Gerilya Perang Candu Perang Dunia II h. Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama peristiwa sejarah yang tidak dipakai sebagai nama. Contoh: Soekarno dan Hatta memproklamasikan kemerdekaan bangsa Indonesia. Pertikaian masalah nuklir membawa resiko pecahnya perang dunia. Pihak penjajah tertekan dengan perang gerilya pejuang Indonesia.

2. Tanda Baca

Tanda baca adalah tanda yang dipakai di sistem ejaan seperti titik, koma, titik dua. Ejaan adalah kaidah-kaidah cara menggambarkan kata dan kalimat dalam bentuk tulisan serta penggunaan tanda baca. Tanda baca ada bermacam-macam antara lain sebagai berikut.

a. Tanda titik .

Berikut beberapa penggunaan tanda titik .. 1 Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan. Contoh: Sigit tinggal di Jakarta. Biarlah mereka duduk di sana. Pak Wanto menanyakan siapa yang akan pulang. 2 Tanda titik tidak digunakan pada akhir kalimat yang unsur akhirnya sudah bertanda titik. Contoh: Ia memerlukan meja, kursi, dsb. Dia mengatakan, “tangan saya sakit.” Skripsi itu disusun oleh Drs. Rahmanto, M.M. 3 Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka jam, menit, dan detik yang menunjukkan waktu. Contoh: 12 Pukul 2.30.10 pukul 2 lewat 30 menit 10 detik atau pukul 2, 30 menit, 10 detik 4 Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka jam, menit, dan detik yang menunjukkan jangka waktu. Contoh: 1.30.15 1 jam, 30 menit, 15 detik 0.10.20 jam 10 menit, 20 menit 0.0.20 jam 20 detik 5 Tanda titik dipakai untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya. Contoh: Desa itu berpenduduk 25.100 orang. Sisiwa yang tidak lulus perguruan tinggi negeri 4.000 orang. Penduduk Surabaya lebih dari 12.000.000 orang.

b. Tanda koma ,

Berikut beberapa penggunaan tanda koma ,. 1 Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan. Contoh: Ia membeli kertas, pena, dan tinta. Surat biasa, surat kilat, ataupun surat khusus memerlukan perangko. Satu, dua, ... tiga 2 Tanda koma dipakai untuk memisahkan kalimat setara yang satu dari kalimat setara berikutnya yang didahului oleh kata seperti tetapi, melainkan, sedangkan, dan kecuali. Contoh: Saya akan membeli buku-buku novel, tetapi kau yang memilihnya. Andri bukan anak saya, melainkan anak Pak Rahmat. Semua mahasiswa harus hadir, kecuali yang tidak lulus MID. Dia senang membaca cerita pendek, sedangkan adiknya suka membaca puisi.

c. Tanda titik dua :