Perhitungan Motor Penggerak pada Pompa yang akan Digunakan Putaran Spesifik dan Tipe Impeller Efisiensi Pompa Pada Instalasi Yang Dirancang

− Kondisi – kondisi lain yang dapat mempengaruhi operasional pompa . Maka dalam perencanaannya head pompa perlu ditambah 10 ÷ 25 [pump handbook, hal 248]. Dalam perencanaan ini dipilih 15 , maka besarnya head pompa yang akan dirancang: H total = 8,5856 m x 1 + 0,15 = 9,87 m

3.4 Perhitungan Motor Penggerak pada Pompa yang akan Digunakan

Pada dasarnya pompa memerlukan penggerak mula untuk menggerakkan mengoperasikan pompa tersebut. Ada beberapa jenis alat penggerak motor yang akan digunakan untuk menggerakkan pompa, antara lain: turbin uap, motor bakar, dan motor listrik. Dalam perencanaan ini telah ditentukan motor penggerak yang dipakai adalah motor listrik dengan putaran motor 2850 rpm.

3.5 Putaran Spesifik dan Tipe Impeller

Impeller adalah roda atau rotor yang dilengkapi dengan sudu – sudu, dimana sudu – sudu ini berguna untuk memindahkan mekanis poros menjadi energy fluida. Tipe impeller suatu pompa ditentukan berdasarkan putaran spesifik pompa tersebut [ Khetagurov, hal 205 ]: n s = 4 3 P P H Q n Dimana: n s = putaran spesifik rpm n P = putaran pompa rpm Q = kapasitas pompa gpm = 90 ltr mnt = 23,778 gpm Universitas Sumatera Utara H P = head pompa ft = 9,87 m = 32,373 ft Sehingga: n s = 4 3 373 , 32 778 , 23 2850 = 1023,989 rpm = 1024 rpm Dari table dibawah diketahui bahwa untuk putaran spesifik, n s = 1024 rpm maka jenis impeller yang sesuai adalah jenis Radial flow. Tabel 3.3 Klasifikasi impeler menurut putaran spesifik Jenis impeller n s Radial flow 500 – 3000 Francis 1500 – 4500 Aliran campur 4500 – 8000 Aliran aksial 8000 ke atas pump selection book, C.P Beaton, G.T Meiklejohn

3.6 Efisiensi Pompa Pada Instalasi Yang Dirancang

Efisiensi merupakan parameter yang sangat penting dalam merencanakan pompa. Dengan kondisi sistem yang ada pompa harus dirancang sedemikian hingga menghasilkan efisiensi yang optimal. Efisiensi pompa merupakan perbandingan daya yang diberikan pompa kepada fluida dengan daya yang diberikan motor listrik kepada pompa. Efisiensi total pompa dipengaruhi oleh efisiensi hidrolis, efisiensi mekanis dan efisiensi volumetric. Universitas Sumatera Utara

1. Efisiensi Hidrolis

Efisiensi hidrolis merupakan perbandingan antara head pompa sebenarnya dengan head pompa teoritis dengan jumlah sudu tak berhingga. Besarnya efisiensi hidrolis dapat ditentukan dengan cara interpolasi dari data dibawah ini: Tabel 3.4 hubungan antara kecepatan spesifik dengan efisiensi hidrolis q n menit 1 10 15 20 30 50 100 h η 0.86 0.91 0.94 0.96 0.97 0.98 Sumber: Turbin, Pompa dan Compresor. Fritz diesel hal: 258 Besarnya kecepatan spesifik dapat dicari dengan menggunakan persamaan [Turbin, Pompa dan Compresor. Fritz diesel hal: 248 ]: 1 4 3 − = menit H Q n n q Dimana: q n = kecepatan spesifik menit 1 Q = kapasitas pompa s m 3 n = kecepatan kerja putar pompa sehingga didapat: 1 4 3 87 , 9 0015 . 2850 − = menit n q = 19,82 menit 1 Maka akan didapat nilai efisiensi hidrolis sebesar: q n menit 1 15 19.82 20 h η 0.91 h η 0.94 91 , 94 , 94 , 15 20 82 , 19 20 − − = − − h η Universitas Sumatera Utara h η = 0,9389

2. Efisiensi Volumetris

Kerugian volumetris disebabkan adanya kebocoran aliran setelah melalui impeler, yaitu adanya aliran balik menuju sisi isap. Efisiensi volumetris dapat ditentukan berdasarkan interpolasi antara kecepatan spesifik impeller: Table 3.5 hubungan antara kecepatan spesifik impeller dengan efisiensi volimetris s n 60 to 100 100 to 150 150 to 220 v η 0.94 to 0.97 0.97 to 0.99 0.98 to 995 sumber: Marine Auxiliary Machinery and System,. M. Khetagurov. Hal: 253 Kecepatan spesifik impeller dapat dicari dengan menggunkan persamaan Marine AuxiliaryMachinery and System,. M. Khetagurov. Hal: 205 : 4 3 65 , 3 H Q n s = η Dimana: n = kecepatan impeller pompa rpm s n = kecepatan spesifik impeler Maka: 4 3 87 , 9 0015 , 2850 65 , 3 = s η = 72,35 Dengan menginterpolasikan harga dibawah ini, maka akan didapat: s n 60 72,35 100 v η 0.94 v η 0.97 Universitas Sumatera Utara 94 , 97 , 97 , 60 100 35 , 72 100 − − = − − v η v η = 0,94926

3. Efisiensi Mekanis

Besarnya efisiensi mekanis sangat dipengaruhi oleh kerugian mekanis yang terjadi yang disebabkan oleh gesekan pada bantalan, gesekan pada cakra dan gesekan pada paking. Besarnya efisiensi mekanis menurut M. Khetagurov berkisar antara 0.9 – 0.97. Dalam perancangan ini diambil harga efisiensi mekanis 0.935. Dari perhitungan diatas didapat nilai efisiensi total pompa pada instalasi adalah: total η = h η v η m η = 935 , 94926 , 9389 , × × = 0,833

3.7 Daya Pompa Pada Instalasi yang Dirancang

Dokumen yang terkait

Simulasi Pengaruh NPSH Terhadap Terbentuknya Kavitasi Pada Pompa Sentrifugal Dengan Menggunakan Program Komputer Computational Fluid Dyanamic Fluent

15 132 124

Perancangan Instalasi Pompa Sentrifugal Dan Analisa Numerik Menggunakan Program Komputer CFD FLUENT 6.1.22 Pada Pompa Sentrifugal Dengan Suction Gate Valve Open 100 %

15 75 132

Perancangan Instalasi Pompa Sentrifugal dan Analisa Numerik Menggunakan Perangkat Komputer CFD Fluent 6.1.22 Pada Pompa Sentrifugal Dengan Suction Gate Valve closed 50%

10 83 120

Perancangan Instalasi Pompa Sentrifugal dan Analisa Numerik Menggunakan Program Komputer CFD Fluent 6.1.22 pada Pompa Sentrifugal Dengan Suction Gate Valve closed 75%

10 94 119

Analisa Perancangan Instalasi Pompa Sentrifugal Pada Putaran 3000 RPM Dengan Menggunakan Software CFD Fluent 6.1.22

12 66 119

Analisa Perancangan Instalasi Pompa Sentrifugal Pada Putaran 1500 RPM Dengan Menggunakan Software CFD Fluent 6.1.22

27 137 102

Simulasi Perancangan Pompa Sentrifugal Pada Instalasi Hotel Aryaduta Medan Dengan Menggunakan Program Komputer CFD Fluent 6.1.22

5 53 195

Simulasi Perancangan Pompa Sentrifugal pada Instalasi Rumah Sakit G.L.Tobing Tj.Morawa dengan Menggunakan Program Komputer CFD FLUENT versi 6.1.22

9 67 187

ANALISIS PERUBAHAN JUMLAH SUDU IMPELLER TERHADAP KECEPATAN DAN TEKANAN FLUIDA PADA POMPA SENTRIFUGAL MENGGUNAKAN FLUENT 6.23.26 PADA POMPA SENTRIFUGAL MENGGUNAKAN FLUENT 6.23.26 PADA POMPA SENTRIFUGAL MENGGUNAKAN FLUENT 6.23

1 8 18

Optimasi Desain Impeller Pompa Sentrifugal Menggunakan Pendekatan CFD

1 1 6