Perkembangan ekonomi yang semakin besar juga berpengaruh pada undang-undang perkoperasian yang baru ini yang mana lebih memandang sebagai
organisasi usaha seperti halnya perusahaan swasta yang dikelola untuk mendapatkan untung yang sebesar-besarnya.
Uraian yang telah disampaikan sebelumnya UU 172012 tentang Perkoperasian diberi pengertian badan hukum yang sesungguhnya hanya
kontinum dari pengertian Undang-Undang tentang Perkoperasian yang menyebutkan pengertian koperasi sebagai badan usaha. Hal inilah yang akhirnya
oleh beberapa pihak mengajukan Judicial Review ke Mahkamah Konstitusi MK karena banyak dianggap tidak sejalan dengan jati diri koperasi Indonesia yang
menagacu dan berdasarkan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 diantaranya Pasal 33 ayat 1 yang dianggap sangat bertentangan dengan UU
172012 tentang Perkoperasian.
B. Rumusan Masalah
Sesuai dengan apa yang telah diuraikan pada latar belakang diatas, maka permasalahan-permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut : 1.
Bagaimanakah perkoperasian menurut hukum positif di Indonesia ? 2.
Bagaimanakah penerapan Pasal 33 Ayat 1 Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 dalam koperasi ?
3. Bagaimanakah aspek usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan dalam
pembatalan Undang-Undang No. 17 Tahun 2012 terkait Putusan Mahkamah Konstitusi No. 28PUU-XI2013 ?
Universitas Sumatera Utara
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan diatas, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan skripsi ini adalah :
1. Untuk mengetahui dan memahami bagaimana perkoperasian menurut hukum
positif di Indonesia. 2.
Untuk mengetahui bagaimana penerapan Pasal 33 ayat 1 Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 dalam bidang koperasi.
3. Untuk mengetahui bagaimana aspek usaha bersama berdasarkan asas
kekeluargaan dalam pembatalan Undang-Undang No. 17 Tahun 2012 terkait pembatalan Putusan Mahkamah Konstitusi No 28PUU-XI2013.
Adapun manfaat penulisan skripsi ini baik secara teoritis maupun praktis adalah :
1. Secara teoritis
Skripsi ini diharapkan dapat memberikan masukan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan pada umumnya dan terhadap perkembangan hukum
ekonomi, khususnya dalam bidang perkoperasian. 2.
Secara praktis Penulisan skripsi ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi para
pembuat kebijakan maupun pihak legislatif guna melengkapi peraturan perundang-undangan yang masih diperlukan.
D. Keaslian Penulisan
Penulisan Skripsi ini adalah hasil pemikiran penulis sendiri, yang telah dilihat dan ketahui di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara dan
Universitas Sumatera Utara
Universitas Indonesia bahwa penulisan tentang Aspek Usaha Bersama
Berdaasarkan Asas Kekeluargaan Dalam Pembatalan UU No. 17 Tahun 2012 Terkait Putusan Mahkamah Konstitusi No. 28PUU-XI2013, belum pernah
dilakukan sebelumnya. Penulisan ini berdasarkan refrensi buku-buku, media cetak, dan elektronik. Oleh karena itu penulisan ini merupakan sebuah karya asli
sehingga tulisan ini dapat di pertanggungjawabkan.
E. Tinjauan Pustaka