KAJIAN PUSTAKA

C. Kerangka Berpikir

1. Kerangka pikir Berbusana merupakan hal penting di dalam kehidupan kita sehari-hari. Tujuan dari mengenakan busana adalah untuk menghilangkan fitnah. Dalam berbusana terdapat norma-norma atau aturan-aturan bagaimana mengenakan busana itu dengan baik benar dan sopan. Terlebih pada zaman modern ini perkembangan fashion sangat mempengaruhi seseorang tidak terkecuali para anak muda, orang tua, muslimah pada saat ini, di mana tren fashion ini juga ada dampak positif dan negatifnya.

Dampak positif yang ditimbulkan dalam berbusana muslimah ini ialah semakin banyak para wanita memakai jilbab dan membenahi tampilannya dari yang sebelumnya. Dampak negatifnya ialah terbawanya arus tren yang membuat berbusana muslimah yang mana harus menutup aurat akan tetapi mereka memakai pakaian yang menutup aurat tetapi menampilkan lekukan tubuh yang mereka pakai itu pakaian yang transparan, busa mengundang kejahatan apabila para wanita yang berjilbab akan tetapi memakainya mengikuti tren yang ada pada saat ini, sebenarnya tidak semua tren jilbab yang masih mengumbar ketidak sempurnaan berjilbab, ada juga tren berbusana yang sesuai dengan syariat sebagaimna disebut ialah pakain yang syar‟i.

Tren fashion hijab saat ini banyak ragamnya ada yang masih terlihat sopan dan sesuai dengan anjuran agama tetapi ada juga yang melenceng dari berbusana menurut agama dan itu semua masih saja dipakai para kalangan muslimah. Dari penjelasan di atas perlunya pemahaman etika berbusana secara detail untuk mengetahui cara etika dalam berbusana.

Dari kerangka pikir diatas dapat peneliti visualisasikan ke dalam sketsa atau skema sebagai berikut:

ETIKA BERBUSANA MUSLIMAH BAGI MAHASISWI IAIN PALANGKA RAYA (ANALISIS HUKUM ISLAM)

Pedoman Wawancara

Tentang Pemahaman etika berbusana mahasiswi IAIN Palangka Raya

1. Apakah anda memahami cara berbusana yang baik dan benar ?

2. Apakah subjek memahami etika berbusana muslimah yang sesaui dengan syariat islam ?