48
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis, Populasi dan Sampel Penelitian
3.1.1 Jenis Penelitian
Penelitian yang dilakukan oleh penulis merupakan penelitian kualitatif yang berbentuk deskriptif, dimana dalam memberikan penafsiran dan penjelasan dari
hasil data yang diperoleh bersamaan dengan pengunpulan data. Data yang didapat biasanya hanya sekedar pernyataan-pernyataan yang berupa lembar tertulis
semata. Namun demikian, bukan berarti penelitian kualitatif tidak boleh menggunakan angka-angka dalam pengumpulan datanya. Dengan kata lain,
penelitian kualitatif bisa menggunakan angka seperti penelitian kuantitatif, akan tetapi model pengolahan data tersebut bersifat sederhana. Berbeda dengan
penelitian kuantitatif yang sangat detail dalam proses pengolahan datanya. 3.1.2
Populasi Menurut Sugiyono 2006:117 populasi adalah wilayah generalisasi yang
terdiri dari obyeksubyek penelitian yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang di tetapkan oleh peneliti untuk di pelajari untuk kemudian di tarik
kesimpulanya. Dengan demikian populasi merupakan subyekobyek penelitian dan karakteristik tertentu untuk di teliti. Populasi dalam penelitian ini adalah SMA
se kabupaten Banjarnegara, dapat dilihat pada tabel 3.1 dibawah ini:
49
Tabel 3.1
Daftar populasi No
Nama SMA
Status 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 11
12 13
SMA Negeri 1 purworejo Klampok
SMA Negeri 1 Purwonegoro
SMA Negeri 1 Bawang
SMA Negeri 1 Banjarnegara
SMA Negeri 1 Sigaluh
SMA Negeri 1 Karangkobar
SMA Negeri 1 Wanadadi
SMA Negeri 1 Batur
SMA Muhamadiyah
SMA Ma’arif Mandiraja
SMA Muhamadiyah Kalibening
SMA PGRI
SMA Cokroaminoto
Negeri Negeri
Negeri Negeri
Negeri Negeri
Negeri Negeri
Swasta Swasta
Swasta Swasta
Swasta Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Banjarnegara
3.1.3 Sampel penelitian
Menurut Arikunto 2002:109 sampel adalah sebagian dari populasi yang diteliti. Sedangkan menurut Sudjana 2002;6 sampel adalah sebagian yang
diambil dari populasi. Teknik pengambilan sampel yang di gunakan dalam penelitian ini adalah teknik stratified random sampling karena obyek yang di teliti
terlalu luas yaitu se kabupaten Banjarnegara. Dimana pengambilan sampel didasarkan pada wilayah. Dari sekolah yang ada di kabupaten Banjarnegara
kemudian diambil 6 sekolah yaitu 3 SMA Negeri dan 3 SMA Swasta dikarenakan pada setiap wilayah bersifat heterogen berbeda yaitu terdiri dari sekolah Negeri
dan Swasta. Yang di lakukan dengan menggunakan undian. Dengan cara:
50
1. Pada kertas kecil di tuliskan nama SMA yang hendak di teliti, kemudian
di sendirikan atau di kelompokkan berdasarkan SMA Negeri dan SMA swasta.
2. Kemudian kertas tersebut di gulung, dan di undi. Untuk mendapatkan
SMA negeri dan swasta yang akan di teliti.
Pengambilan responden pada penelitian ini berdasarkan tingkatan ordinal sama dimana dari jumlah populasi guru yang ada di tiap sekolah dibagi
seperempat dari populasi tersebut, dengan maksud dari sampel tersebut sudah dapat mewakili penelitian manajemen sekolah tersebut. Adapun pembagian
instrumen kepada responden dengan menggunakan sistem random acak. Sampel penelitian dapat dilihat pada tabel 3.2
Tabel 3.2 Sampel penelitian
No Nama
Sekolah Status
1 SMA
Negeri 1 Banjarnegara Negeri
2 SMA
Negeri 1 Bawang Negeri
3 SMA
Negeri 1 Purwonegoro Negeri
4 SMA
1 Cokroaminoto Swasta
5 SMA
1 Muhamadiyah Swasta
6 SMA
Ma’arif Mandiraja Swasta
Sumber: stratified random sampling
51
3.2 Variabel Penelitian