Validitas dan Reliabilitas Analisis Kinerja Manajemen Sekolah di SMA Negeri dan Swasta se kabupaten Banjarnegara.

57 Dalam menyusun angket ini, digunakan skala likert, yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang tentang fenomena sosial tertentu Ali, 1993 : 5. Jadi dengan skala likert ini, peneliti ingin mengetahui sikap, pendapat, dan persepsi responden tentang pelaksanaan manajemen sekolah di SMA masing-masing. Untuk penskoran dari setiap jawaban yang diberikan oleh responden, peneliti menentukan sebagai berikut: 1. Skor 5 untuk jawaban selalu 2. Skor 4 untuk jawaban sering 3. Skor 3 untuk jawaban jarang 4. Skor 2 untuk jawaban kadang-kadang 5. Skor 1 untuk jawaban tidak pernah

3.4 Validitas dan Reliabilitas

3.4.1 Validitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrument Arikunto, 2002: 144. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila instrument tersebut mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat mengukur data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi rendahnya validitas suatu instrument adalah menunjukan sejauh mana data terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud. 58 Berdasrkan pengujiannya validitas dibedakan menjadi dua yaitu validitas internal dan eksternal. Dalam penelitian ini uji validitas yang digunakan adalah validitas internal. Validitas internal adalah validitas yang dicapai apabila terdapat kesesuaian antara bagian-bagian instrumen dengan keseluruhan Arikunto, 2002 :147 dengan kata lain sebuah instrument dikatakan validitas internal apabila setiap instrument mendukung misi instrument secara keseluruhan yaitu dapat mengungkap data dari variabel yang dimaksud. Uji validitas dalam penelitian ini menggunakan analisis butir, yaitu dengan mengkorelasikan tiap butir pertanyaan dengan skor total, kemudian dikonsultasikan dengan tabel nilai r dengan taraf signifikasi 95. Instrumen valid jika hasil korelasi skor tiap butir soal lebih besar dengan nilai tabel sebaliknya. Rumus yang digunakan untuk uji validitas menggunakan product moment dari pearson, sebagai berikut : r xy = { } { } 2 2 2 2 ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ − − − Y Y N X X N Y X XY N rxy = Koefisien korelasi antara variabel X dan Y N = Jumlah subyek ∑ x = Jumlah skor total item X ∑ y = Jumlah skor total item Y. Arikunto, 2002 : 146 59 Untuk menentukan valid tidaknya instrumen adalah dengan cara mengkonsultasikan hasil perhitungan koefisien korelasi dengan tabel nilai koefisien korelasi r pada taraf signifikan 5 atau taraf kepercayaan 95. Apabila hitung tabel maka instrumen tersebut dapat dinyatakan valid, sehingga instrumen tersebut dinyatakan layak untuk mengambil data, dan apabila hitung tabel maka instrumen dikatakan tidak valid Hasil analisis validitas dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 3.4 Hasil analisis validitas angket No Item r xy r tabel Kriteria No item r xy r tabel Kriteria 1 0.727 0,344 Valid 34 0.708 0,344 Valid 2 0.771 0,344 Valid 35 0.728 0,344 Valid 3 0.683 0,344 Valid 36 0.749 0,344 Valid 4 0.739 0,344 Valid 37 0.596 0,344 Valid 5 0.786 0,344 Valid 38 0.602 0,344 Valid 6 0.714 0,344 Valid 39 0.730 0,344 Valid 7 0.771 0,344 Valid 40 0.549 0,344 Valid 8 0.633 0,344 Valid 41 0.839 0,344 Valid 9 0.708 0,344 Valid 42 0.769 0,344 Valid 10 0.715 0,344 Valid 43 0.685 0,344 Valid 11 0.767 0,344 Valid 44 0.690 0,344 Valid 12 0.665 0,344 Valid 45 0.570 0,344 Valid 13 0.730 0,344 Valid 46 0.752 0,344 Valid 14 0.606 0,344 Valid 47 0.820 0,344 Valid 15 0.627 0,344 Valid 48 0.779 0,344 Valid 16 0.793 0,344 Valid 49 0.541 0,344 Valid 17 0.769 0,344 Valid 50 0.813 0,344 Valid 18 0.577 0,344 Valid 51 0.732 0,344 Valid 19 0.752 0,344 Valid 52 0.824 0,344 Valid 20 0.547 0,344 Valid 53 0.462 0,344 Valid 21 0.734 0,344 Valid 54 0.682 0,344 Valid 22 0.809 0,344 Valid 55 0.697 0,344 Valid 23 0.759 0,344 Valid 56 0.766 0,344 Valid 24 0.592 0,344 Valid 57 0.759 0,344 Valid 25 0.727 0,344 Valid 58 0.691 0,344 Valid 26 0.753 0,344 Valid 59 0.732 0,344 Valid 27 0.802 0,344 Valid 60 0.828 0,344 Valid 60 28 0.751 0,344 Valid 61 0.860 0,344 Valid 29 0.503 0,344 Valid 62 0.792 0,344 Valid 30 0.686 0,344 Valid 63 0.828 0,344 Valid 31 0.734 0,344 Valid 64 0.829 0,344 Valid 32 0.748 0,344 Valid 65 0.773 0,344 Valid 33 0.780 0,344 Valid Sumber: Data Penelitian, Diolah Berdasarkan hasil analisis validitas diperoleh dari 65 item pertanyaan. 65 item dinyatakan valid, karena hitung tabel, hasil ini mendukung hasil yang tersaji dalam permendiknas no.13 tahun 2007 tentang standar kepala sekolah, permendiknas no.16 tahun 2007 tentang standar kualifikasi akademik dan kompetensi guru, serta permendiknas no.19 tahun 2007 tentang standar pengelolaan pendidikan.

3.4.2 Reliabilitas

Reliabilitas adalah ketepatan atau tingkat presisi suatu ukuran atau alat pengukur Nazir Moh, 1999 : 162. Reliabilitas mengandung pengertian bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik Arikunto, 2002 : 154. Instrumen yang sudah dapat dipercaya atau yang reliabel dapat menghasilkan data yang dapat dipercaya juga. Dalam penelitian ini untuk mencari reabilitas instrumen menggunakan rumus Alpha, karena instrumen ini berbentuk angket yang skornya merupakan rentangan dari 1 samai 5. rumus Alpha adalah sebagai berikut : r11= ⎟⎟⎠ ⎞ ⎜⎜⎝ ⎛ − ⎟⎟⎠ ⎞ ⎜⎜⎝ ⎛ − ∑ 2 2 1 1 t b k k σ σ 61 rxy = Reliabilitas instrument K = Banyaknya butir pertanyaan ∑ = 2 b σ Jumlah varians = 2 t σ Varians total Kemudian menentukan reliabel tidaknya instrumen dilakukan dengan cara mengkonsultasikan dengan . Jika hasil perhitungan lebih besar dari maka instrumen dinyatakan reliabel dan dapat digunakan untuk mengambil data dalam penelitian. Berdasarkan hasil uji coba pada 34 responden, diperoleh sebesar 0.983 0.344 yang berarti reliabel, jadi angket tersebut dapat digunakan sebagai alat penelitian.

3.5 Teknik Analisis Data