Tingkat utilitas Server pelayanan atau Tingkat kesibukan Server pelayanan Rata-rata banyak pelanggan dalam antrian Rata-rata banyak pelanggan dalam sistem Rata-rata waktu yang dihabiskan oleh seorang pelanggan untuk menunggu Rata-rata waktu yang dihabisk

78 Dari Tabel 4.5 diatas terlihat bahwa:

1. Tingkat utilitas Server pelayanan atau Tingkat kesibukan Server pelayanan

Jam sibuk kerja server pelayanan adalah pada jam 16.00-17.00 WIB dimana terlihat jelas pada jam tersebut tingkat utilitas kesibukan Server pelayanan sebesar 53,31.

2. Rata-rata banyak pelanggan dalam antrian

Rata-rata banyak pelanggan dalam antrian terpanjang terjadi pada periode waktu 16.00-17.00 WIB dimana terlihat rata-rata banyak pelanggan yang mengantri pada periode waktu tersebut sebanyak 0,4234 atau jika dibulatkan menjadi 1 pelanggan. Sedangkan rata-rata banyak pelanggan dalam antrian terpendek terjadi pada periode waktu 06.00-07.00 WIB dimana pelanggan yang mengantri sebanyak 0,2634 atau apabila dibulatkan menjadi 1 pelanggan.

3. Rata-rata banyak pelanggan dalam sistem

Rata-rata banyak pelanggan yang menunggu dalam sistem terpanjang pada periode waktu 16.00-17.00 WIB dimana rata-rata banyak pelanggan dalam sistem sebanyak 1,4896. Sedangkan rata-rata banyaknya pelanggan yang menunggu dalam antrian terpendek terjadi pada periode waktu 06.00-07.00 WIB yaitu sebanyak 1,2003. 79

4. Rata-rata waktu yang dihabiskan oleh seorang pelanggan untuk menunggu

dalam antrian Waktu terpanjang yang diperlukan pelanggan dalam antrian adalah 4,68 detik ini terjadi pada periode waktu 16.00-17.00 WIB dan waktu terpendeknya adalah selama 3,24 detik ini terjadi pada periode waktu 06.00-07.00 WIB.

5. Rata-rata waktu yang dihabiskan seorang pelanggan dalam sistem

Waktu terpanjang yang dihabiskan seorang dalam sistem adalah selama 15,84 detik ini terjadi pada periode waktu 16.00-17.00 WIB dan waktu terpendek adalah selama 14,76 detik ini terjadi pada periode waktu 06.00-07.00 WIB. Berdasarkan penjelasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa kinerja sistem antrian pada SPBU Sagan Yogyakarta sudah baik. Oleh karena itu dapat di asumsikan bahwa waktu rata-rata yang dibutuhkan pelanggan dalam antrian adalah 3,87 detik, serta rata-rata pelanggan dalam antrian yaitu 1 orang. Hal yang perlu dipahami dari kesimpulan di atas yaitu penghitungan hanya merupakan asumsi rata-rata dimana dalam kondisi tertentu waktu rata-rata dan rata-rata jumlah pelanggan bisa lebih atau pun kurang dari asumsi tersebut. Seperti yang terlitat pada Tabel 4.5 ada periode waktu tertentu dimana terdapat antrian yang paling panjang dibanding waktu-waktu lainnya yaitu waktu terpanjang yang dibutuhkan seorang pelanggan dalam antrian 4,68 serta antrian terpanjang sebanyak 1 pelanggan dan ini terjadi pada periode waktu 16.00-17.00 WIB. 80 Mengingat kembali sebenarnya SPBU Sagan Yogyakarta memiliki 2 fasilitas mesin pompa dddimana dapat diisi oleh 4 server, akan tetapi SPBU Sagan hanya memiliki 3 pegawai atau 3 server di jalur sepeda motor dan tidak setiap saat digunakanhanya pada jam-jam tertentu 3 server digunakan. Hal ini dikarenakan server mendapatkan tugas lain diantaranya server setiap harinya ditugaskan untuk memantau datangnya truk tanki untuk menyetok persediaan BBM untuk SPBU. Truk tanki tersebut datang disaat pagi ataupun sore hari diantara salah satu waktu tersebut disetiap harinya. Melihat dari beberapa faktor tersebut peneliti tertarik untuk melakukan simulasi menggunakan 3 server. Adapun hasil perhitungan apabila menggunakan 3 server pelayanan maka hasil analisisnya menjadi:

1. Jam 06.00-07.00 dengan diketahui : c = 3, = 297, µ = 317