Kepala silinder Komponen, Pemeriksaan, Dan Perbaikan Bagian Utama Mesin

menempatkan kelengkapan-kelengkapan mesin seperti starter, alternator, pompa bensin, dan distributor. Maman Suratman, 2001: 21 Blok silinder sebagai bentuk dasar kerja mesin, dan biasanya terbuat dari cast iron, tetapi belakangan ini banyak juga blok silinder yang terbuat dari paduan alumunium dengan maksud untuk mengurangi berat serta menambah panas radiasi. Beberapa silinder disusun pada blok silinder, bagian atasnya ditutup dengan kepala silinder, bagian bawah blok silinder ini membentuk bak engkol crankcase untuk pemasangan poros engkol, sumbu nok dan mekanik katup. Sebagian besar mobil-mobil menggunakan pendingin air, dan pada blok silinder diberi mantel pendingin untuk kemungkinan sirkulasi air pendingin disekeliling silinder. Anonim,1989: 17 Gambar 5. Blok silinder Anonim, 1995: 3-6 a. Pemeriksaan Pemeriksaan secara visual berupa keretakan pada blok silinder dan goresan pada silinder Spesifikasi limit kebengkokan 0,05 mm. Memeriksa diameter silinder diperlukan bore gauge dengan micrometer luar yang masing-masing berfungsi untuk mengukur diameter silinder. b. Pengukuran Pengukuran diameter silinder ini dilakukan beberapa kali dengan posisi dan dilakukan pengukuran pada tiga tempat yaitu bagian atas, tengah, dan bagian bawah dari silinder, spesifikasi lubang standar untuk mesin Toyota kijang 5K 80,50-80,53 mm dan untuk batas limitnya 0,2 mm. Pengukuran ini bertujuan untuk mengetahui keausan, keovalan, dan ketirusan silinder serta masih memenuhui syarat atau tidak. Apa bila sudah tidak memenuhi syarat maka harus diperbaiki dan sudah tidak mungkin diperbaiki maka harus diganti. Anonim, 1981 : 3-38 Gambar 6. Pengukuran diameter silinder Anonim, 1995: 1-23

3. Torak

Torak berfungsi untuk menerima tenaga pembakaran dan diteruskan ke poros engkol dengan melalui batang torak connecting rod. Bagian yang menghubungkan torak dengan batang torak disebut pen torak piston pin. Untuk menjaga agar tidak terdapat kebocoran antara torak dan dinding silinder dan mencegah masuknya minyak ke dalam ruang bakar, maka pada bagian atas torak dipasangkan 2 atau 3 buah pegas torak. Torak harus mempunyai sifat yang tahan terhadap tekanan dan suhu yang tinggi, dan dapat berkerja dengan kecepatan tinggi. Anonim, 1989: 23 Gambar 7. Torak dan bagian-bagiannya Anonim, 1989: 24 A B Atas Tengah Bawah