27 putihan oleh karena tidak mendapat suplai darah lagi dan akan menjadi
fibrotik.
9. Persiapan Pre-operatif Tubektomi
a. Konseling perihal kontrasepsi dan jelaskan kepada klien bahwa ia
mempunyai hak untuk berubah pikiran setiap waktu sebelum prosedur dilakukan.
b. Menanyakan riwayat medis yang mempengaruhi keputusan pelaksanaan
operasi atau anestesi antara lain meliputi penyakit-penyakit pelvis, pernah mengalami operasi abdominal atau pelvis, riwayat diabetes mellitus,
riwayat penyakit paru-paru seperti asthma, bronchitis, pernah mengalami problem dengan anestesi, penyakit-penyakit perdarahan, alergi dan
pengobatan yang dijalani saat ini. c.
Pemeriksaan fisik: meliputi kondisi-kondisi yang mungkin mempengaruhi keputusan pelaksanaan operasi atau anestesi.
d. Pemeriksaan laboratorium meliputi pemerisaan darah lengkap,
pemeriksaan urin dan pap smear. e.
Informed consent harus diperoleh. Standard consent form harus ditandatangani oleh suami atau istri yang dari calon akseptor kontrasepsi
mantap sebelum dilakukan. Umumnya penandatanganan dokumen Informed consent
dilakukan setelah calon akseptor dan pasangannya mendapatkan konseling Pinem, 2009.
10. Komplikasi Yang Mungkin Terjadi dan Penanganannya
a. Infeksi luka, apabila terlihat infeksi luka obati dengan antibiotik.
b. Demam pasca operasi 38
C, obati infeksi berdasarkan apa yang ditemukan.
Universitas Sumatera Utara
28 c.
Luka pada kandung kemih, intestinal jarang terjadi. Apabila kandung kemih atau usus luka dan diketahui sewaktu operasi, lakukan reparasi
primer, apabila ditemukan pascaoperasi, dirujuk kerumah sakit yang tepat bila perlu.
d. Hematoma subkutan, gunakan packs yang hangat dan lembab ditempat
tersebut. Amati hal ini biasannya akan berhenti dengan berjalannya waktu tetapi dapat membutuhkan drainase bila ekstensif.
e. Emboli gas yang diakibatkan laparoskopi sangat jarang terjadi.
f. Rasa sakit pada lokasi pembedahan, pastikan adanya infeksi, atau abses
dan obati berdasarkan apa yang ditemukan. g.
Perdarahan superficial tepi-tepi kulit atau subkutan, mengontrol perdarahan dan obati berdasarkan apa yang ditemukan Saifuddin, 2006.
11. Perawatan post-operatif